Part 26

5K 541 6
                                    


Aiden's POV

Selama perjalanan menuju rumah Timios membuatku semakin yakin bahwa Eli – kakak dari Ella memang tidak terlalu menyukai diriku. Well – sebenarnya itu terlihat jelas dari cara Ia menatapku dan berbicara padaku.

Tapi aku juga sadar bahwa jika aku memiliki seorang adik perempuan seperti Ella maka aku akan menjadi seperti Eli bahkan lebih parah.

"Disini –" ucapku pada Eli dan temannya – Jake Dasos.

"Paman Timios." Ujar Eli sambil mendahuluiku mengetuk pintu milik Paman Penyihir itu, dan tidak butuh waktu lama hingga pintu itu terbuka,

"Eli. Sudah kuduga kau pasti akan datang kemari, masuklah." Ucap Paman Timios dan baik diriku, Eli, Jake dan lainnya bergegas memasuki Guest House tempat Paman Timios tinggal beberapa hari ini,

"Duduklah." Ujar nya lagi dan Paman Timios mengatakan itu sambil mendudukkan dirinya di salah satu kursi sofa yang ada di sini,

"Paman – Apa yang sebenarnya terjadi?" ucap Eli dan aku bisa merasakan dengan jelas seberapa khawatir dirinya akan keadaan Ella,

Dan aku serta semua yang ada di ruangan itu hanya terdiam mendengarkan semua penjelasan Paman Timios yang bukan merupakan hal baru bagi kami yang sudah sempat mendengar beberapa bagian dari penjelasannya melalui pertemuan pagi ini. Tapi aku memang masih ingin memastikan kebenarannya dan apa yang harus kulakukan untuk menemukan mate ku.

"Sebenarnya aku baru saja mendapatkan sesuatu tapi jujur aku tidak terlalu yakin dengan apa yang kudapatkan –" ucap Paman Timios yang membuatku kembali fokus dengan semua yang dikatakannya,

" – Aku mendapatkan vision terkait Ella. Dan jika apa yang kuartikan ini benar maka Ella – Ia sedang melakukan sesuatu yang cukup berbahaya." Lanjutnya dan itu membuat semua rasa khawatirku semakin parah,

"Apa maksud Paman?" ucapku tanpa sadar dan Paman Timios menatapku sejenak sebelum akhirnya menghela nafas pelan,

"Dia membutuhkan kita. Di dalam vision yang kudapat, Ella seakan sengaja meminta tolong padaku tapi ada bagian yang mengganjal. Ia memang meminta tolong tapi Ia seakan bersembunyi akan sesuatu karena Ia mengatakan itu semua dengan berbisik padaku dan Ia seperti tidak ingin ada orang lain yang tahu." Jawab Paman Timios, dan aku mengerutkan dahiku berusaha memikirkan apa yang ingin disampaikan Ella atau Dewi Bulan melalui vision itu,

"Wait. Jadi – kita harus menolong Ella tapi secara diam-diam?" Ujar Joziah membuatku dan semua yang ada di ruangan ini langsung menoleh kearahnya,

"Sepertinya itu yang ingin disampaikan Dewi Bulan pada ku melalui vision itu. Ia ingin kita mencari dan menolong Ella tapi secara diam-diam." Ucap Paman Timios membenarkan ucapan Joziah tadi,

"Tapi kenapa?" tanya Steve dan sebenarnya aku juga ingin menanyakan hal yang sama,

Semua orang terutama Semua Werewolf yang tahu mengenai kejadian tentang Ella jelas memiliki keinginan untuk menyelamatkannya jadi bukankah mencari Ella bersama-sama akan lebih baik?

"Vision yang kudapat terlalu abstrak dan hanya sampai bagian itu saja yang bisa ku artikan sampai detik ini karena setelahnya seakan tertutup oleh sesuatu yang masih harus ku cari tahu lebih lanjut." Aku menunduk berusaha mencerna semua yang diucapakan Paman Timios,

"Kalau begitu aku akan mencari Ella secara diam-diam jika memang itu yang diperlukan." Kali ini giliran Eli yang membuka suara,

"Lagi pula aku ragu jika Ibuku maupun Ayahku akan mengijinkanku ikut campur dengan permasalahan Ella setelah melihat apa yang mereka tunjukkan padaku hari ini." Tambahnya,

Sacrifices | ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang