Cold Creamy || Manurios (Complete ✔️)

Senin.#Alverina

"Alve buruan sarapannya,papah ada meeting pagi"ucap Bara yang sudah selesai dengan sarapannya.

Alve hanya menjawabnya dengan anggukan dan berlalu membuka kulkas untuk mengambil susu kotak dingin."mah Alve berangkat"pamit Alve mencium pipi mamahnya yang masih sarapan.

"Ati-ati sayang"jawab mamahnya.

Alve membuka pintu belakang mobilnya yang sudah ada ayahnya di dalam."lama banget sih kamu"ucap ayahnya saat mobil sudah melaju.

"Si papah mah gak sabaran "jawab alve,sementara Bara hanya tersenyum mendengar jawaban alve yang tak sedang dalam mood nya.

"Gimana pertanyaan papah?"tanya bara."pertanyaan yang mana?"tanya balik alve."yang masalah hati"jawab Bara santai.

"Apa sih pah,jangan bikin alve hilang mood di hari senin deh"jawab Alve malas."alve duluan"pamit Alve mencium tangan ayahnya dan berlalu keluar mobil memasuki gerbang sekolahnya.

Baru saja Alve melewati gerbang dan memasuki kawasan parkir yang dilewatinya saat alve melihat Deka yang baru saja sampai disana.Alve menatap Deka yang sedang melepas Helm nya,entah kenapa Alve membayangkan Deka yang dilihatnya saat jogging kemarin.

Saat Deka melepas Jaketnya dengan memutar badannya,tak sengaja matanya bertemu dengan alve yang masih berdiri diam di sana.Alve yang menyadarinya langsung melepas kontak mata dan berlalu dengan cepat.

"Lo kenapa Ve?kaya abis liat setan aja"Tanya Raina yang melihat alve datang dengan nafas yang sedikit terengah."Gpp"jawab Alve singkat.

"Oh ya yang upacara hari ini siapa?lupa gw"tanya Alve "kelas XII IPS 2"jawab Raina.

XII IPS 2? Bukannya itu kelas Deka.

"Kayanya belum ada latihan"ucap Alve mengingat."udah,pas lo izin selasa kemarin"jawab Raina yang dijawab anggukan.

"Lo tau gak?"tanya Raina saat mereka sudah turun kelapangan."Deka jadi paskibranya loh"lanjut Raina lagi.

Alve yang mendengarnya langsung terkejut baru saja alve akan mengeluarkan asumsinya saat faren sang Ketua osis sudah mengatur untuk berbaris rapih.

Saat tiba penaikan bendera,ucapan raina terbukti.alve melihat Deka disana bersama Dion dan satu temannya yang tak alve kenal.entah alve ingin tertawa melihat Deka menjadi paskibra sekarang.

Akhirnya upacara pun selesai."kantin yuk"ajak Raina yang di jawab anggukan oleh Alve."bener kan apa yang gw bilang kalo Deka jadi paskibra"ucap Raina sambil mengambil botol air mineral dalam mesin.

"Lo gak mau?"tanya Raina menyodorkan airnya."gak gw bawa kok di tas.tadi gw mau ketawa liat Deka jadi Paskibra mukanya tegang banget"ucap alve tak menyadari bahwa orang yang dibicarakannya ada di belakang mereka.

"Parah,masa lo di ketawain katanya mukanya tegang banget Dek."ucap Dion pada Deka.

Alve yang mendengar suara Dion lantas membalikkan badannya.dalam hati alve berkata mampus gw.

....

"Alve tolong ambil buku di perpustakaan,tadi ibu sudah bilang sama Bu Ade."ucap Mrs.Dena yang merupakan guru bahasa inggris.

Alve pun mengangguk dan langsung berlalu menuju perpustakaan.

"Misi bu,saya mau ambil buku Mrs Dena.tadi katanya udah bilang sama ibu"ucap Alve pada penjaga perpus.

"Ini bukunya"jawab bu Ade penjaga perpustakaan. Alve melihat buku yang banyak diluar perkiraannya,kalau tau begini dia ajak Raina tadi.

"Bu saya bawa setengah dulu ya,nanti saya balik lagi"ucap Alve membagi menjadi 2 tumpuk.

"Eh tunggu,Kamu itu yang lagi di Rak ,sini"panggil Bu ade pada seorang laki-laki yang sedang baca buku di sana.

Alve yang mengikuti pandangan bu Ade terkejut mendapati Deka lah yang dipanggil bu Ade tadi.

"Tolong bantuin ya,bawain ke kelas XII MIPA 1"pinta bu Ade pada Deka.

"Gak usah bu biar nanti saya suruh anak kelas saya aja"potong alve saat Deka sudah bersiap membawa bukunya.pasalnya alve tak enak dengan Deka apalagi dengan kejadian pagi.

"Udah Gpp biar sekali jalan.Tolong ya"ucap Bu Ade pada Deka.

Deka pun langsung mengangkat buku itu dan memberi isyarat supaya Alve jalan duluan.

Alve sedikit tegang jalan di depan Deka.padahal Deka biasa saja dibelakangnya.Alve melambatkan jalannya agar menyamai Deka.

"Makasih ya Dek,udah dibantuin.maaf juga kata kata gw tadi pagi."ucap Alve.

"Hmm"gumam Deka.

"Misi bu,ini bukunya"ucap Alve menaruh buku di atas meja "langsung bagiin aja,Deka sekalian ya"ucap Mrs Dena saat melihat Deka yang membantu membawakan bukunya.

Setelah Selesai Deka pun langsung berlalu meninggalkan kelas Alve.

"Ciee berdua"ledek Raina saat Alve sudah duduk di sebelahnya.

"Klo tau tadi gw ajak lo aja"ucap Alve membuka bukunya.