"Iyalah dia tau, Mas.. dia kan temen deketku.. malahan tadinya dia ku undang ke pernikahan kita. Tapi gabisa dateng gara-gara dia lagi jadwal jaga" jawab Minhee pelan
"Hm syukurlah... Jangan jawab apa-apa dulu deh.. nanti kalo dia tau, se-rumah sakit bakal tau" kata Dyo setelah berpikir-pikir dan mengingat sifat Baekhyun yang berisik, dan sudah jelas suka menggosip "Oiya, dek. Cincinnya lepas aja.. toh nikahnya ga serius" tambah Dyo
"Iya.. aku juga gapernah kupake mas.. risih" kata Minhee menyetujui
"Saya juga risih. Lagian kalopun saya pake pasti ujungnya di lepas lagi kalo mau oprasi"
***
"Dek, saya di pindah ke bagian emergency!" Kata Dyo senang di suatu malam setelah ia pulang belakangan dari Minhee. Tepatnya malam itu sehari setelah rapat itu.
"Waaaah!!!" Minhee menunjukkan wajah berserinya "Trus kenapa, mas?"
Dyo facepalm "Artinya saya naik gaji dekk!!!" Dyo kembali menunjukkan senyum berbentuk hati
"WAAAAHHH!!! SELAMAT YA, MAS!! YEEY TRAKTIR DONGG?!" kini Minhee baru mengetahui mengapa Dyo senang
"Mau di traktir apa, dek?" Tanya Dyo
"Hm... Should we drink?" Minhee menggerakkan tangannya seakan dia sedang mengangkat gelas soju
***
Keduanya pulang dengan wajah yang memerah. Minhee mabuk, sedangkan Dyo malu.
Flashback
"Udah, dek..." Ga baik minum banyak-banyak.." tegur Dyo sambil menahan tangan Minhee dari botol soju
"(Hik) Eo? Tangan sia~pa ini?" Kata Minhee yang tengah mabuk sambil sesekali cegukan
"Ayo, dek kita pulang.." Dyo berdiri lalu menggenggam tangan Minhee lebih kuat
"Eoh?! (Hik) It's Do Kyungsoo!! Orang yang melukku (Hik) kemaren" Dyo terduduk kembali "Kenapa kamu meluk aku tiba-tiba, ma~s?? (Hik) Bikin dadaku dagdigdug teru~s (Hik) sampe---" Minhee seketika tertidur, meninggalkan Dyo tersipu
End of Flashback
.
.
.
Punggung Dyo hampir mati rasa setelah melempar Minhee ke kasur. Ia merebahkan badannya yang sakit-sakut itu di sebelah istrinya yang mabuk se-per-duabelas sadar"Ini maksud kamu mau ngapain sih, dek?" Dyo dengan malas membuka kembali matanya yang baru beberapa detik ia tutup
"Hmmmmfddzzz---" Minhee tanpa sadarnya memeluk Dyo dari samping, lalu tertidur kembali
Dyo tak tahu harus bagaimana dan ia juga terlalu lelah untuk bergerak sehingga memutuskan untuk kembali tidur
.
.Dyo merasakan ada sesuatu yang bergerak disekitarnya, membuatnya kembali terjaga. Pelan ia membuka matanya, namun setelah sadar apa yang ia lihat, matanya terbelalak. Ia kaget dan refleks turun dari kasur, mendorong istrinya untuk menjauhinya
"PANAS!!" Teriak Minhee kesal sambil membuka satu per satu pakaiannya
***
A/n:Kejadian selanjutnya aku serahkan kepada kalian.. tidak akan saya beri tahu sampai di penghujung cerita hehe...
Hope you guys like it! It's a pretty long chapter isn't it?
Leave comments about vote for quicker update ;3
Thank you for reading
-ai
KAMU SEDANG MEMBACA
Never be Us || dks
FanficSemua berawal dari "We do" Judul ama isi belum tentu sinkron //har har// ⚠bahasa amburegul, bisa jadi ada typo⚠