P-15

19.6K 1.9K 121
                                    

Seulgi membanting pintu rumah membuat jimin yg sedang menyapu tersentak kaget dan melihat ke arah seulgi yg berwarna muka merah menahan marah

"Apa liat liat !?" mendengar bentakan seulgi , jimin kembali melanjutkab menyapu lantai tersebut

Dengan kekanakan nya seulgi membanting tas nya dan mulai menangis meraung sambil menyalahkan jimin yg tak tau apapun

"Ini hiks.. Semua salah mu hiks jungkook sudah tak perlu dengan ku hiks... Karna jalang itu huaaa..."

Jimin menundukan kepalanya dengan tangan mungilnya yg meremat ujung kemeja besarnya dengan kencang

"Hiks... Gara gara kamu hiks..." seulgi langsung berdiri mengambil tasnya dan menghantamkan nya ke kepala jimin yg membuat jimin tersungkur di lantai

"Sakit hah... Sakit tapi ingat lebih sakit aku yg di abaikan oleh suami gara gara jalang seperti kau"

Dan kembali seulgi memukulkan tas nya ke arah jimin yg membuat jimin menangis

"Kang seulgi" teriakan keras membuat ayunan tas seulgi berhenti dan langsung kepala tersebut menoleh ke arah pintu yg terbuka lebar menampilkan jungkook yg melolot marah padanya

"Ju-jungkook" sudah tak merasa ada yg memukulnya jimin beringsut ke arah sofa dan menyenderkan badannya di samping sofa tersebut dan memeluk tubuhnya sesekali mengelus tubuhnya yg terasa sakit sambil menangis

Dengan langkah cepat jungkook mendekati seulgi dan mencengkram tangan seulgi kuat

"Ikut aku" jungkook menyeret seulgi ke arah kamar mereka dan mendorong seulgi membuat yeoja tersebut tersungkur di karpet bulu kesayangan jungkook

"Apa mau mu ?" tanya jungkook dengan nada datar membuat badan seulgi bergetar takut

Tak mendapat jawaban jungkook memejamkan matanya sebentar dan membuka nya

"Apa mau mu ?" pertanyaan itu di ulang kembali dengan nada yg sedikit lembut tapi tetap saja tak ada respon

"Apa mau mu !!!" dengan kesabaran yg di umbun jungkook berteriak ke arah seulgi membuat yeoja cantik itu menitikan air matanya

"Hiks... Aku ingin hiks... Kau menceraikan jimin" jawab seulgu dengan pelan tapi yg namanya namja bersetatus seme jungkook dapat mendengar

"Kalau begitu beri aku solusi agar eomma memperbolehkan ku menceraikan jimin"

Seulgi diam saat mendengar penuturan jungkook membuat nya memutar otak tapi tetap saja tak ada jawab

"Tak menemukannya kalau begitu jangan meminta ku untuk melawan eomma"

Setelah itu jungkook keluar dari kamar tersebut dengan membanting pintu itu keras

Dengan tergesa jungkook berjalan ke arah tempat di mana jimin yg menangis

Tapi nihil jimin tak ada di sana dengan panik jungkook mencari jimin dan akhirnya mendapatkan jimin du dapur yg sedang mengobres bebrapa lebam di tangannya dengan es batu

"Aku benar benar minta maaf jimin" jimin langsung mendongak dan mendapatkan jungkook yg mendekatinya dan ikut duduk di kursi meja makan di sebrangnya dengan tatapan menyesal

Senyum manis jimin terbetuk dnegan mantap jimin mengangguk dan mengeluarkan notenya

Tidak apa , aku baik baik saja

Jungkook tersenyum tulus dan mengambil kantung isi es batu dari tangan jimin dan menganti kegiatan yg awalnya di kerjakan jimin menjadi dirinya

Jimin tak dapat menyembunyikan rona merah tipisnya mendapat perlakukan yg di matanya sangat manis itu

"Kita memesan saja kau tak perlu memasak" jimin hanya mengangguk

Setelah merasa lebam milik jimin sudah membaik jungkook membuang kantung es tersebut ke kotak sampah

"Aku akan mandi" setelah itu jungkook masuk kedalam kamar mandi

Meninggalkan jimin yg tersenyum sangat manis

P-15 (end)
TBC
Jangan bunuh Nissa karna buat unnie seulgi jahat banget 😥 tapu tenang aja di real seulgi unnie baek banget kok 😂
Lop u 😘

Park Jimin (kookmin) {End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang