Part 23 - Heboh

115 15 41
                                    

"Bilang aja pipi-ku ada nyamuk nya, jadi kamu tampar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bilang aja pipi-ku ada nyamuk nya, jadi kamu tampar."

-Malka Arregan Panji

-----

Kehebohan terjadi pada SMA Nusa Bangsa pagi ini. Beredar foto Vanya yang menampar pipi Malka di sebuah restoran, membuat kehebohan tersendiri di kalangan para murid.

Mereka menduga-duga, apakah pasangan goals SMA Nusa Bangsa lagi bertengkar?

Atau bahkan mereka sudah putus?

Beberapa mendoakan Vanya dan Malka putus, tentunya dari kalangan fans garis keras Malka dan Vanya.

Namun tidak sedikit juga. Para pendukung hubungan Malka dan Vanya, berharap mereka hanya bertengkar biasa. Tidak sampai putus seperti isu yang beredar, terlalu sayang pasangan goals itu berakhir begitu saja.

Di saat yang lain heboh dengan berita Vanya dan Malka. Yang bersangkutan malah baru datang bersama, dengan Malka yang setia menggandeng tangan Vanya seperti biasa.

Malka tersenyum bahagia sambil sesekali mengacak-acak poni Vanya, dan membuat Vanya kesal karenanya.

"Malka ih, udah.. rusak poninya." keluh Vanya membenarkan poninya.

"Gpp, nanti aku bener in lagi." Ucap Malka ikut membenarkan poni Vanya. Menatap Vanya lembut, yang membuat Vanya deg-deg kan.

"Masih cantik kok, yuk ke kelas!" Malka menggenggam tangan Vanya, dan Vanya hanya bisa menundukkan kepalanya malu.

Semua perhatian Malka untuk Vanya, membuat Vanya merasa seperti mimpi.

Entah kapan Vanya akan bangun dari mimpi indah nya.

-----

Malka mengantarkan Vanya sampai ke mejanya. Vanya berdecak kesal karenanya, namun Calisa yang sudah terlebih dulu sampai di kelas malah menginjak sepatu Vanya.

Calisa berbisik pada Vanya, katanya harus bersyukur punya pacar yang perhatian seperti Malka.

Vanya hanya memutar bola matanya mendengar nya, memaklumi temannya yang haus akan namanya cogan.

Malka terkekeh geli, berjalan ke arah mejanya. Dimana sudah ada Alif dan Samudra, yang sedari tadi memperhatikan Malka.

Alif dan Samudra akhirnya menerima penjelasan Malka kemarin, walaupun kaget mereka tetap menerima Malka sebagai teman mereka.

Mengabaikan Malka seorang petarung liar.

Alif dan Samudra malah menawarkan akan membantu Malka, kalau Malka meminta bantuan.

[LSS 1] Pacar Bohongan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang