Part 2

9.4K 891 17
                                    


Aku melihat pantulan diriku pada kaca yang ada di kamarku dan setelah merasa bahwa pakaian yang kukenakan sudah lebih dari cukup maka aku bergegas berjalan menuju tas milikku. Akupun langsung mengenakan Backpack milikku dan menenteng tas tambahan yang kubawa.

"Kau hanya membawa segini?" ucap Eli sesaat setelah Ia melihatku melangkah dari dalam kamarku, Aku hanya mengedikkan bahu lalu berjalan mendekatinya.

"Siapa yang akan mengantarku?" tanyaku sambil mengintip kearah depan rumah dan melihat bahwa sudah ada Ayahku serta Ibuku dan beberapa anggota pack diluar,

"Joaquin dan Aubin. Next Beta dan Next Delta, mereka termasuk dalam salah satu Warriors terbaik jadi kau bisa mempercayai mereka." Jawab Eli dan Ia berjalan mendahului ku menuju keluar rumah.

Aku tersenyum kecil kearah Ayahku dan Iapun berjalan kearahku lalu mendekapku pelan,

"Jangan lupa untuk selalu menghubungi kami okay?" ucapnya dan aku mengangguk,

Aku menoleh dan bertukar pandang dengan Ibuku,

"Mom – Kau benar-benar tidak ingin mengatakan apa yang terjadi?" ucapku sesaat setelah aku berjalan kearahnya dan Ibuku itu hanya tersenyum kecil. Ia mengelus puncak kepalaku lalu menghela nafas pelan sebelum berkata,

"Aku hanya ingin yang terbaik untuk Ilios's Pack karena mereka memang Pack yang hebat. Dan untuk itu menurutku kau adalah penerus yang pas disana. Kau pasti akan cocok dan dapat membaur dengan mereka – karena kau adalah Ella Aster."

Aku mengerutkan dahiku tapi tidak lama karena tiba-tiba Eli sudah datang dan mengambil tas yang ada di tangan kananku,

"I love you mom." Ucapku singkat sambil bergegas menyusul Eli.

"Aku bisa membawanya sendiri –" ujarku sesaat setelah menyusul kakakku itu,

Ia meletakkan tasku lalu berbalik kearahku dan meminta Backpack yang masih ada di punggungku. Aku mendesah kesal tapi pada akhirnya aku menurutinya dan melepaskan backpack itu untuk memberikannya pada Eli,

"Aku bukan bayi lagi – Hell, Aku bahkan sudah berumur 18 tahun." Ucapku kesal padanya tapi pria itu hanya terdiam dan memandang kearahku,

Eli tersenyum kecil lalu memainkan tangannya pada puncak kepalaku dan itu membuat rambutku berantakan dalam sekejap. Aku memejamkan mataku lalu membukanya hanya untuk melihat pria itu tertawa kearahku,

"Kau adalah Ella Aster – adik dari Eli Aster. Itu tidak akan berubah meski umurmu sudah mencapai 30 – 40 atau bahkan 50 tahun. Seumur hidupmu kau akan selalu jadi adik kecilku. Jadi – aku tidak akan pernah berhenti memberlakukanmu sebagai adikku." Ujar Eli dan aku akhinya tersenyum kecil,

Well – Eli Aster – Kakakku ini memang selalu bersikap sedikit overprotective padaku seperti ini sejak kecil. Hanya saja semua perlakuan khususnya ini terbentuk bukan tanpa alasan. Meski Eli atau kedua orang tuaku tidak pernah berkata apapun terkait itu – aku sepertinya tahu apa yang sudah membuat Kakakku ini selalu bersikap seperti itu padaku.

Hal itu dikarenakan aku dan dirinya adalah sama-sama Half-Blood.

Tapi yang menjadi perbedaan diantara kami adalah takaran atau perbandingan antara darah manusia dan darah Werewolf kami. Aku memiliki darah manusia yang lebih dominan dibandingkan dengan darah Werewolf ku, sedangkan Eli kebalikannya. Jika dihitung dalam angka maka – Aku memiliki 60% Humans dan 40% Werewolf, sedangkan Eli memiliki 60% Werewolf dan 40% Humans.

Sacrifices | ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang