Sacrifices | ✓

Part 30

"Kenapa?" tanya Aiden ketika aku menjelaskan padanya untuk menghindari bersinggungan dengan Draven.

"Draven – Pria itu pernah mengalami hal tidak menyenangkan dengan Werewolf jadi lebih baik untuk menghindari bertengkar dengannya. Lagipula aku yakin baik dirimu maupun Kakakku atau yang lainnya pasti tidak akan berhenti sekali bertengkar dengannya bukan?" jawabku sambil menatap kearah Aiden yang langsung terdiam mendengar ucapanku.

"Jangan lupa ingatkan Joziah dan Steve." Ucapku sambil mendahuluinya untuk melangkah keluar.

Aku tersenyum kecil kearah Eli ketika melihat pria itu sudah menunggu di depan rumah para Vampire ini bersama yang lainnya.

'Eli –' ucapku dalam mind-link dan kakak ku itu langsung menoleh kearahku seakan bertanya dalam diam apa yang hendak kukatakan padanya,

'Thanks karena sudah mempercayaiku kali ini.' Ujarku singkat dan pria itu hanya menghela nafas tanpa memberikan jawaban apapun padaku,

'Lalu – Draven. Pria yang berada diujung kanan. Ia memiliki sifat yang sedikit keras dan mudah terpancing emosi terutama dengan kaum Werewolf karena Ia pernah mengalami pengalaman pahit dengan salah satu Warriors dulu. Jadi kumohon jangan memancing apapun disini – aku hanya butuh berlatih. That's it.'

Aku menatap kearah Eli yang perlahan berusaha memahami ucapanku dan pria itu menoleh kearahku lalu mengerutkan dahinya sambil terdiam selama beberapa saat. Tapi tidak lama kemudian Ia langsung mengangguk kecil.

"Apa yang akan kita lakukan hari ini?" ucapku sambil berjalan mendekat kearah Ace dan yang lainnya,

Tapi langkahku terhenti ketika Aiden langsung menarik tangan kiriku pelan. Akupun langsung menoleh kearah ketiga Vampire itu dan mendapati tatapan Ace mengarah tepat kearah tangan Aiden yang menahanku mendekati mereka.

Aku berusaha melepas tangan Aiden perlahan lalu tersenyum kecil dan mengangguk karena aku ingin Ia tahu bahwa aku mendekati mereka bukanlah hal yang membahayakan atau semacamnya.

Aiden menghela nafas kesal tapi akhirnya pria itu melepaskan genggamannya dari tangan kiriku.

"Kita akan mencoba melatihmu untuk melindungi lebih dari satu orang." Ucap Ace sambil menoleh kearahku,

"Aku dan Draven akan mencoba melawan dua orang dari teman Werewolf mu ini. Dan kau akan melindungi kedua temanmu itu, menurutku akan lebih mudah kalau dirimu berusaha melindungi mereka di awal percobaan ini dari pada melindungiku serta Draven." Jelas Ace lebih lanjut, lalu Ia menoleh kearah Eli, Aiden serta yang lainnya sebelum akhirnya menambahkan penjelasannya itu,

"Dan dengan melakukan pelatihan ini kalian juga dapat mengenali teknik Vampire dalam bertarung, aku yakin itu dapat membantu kalian nantinya. Akupun juga akan melakukan ini dengan sungguh-sungguh karena dengan begitu aku juga dapat menguji kemampuanku, jadi kuharap siapapun dari kalian yang akan mewakili pelatihan ini bisa melakukannya dengan serius sehingga aku bisa benar-benar berlatih."

Aku menoleh kearah Eli dan pria itu langsung membalikkan badannya lalu melakukan diskusi dengan ke-4 pria lainnya. Dan tidak lama kemudian, Eli kembali berbalik untuk menatap kearah Ace dan berkata, "Jake dan Joziah akan mewakili kami."

Aku mengangguk kecil dan cukup setuju dengan itu. Paling tidak Joziah adalah anak dari Warriors terbaik jadi aku yakin Ia mampu membantu kami untuk menelaah teknik Vampire secara lebih terperinci dan memikirkan bagaimana untuk mengatasinya. Sedangkan Jake adalah Werewolf dengan darah keturunan Alpha jadi Ia masih termasuk dalam jajaran Werewolf terkuat.