CHAP 21

8.1K 654 11
                                    

Baekhyun mengendarai mobilnya dengan sangat cepat. Tidak memperdulikan keselamatan nya, yg ia pikirkan saat ini hanyalah kedua sahabat nya. Apakah mereka baik baik saja? Dan apakah anak buah mereka baik baik saja? Baekhyun benar benar murka saat ini, terlihat dari ia mencengkram stir mobil dengan sangat kencang. Sesampainya di SM ketika baekhyun keluar dari mobil, ia disuguhkan pemandangan yg benar benar membuatnya ingin membunuh semua anak GS.

Pemandangan didepan nya saat ini yaitu beberapa anak buah nya sedang duduk di pinggir lapangan ada juga yg tergeletak tiduran dengan wajah yg lebam lebam serta bercak darah yg ada pada seragam mereka membuat baekhyun mengepalkan tangan nya dengan sangat kencang. Lalu menghampiri anak buahnya.

"Apa kalian tidak apa apa?" Tanya baekhyun khawatir.
"Maafkan kami baek. Kami tidak bisa menahan mereka. Mereka mencari mu" ucap kim san ketua dari anak anak buah baekhyun.
"Gwenchana. Kalian sudah melakukan yg terbaik. Akan kubunuh mereka semua karna sudah melukai kalian." Baekhyun yg langsung berdiri lalu berlari menuju uks untuk melihat kedua sahabat nya.

"Kyung!" Teriak baekhyun. Kyungsoo yg sedang duduk sambil menggenggam tangan luhan yg sedang tidak sadarkan diri pun akhirnya menoleh dan langsung memeluk baekhyun.
"Hiks hiks. Aku... aku sangat marah baek... sungguh aku sangat ingin membunuh mereka semua tapi mereka begitu banyak" ucap kyungsoo dalam pelukan baekhyun
"Coba ceritakan padaku pelan pelan kyung" ucap baekhyun yg dianggukkan oleh kyungsoo.

⭐️FLASHBACK⭐️

Kyungso yg melihat punggung baekhyun yg sedang berlari hanya bisa menggeleng geleng kan kepala nya dan ia memilih untuk duduk di sofa sambil membaca kembali novel yg sedang ia baca. 10 menit telah berlalu, kyungsoo yg sedang membaca dengan tenang tiba tiba saja pintu markas dibuka dengan kencang menampakkan luhan dengan ekspresi yg susah dibaca.

"Kyung! Dibawah ada anak GS. Mereka... mereka mencari baekhyun. Dimana baekhyun?" Ucap luhan
"Dia pergi ke kantor chanyeol. Yasudah ayo kita turun" balas kyungsoo yg berjalan melewati luhan namun lengan nya ditahan oleh luhan.
"Kyung... mereka sangat banyak..." ucap luhan
"Apa dibawah sudah ada anak anak kita?" Tanya kyungsoo
"Ya. Sudah ada kim san dan anak anak dibawah"
"Tak apa lu, kita tidak bisa membiarkan anak buah kita turun sendiri"
"Baiklah ayo kita kebawah" ucap luhan.

Lalu mereka pun berjalan membelah segerombolan anak buah mereka. Untuk berhadapan dengan anak GS.

"Ada apa?kalian berani sekali kesini eoh?" Tanya kyungsoo
"Ah ya tentu saja aku ingin menagih tawaran baekhyun kemarin" balas suga.
"Kau mencari baekhyun?dia tidak ada. Sudah sana kalian pergi. Jangan membuat keributan disini" balas luhan.
"Kau pikir aku percaya?jika kau menghalangi kami kau akan tau akibat nya" ucap suga.
"Memang benar baekhyun tidak ada. Di kasih tahu kok ngeyel" ucap kyungsoo ketus.
Suga yg mendapat jawaban seperti itu pun akhirnya memutuskan untuk menyuruh anak buah nya menyerang sekolahan tersebut. Terjadilah pergelutan antara siswa SM dan siswa GS. Tidak ada yg berani memisahkan, bahkan security pun tidak berani dengan anak anak yg sedang berkelahi ini. Karna mereka adalah anak anak yg mempunyai kedudukan. Maksudnya orang tua mereka adalah orang tua yg kaya raya, yg bisa melakukan apa saja. Sedangkan para guru guru yg melihat itu hanya bisa menelfon polisi, namun ditahan oleh beberapa anak GS. Para guru guru juga tidak ada yg berani melawan anak anak orang kaya ini, karna takut hidupnya di ancurkan oleh orang tua anak anak GS. Para guru di kunci oleh beberapa anak GS diruang guru. Sedangkan di lapangan anak anak yg lain hanya bisa berlari lari keluar dari sekolah karna ketakutan. Kyungsoo luhan berkelahi dengan anak buahnya melawan anak GS.

luhan sangking sudah lelah melawan mereka pun akhirnya mendapat pukulan di pundak nya membuat ia kehilangan kesadaran. Kyungsoo yg melihat itu langsung berlari ke arah luhan dan mencoba membopong sahabat nya. Menaruhnya di tempat tidur uks, lalu begitu ia keluar. Ia melihat pemandangan yg sudah sangat hancur. Anak anak GS sudah pergi meninggalkan sekolah. Namun anak buah kyungsoo terkapar tidak berdaya di lapangan dengan wajah yg lebam lebam dan berdarah. Suasana sekolahnya saat ini benar benar berantakan, sehingga ia memutuskan untuk menghubungi baekhyun.

⭐️FLASHBACK OFF⭐️

"Sudah kyung kau tenang. Luhan kuat. Aku yakin sebentar lg ia akan sadar" ucap baekhyun menenangkan kyungsoo. Baekhyun pun menyuruh kyungsoo untuk beristirahat di sebelah luhan. Tak lama kemudian kyungsoo ikut tertidur di kasur sebelah luhan.

Baekhyun berjalan keluar dari uks dan melihat jimin.

"Hei! Kau! Sini!" Ucap baekhyun sedikit teriak
"Ada apa baekhyun?" Balas jimin takut
"Kau melihat kejadian hari ini?" tanya baekhyun
"Iya aku melihatnya" jawab jimin dengan nada sedikit gemetar dan membenarkan kacamata nya.
"Tak apa. Aku hanya bertanya. Apakah guru guru masih dikunci di ruangan?" Tanya baekhyun.
"Tidak. Tadi kim san sudah mendobrak pintu ruangan guru baek"
"Baiklah. Kau boleh pergi" ucap baekhyun lalu jimin pun pergi meninggalkan baekhyun.

Lalu baekhyun bersandar dengan tembok diluar uks. Ia berfikir, bagaimana bisa sampai seperti ini? Apa ini karna nya? Baekhyun merasakan kepala nya sangat sakit. Ia pun memejamkan mata nya dan terduduk dengan posisi masih bersandar dengan tembok. Ia merasa kepala nya sangat sakit, ia merasa sangat marah saat ini. Tanpa sadar baekhyun meneteskan air mata nya dalam keadaan mata masih tertutup.

Namun tiba tiba dua tangan yg hangat menghapus air mata yg berada di pipi baekhyun dengan lembut. Baekhyun masih enggan membuka kedua matanya, ia sudah tahu aroma parfum maskulin yg berada di depan nya. Tanpa aba aba apapun baekhyun langsung memeluk orang yg berada di depan nya dan menangis. Orang yg berada di depan nya pun membalas pelukan baekhyun dan mendekapnya dengan erat sambil membelai lembut punggung baekhyun

"Aku sudah tahu semuanya baek, kau tenangkan dirimu.. nanti kepala mu sakit baek" ucap chanyeol
"Tidak. Aku ingin meminta sesuatu denganmu. Bolehkah?" Tanya baekhyun yg melepas pelukan nya dan menatap chanyeol dengan wajah yg merah dan masih basah akan air mata nya.
"Tentu sayang. Apapun untukmu." Jawab chanyeol sambil tersenyum mengusap kepala baekhyun.
"Suruh anak buahmu menjaga kedua sahabat ku sekarang" ucap baekhyun
"Sudah biar kami saja yg menjaga kedua sahabatmu" ucap sehun yg berdiri tidak jauh dari baekhyun dan chanyeol.
"Sejak kapan kalian disitu?" Tanya baekhyun heran.
"Kami memang bersama chanyeol, tadi kami datang ke kantornya untuk mengajak nya makan siang. Tapi kami malah di ajak ke sekolah mu." Jelas kai.
"Yasudah. Tolong kalian jaga kedua sahabatku. Kalau mereka bangun bilang saja aku menyuruh kalian untuk menjaga mereka." Ucap baekhyun yg lalu berdiri.
"Kau ingin kemana baek?" Tanya chanyeol menahan lengan baekhyun.
"Apa kau perlu bertanya?tentu saja membakar sekolah yg menghancurkan sekolah ku" jawab baekhyun.
"Aku ikut. Aku harus ikut kalau tidak kau tidak akan pergi kemana mana." Ucap chanyeol
"Baiklah. Tapi jangan ganggu aku ketika sedang menghajar mereka" balas baekhyun yg lalu berjalan diikuti chanyeol.

"Gila. Kalau dipikir pikir mereka pasangan yg cocok. Sama sama kejam" ucap sehun melihat punggung baekhyun dan chanyeol yg sedang berjalan pergi.
"Kau betul. Mereka sangat cocok. Biarlah mereka dengan dunia nya" ucap kai yg lalu memasuki ruang uks diikuti sehun.

Chanyeol dan baekhyun menuju lapangan dekat stasiun markas anak GS. Setelah beberapa menit mereka sampai tujuan.

"Kau. tunggu sini. Aku mohon. Ini urusanku, aku tidak ingin aku kenapa kenapa" ucap baekhyun seraya menggenggam erat tangan chanyeol. Lalu keluar meninggalkan chanyeol. Sedangkan chanyeol di dalam mobil tersenyum lebar dengan perlakuan baekhyun barusan, itu tanda nya baekhyun peduli dengan nya bukan? Tapi ini bukan saat nya untuk memikirkan itu. Chanyeol pun menelfon kevin sesaat dan menyusul baekhyun.

Ketika chanyeol menyusul baekhyun, betapa kaget nya ia melihat baekhyun yg sudah terkapar dengan beberapa bercak darah di wajah nya. Pemandangan itu benar benar membuat chanyeol murka, ia pun menghampiri baekhyun yg sudah lemas dan mengangkat kepala nya sedikit.

"Baek?! Sayang?" Ucap chanyeol. Baekhyun hanya tersenyum lalu batuk yg mengeluarkan darah. Membuat chanyeol benar benar marah. Chanyeol pun meletakkan kepala baekhyun perlahan lalu berdiri dan mengeluarkan sesuatu dari kantong nya.

*DORR DORR*

⭐️⭐️⭐️⭐️TBC...

Follow vote comment jungkir balik

My Lovely Troublemaker - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang