Gitar [Complete]

02. Biola bahagia karena es krim

Warning! Akan ada sesuatu yang membuat kalian lapar!

🎸🎸🎸

Biola telah sampai di apartementnya setelah satu jam lebih ia terjebak macet dijalan dan akhirnya Biola bisa sampai dengan selamat sentosa.

Biola memilih tinggal diapartement dari pada harus tinggal bersama orang tuanya yang selalu sibuk dengan urusannya masing masing.

Setelah selesai membersikan dirinya dengan mandi air dingin, Biola memakai celana pendek putih dengan dipadukan sweater maroon. Biola mengecek handphone berlogo applenya, ia ingin melihat apakah orang tuanya mencari dirinya atau tidak. Dan ternyata hasilnya, tidak ada satupun notifikasi pesan dari orang tuanya.

Biola adalah anak ketiga dari tiga bersaudara dan dia adalah anak yang paling bungsu. Kedua kakanya sekarang sedang kuliah dan kerja diluar negeri. Kakanya pertama bernama Alfi Piano. Kakak laki laki Biola yang kini memimpin perusahaan papinya yang berada di London, sedangkan kakaknya yang kedua bernama Reabella Kezia. Kakak perempuan yang kini sedang kuliah di Melbourne. Biola sangat jarang bertemu dengan kakaknya, sekalinya bertemu hanya lewat macbook atau handphone itupun via vidcall.

Jangan ditanya apakah Biola sangat merindukan keluarganya, karena Biola akan menjawab bahwa ia sangat merindukannya melebihi apapun. Ingin sekali Biola berkumpul dengan keluarganya seperti dulu. Tapi rasanya tidak mungkin. Papi dan maminya tahu bahwa Biola tinggal di apartemen yang lumayan besar di daerah Jakarta. Tapi mereka tidak tahu pasti dimana.

Apartemen Biola tidak terlalu besar tidak terlalu kecil, meskipun ia ditawarkan untuk memiliki apartemen yang lebih besar justru Biola menolaknya. Ia lebih memilih apartement yang sedang saja, karena ia hanya tinggal sendirian tanpa siapapun.

Setelah selesai mencepol rambutnya Biola berjalan ke arah dapur kecil yang terselip antara kamar mandi dan tembok. Biola membuat Hot Chocolate dengan dipadukan kayu manis didalamnya dan ditambahkan krim putih untuk memperlezat minuman tersebut. Biola tersenyum bahagia melihat hasil buatannya. Kini ia duduk di sofa biru sambil melihat televisi dengan tenang dan meminum hot chocolate buatannya.