TheLastScratch🔮 Seven

2K 118 0
                                    

Setelah greace dkk meninggalkan kantin, brave yang terkejut melihat sesuatu dibelakang rok greace langsung nyusulin arah perginya greace dan kawan kawan

"Kalian tunggu disini dulu atau duluan masuk ke kelas aja,gue ada urusan penting" ucap brave yang tergesa gesa sambil membuka jaket abu abu yang ia kenakan itu.

"Eh tunggu lo mau kemana brave" teriak arvaad pada brave dan tidak mendapatkan respon apa pun karena brave dengan cepat pergi

"Kenapa lagi tu anak?" Tanya alex

"Tau ah,gelap,ayo balik kekelas" ajak aimee

Setelah hampir setengah perjalanan ke kelas,greace dkk mendadak langkah mereka terhenti,karena brave tepat didepan mereka bertiga.

"Eii tunggu" teriak brave yang berada didepan mereka berempat sambil membentangkan kedua tangannya pertanda untuk berhenti

"Ada urusan apa lagi lo sama kita?" Tanya greace dengan malas sambil menyilangkan tangan kedada

"Pantes aja sekarang lo tambah judes ya!Nih pake,jaket gue"

"Jaket lo? Hubungan ngasih ke gue apa coba?"greace yang judes itu kebingungan

"Lo liat deh dibelakang rok lo itu ada apa" lirikaan sinis dan senyum terangkat sedikit dari bibir brave

"Hahhhhhh,astagaaaaa"

"apa sih griss?" Jawab fina della dan stefi serempak menoleh kearah belakang rok greace.

"Oh my godddddddd!"teriak mereka pecah terkejut

"Gue ga tau,jadi gue ga pake tadi pagi" bisik greace ke fina dengan wajah sangat malu

"Gimana bisa lo ga ngerasain griss? Hehehe yaudah jaketnya pinjem dulu ya brave" ucap fina sambil nerima jaket dari brave untuk greace tadi

"Ehhh,lo jangan mikir yang----" ucapan greace dipotong dengan brave mentahmentah

"Tenang,cuma gue kok cowok yang tau,makanya jangan ceroboh,haha" ucapan brave sambil tertawa kecil dan pergi meninggalkan greace dkk , greace sangat sangat malu pada cowok itu

"Mampus lo gris,cuma dia aja cowok yang tau katanya" ujar stefi

"Tamat riwayat gue,stef temenin gue ke toilet, del,fin lo berdua duluan aja kekelasnya." Jawab greace yang memasang wajah sangat paniknya

Setelah beberapa menit didalam toilet greace keluar dan menuju kaca besar yang berada ditoilet itu. Sambil mengikat lengan jaket brave itu kepinggangnya untuk menutupi sesuatu yang membekas dibelakang rok nya itu.

"Gimana?kelar?" Tanya stefi yang melihat greace baru keluar dari kamar kecil didalam toilet itu

"Udah, nih jaket sementara gue pake dulu sebagai penutup"

"Habisnya sih lo ceroboh,eh tapi kalau gaada dia yang bantuin lo,lo pasti udah malu banget sih griss" ucap stefi sambil merapikan bajunya didepan kaca

"Udah udah ahhh,yang penting ga mau ketemu diaaa,dimana letak muka gue coba? "

"Biasa aja kali griss, dia cowok baikbaik makanya dia rela kasih pinjem jaketnya buat lo pake jutupin bekas dapet lo itu"jawab stefi

"Au ah,Kenapa malah bahas dia,ayo kebalik kekelas" bantah greace

Setelah mereka berdua masuk kekelas,ternyata dikelas brave dan alex sudah masuk dan duduk manis di kursi mereka masingmasing,sehingga greace yang akan masuk membalikkan badan keluar tetapi usahanya gagal karena keburu tubuhnya ditari stefi untuk masuk kedalam.

"Ah lo biasa aja kali, lo balik keluar tambah buat diri lo malu tau" ujar stefi sambil menarik greace dan duduk dikursi mereka masing2

"Eh gris?dipinggang lo itu jaketnya beave ga sih?"tanya alex yang keheranan melihat greace memakai jaket yang masih dikenakan brave sewaktu dikantin tadi

"Eh ada alex, bu-bu-buk----" ucapan greace dipotong oleh brave

"Iya dia pinjem buat nutupin sesuatu lex" jawab brave sambil menyenggol bahu alex yang dikatakan memberi kode

Alex menanggapi dengan anggukan mengerti bawan jaket brave dipakai greace dengan tujuan tertentu.

"Oh jadi itu urusa mendadak lo tadi brave?" Tanya alex yang melihat geli pada brave

"Ho oh,iya kan greace?" Suara itu membuat greace menoleh kebelakang dengan wajah kaku

"Eh a.a.apa?"jawab greace dengan senyum menahan malu

"Ya itu gapapa" jawab brave sambil tersenyum dan menaik turunkan kedua alis tebalnya itu

--

Bel pulang sekolah berbunyi dan semua murid dikelas membersihkan buku mereka. Ketika grece memasukan buku ke tas belakang di punggungnya,sebuah suara membuat greace berhenti atas kegiatan yang sedang ia lakukan.

"Gue tungguin di parkiran" ucap brave yang menyandang tasnya di sebelah tangan langsung menuju keluar bersama dengan alex

"Tu gris ditungguin superhero lo diparkiran" goda stefi melihat wajah merah dan kesal pada muka sahabatnya itu

Greace menanggapi senyum terpaksa dan helaan napas dalamdalam dan mengeluarkan kata paling sabar ke sahabatnya itu "gue balik dulu ya c a n t i k" ucap kesalnya atas godaan dari stefi tadi.

"Gris griss,hati mau dilawan,gaakan bisa " ucap stefi yang berbicara sendiri tersenyum sambil menggeleng2 melihat tingkah sahabatnya yang pergi duluan itu karena kesal.

Della fina dan stefi pulang duluan karena mereka ada acara masing masing dengan keluarga mereka. Greace yang berjalan menuju parkiran melihat brave yang menunggunya didepan mobil itu.

"Lo ga puas apa gangguin gue mulu?" Ucap greace yang datang tibatiba dengan wajah kesal

"Kalau ngga karena amanat,gue ga mau juga kali nungguin lo" jawab brave yang langsung berjalan masuk kedalam mobilnya

"Hiiiiiiihhhhhhh!" Kesal greace yang menggenggam kosong kedua tangannya seakan ingin meninju orang.

"Titttttttt" brave membunyikan klakson tanda untuk menyuruh greace masuk

"Woiii buruan masuk" ucap brave yang mengeluarkan kepalanya dari kaca mobil

Lagi lagi greace dengan senyum terpaksa dan membuang nafas kasar langsung menuju masuk kedalam mobil greace.

"Bro,gue duluannn!" Teriak brave dari dalam mobil ke arah 3 sahabatnya yang akan menuju ke parkiran

"Wai ya brave,take care" ucap aimee sambil melambaikan tangan

"Gila,baru kenal aja udah makin lengket sekarang,gimana ceritanya sih" ucap arvaad yang kebingunan melihat kepergian brave bersama greace menuju luar gerbang

"Yang gue tau sih bonyok mereka pathner dulu waktu dibelanda" jelas alex

"Yaudah biarin mereka deket dulu, sesuai yang lo bilang lex,bahwa greace lah wanita yang bisa meruntuhkan tembok kebekuan dihatinya brave,udah ayo balik" ucap aimee sambil menuju kedalam mobil bersama 2 sahabatnya itu.

B&G

Aku nulis di part ini greget banget loh,aku mikir keras gimana supaya ceritanya hidup dan bisa kalian bayangin atau kalian rasakan.
Jangan lupa votmment nya ya supaya aku bisa update 3 chatper/harinya❤️

Hello ndun

The Last Scratch [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang