CHAPTER 37

809 101 11
                                    

Hai everybody Vara balik lagi. Hehehe maaf vara telat updet karna vara seharian belum buka wattpad tapi nggak telat telat amat kan. Makasih tadi udah ada yang kirim pesan ngasih tau kalau udah sampe target. Nanti kalau udah sampe target lagi kasih tau vara lagi ya siapa pun itu vara berterima kasih. Oke. Yaudah sekarang next ya!

Kalau mau cepet next sebelum baca vote!!! Selesai baca komen!!! Langsung vote ya Tinggal tekan bintang ⭐ di pojok bawah kiri. Gampangkan😊

JANGAN LUPA!!! SELALU INGAT
Cepat lamanya updet itu ada di tangan kalian. Kalau kalian baca langsung vote! terus langsung sampai target hari itu juga. Vara bakal langsung next hari itu juga.

Tapi kalau kalian cuman jadi silent readers😒 ya harus siap siap aja nunggu vote dari orang lain yang mau vote. Jangan salahkan vara kalau next nya lama  oke. Karna cepat atau lama updetnya ada ditangan kalian sendiri😊 ingat!!!

Oke cusss kecerita😃

Target 50

Jangan lupa komen!!!!

Jangan lupa vote!!!

Langsung vote!!!

Happy reding😊

Ari Point Of View

Sebentar lagi hari ulang tahun Aisyah akan segera tiba. Aku terus memikirkan jenis hadiah apa yang akan membuat dia senang. Mungkin diantara kalian ada yang memiliki fikiran bahwa hampir semua wanita akan menyukai suatu hadiah tertentu di hari ulang tahunnya. Seperti bunga, perhiasan, ataupun boneka. Namun menurutku itu tidak benar. Karena setiap orang berbeda. Maka hadiah untuk mereka pun pasti tidak sama. Kalian tidak bisa menyamakan semua wanita. Sama halnya dengan laki laki. Salah besar wanita jaman sekarang karena pasti mereka akan menganggap semua laki laki itu sama. Setelah mereka disakiti oleh satu atau lebih oknum dari kalangan laki laki. Faktanya , semua orang berbeda satu dengan yang lain. Bahkan saudara kembar identik pun pasti memiliki perbedaan. Itu yang membuatnya spesial. Tidak akan ada sisi menarik dari hal yang sama. Beberapa kali aku pernah memberikan kado kepada mantan mantan kekasihku yang berulang tahun. Namun tidak ada satupun dari mereka yang mirip dengan Aisyah dan bisa aku jadikan bahan pertimbangan.  Pertama, karna Aisyah bukan pacarku, dia adalah istriku. Kedua, karakternya tidak pernah kutemukan di sosok wanita lain. Ketiga, karena dia Aisyah, orang spesial dan teristimewa dan juga paling penting untuk diriku maka aku tidak bisa membawa santai masalah ini.  Aku ingin meminta saran dari seseorang  dan orang pertama yang terlintas dipikiranku adalah Wulan. Minggu lalu aku menelfon Wulan dan menanyakan masalah ini. "Kurang dua Minggu  lagi Aisyah ulang tahun. Gue musti bawa apa ya Lan Buat Aisyah?"

"Lo bawa diri aja"

"Ha" aku kebingungan dengan maksud perkataannya. "Iya lo bawa diri aja"

"Lan, pikiran lo jorok ya?"

"Hahahaha" dia tertawa terbahak bahak. "Lo tuh yang kemana mana. Gila kali gue suruh lo begitu, jijik kali Ri" lanjutnya. "Lo bego! Ngomong nggak bener. Sengaja lo ya, gue tau!" kataku jengkel. "Maaf maaf. Maksud gue biar gue sama temen temen kita  aja yang nyiapin  semua, termasuk kue dan  tempat biar kita yang nyiapin. Lo tinggal bawa diri lo aja + hadiah istimewa dari lo"

"Lo nyiapin apa?"

"Something but mean everything"Wulan berkata yakin. "Lo yakin Aisyah bakal suka?" di dalam otak aku berusaha menebak apa yang akan disiapkan Wulan.
"Seribu persen"

"Emang lo tau selera dia?"

"Ari,  gue ini juga cewek, gue juga sahabat Aisyah,Inget. Jadi gue tau banget selera Aisyah kaya gimana! jadi lo tenang aja."
Wulan menjawab gemas. 
"Oke" aku mengalah.
"Makasih Lan" lanjutku dan kemudian aku mematikan panggilan kami. Meskipun sangat penasaran, namun, aku berdoa agar rencana kami bisa berjalan lancar.

1000 BALON CINTA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang