P-14

18.9K 1.8K 126
                                    

Seulgi berjalan gontai ke arah dapur dengan pakaian yg tadi malam yg acak acakkan begitu juga dengan rambut panjangnya

Jimin yg sedang membuat susu berbalik saat merasa ada yg berjalan ke arah dapur dan melihat seulgi yg berjalan sesekali menguap

Senyum lebar mengembang di wajah manis jimin dengan semangat jimin mengangkat nampan yg berisi segelas susu vanilla dan juga sebuah note

Jimin berjalan ke arah seulgi yg membuat seulgi berhenti dan memandangnya tajam

Noona , jungkook bilang kau di suruh meminum susu ini agar mabuk mu dapat hilang

Seulgi mengernyit membaca note yg di tulis jimin dan di letakkan tepat di depan gelas susu tersebut

Setelah selesai membacanya seulgi menyeringai dan menatap jimin yg masih mempertahankan senyuman manisnya

"Uh... Tapi jimin-ssi aku tak suka susu vanilla" seulgi mengangkat tinggi gelas susu tersebut dab menuangkan nya di atas kepala jimin

Jimin tersentak kaget dan langsung memegang surai nya yg basah dan menatap seulgi dengan tatapab kagetnya

"Jadi dengan baik nya aku tumpah kan susu vanilla itu untuk mu , aku baik kan"

Senyuman yg mengerikan bagi jimin membuat badan jimin bergetar

"Karena sudah , minggir" seulgi menyenggol jimin dengan bahunya membuat namja mungil tersebut terjatuh dengan nampan yg berbunyi keras

"Jalang menjijikan" gumaman seulgi membuat jimin menitikan air matanya sambil menatap beberapa tetes susu yg jatuh dari rambutnya ke lantai dengan sedih

Padahal aku membuat nya dengan penuh sayang

.

"Jungkook" seulgi membuka pintu kantor suaminya itu dan langsung duduk di kursi yg berhadapan dengan suaminya itu

"Hem..." jungkook hanya menjawab dengan gumaman dan terus melanjutkan pekerjaannya yg menumpuk

"Ayo jalan jalan" yg awalnya akan men-save dokumennya jari jungkook langsung berhenti dan menatap seulgi yg juga menatapnya memohon

Kenapa aku merasa tak terlalu terpengaruh lagi dengan tatapan itu ?

"Maaf aku sibuk seulgi" jawab acuh jungkook yg kembali menatap berkas dokumennya

"Ohayolah jungkook" rajuk seulgi , jungkook yg mendengarnya menghela nafas kasar dan menatap tajam seulgi

"Biasanya juga kau kan pergi sendiri" ketus jungkook membuat mata indah seulgi membola dan menatapnya kaget

"Jadi kau berani membentak ku" seulgi membanting beberapa berkas jungkook dan langsung melenggang pergi

"Kekanak kanak kan"

P-14 (end)
TBC
Maaf pendek soalnya Nissa lagi capek abis nengok guru Nissa yy baru aja ngelahirin jadi mohon maaf ya
Lop u 😘

Park Jimin (kookmin) {End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang