Setelah apa yang dikatakan oleh Pamanku pagi ini Aiden langsung pergi menemui Ayahnya – Paman Dave serta beberapa Anggota dari Ilios's Pack dan Ia memutuskan untuk menceritakan semuanya kepada mereka. Jujur aku tidak terlalu setuju akan hal ini karena apa yang dikatakan oleh Paman Timios belum tentu benar. Tapi aku juga tidak bisa menolak begitu saja saran yang diberikan oleh Aiden sebab aku sadar bahwa aku membutuhkan perlindungan dari Anggota Pack.
Ibuku dan Ayahku memang sudah memutuskan untuk datang kemari tapi berhubung kegiatan Ayahku sebagai Alpha sedang cukup sibuk akhirnya keberangkatan mereka kemari terpaksa ditunda untuk beberapa hari. Aku sempat bercerita sedikit dengan Eli tapi aku sengaja tidak menceritakan semuanya karena aku tidak ingin mereka khawatir. Tapi – aku tahu bahwa Eli seakan bisa merasakan rasa ketakutan dan kebingungan yang sedikit demi sedikit mulai memenuhi diriku. Bagaimanapun Ia adalah kakakku dan kita sudah tumbuh bersama lebih dari 18 tahun jadi Ia memang bisa mengerti sesuatu terjadi padaku hanya dengan mendengarkan suaraku saja.
Aku menghela nafas kecil dan menoleh kearah pintu utama dari ruangan tempat beberapa Anggota Ilios's Pack melakukan pertemuan terkait apa yang terjadi denganku. Paman Dave dan Paman Marco memang langsung setuju akan perlindungan ekstra yang harus mereka kerahkan padaku tapi aku bisa melihat bahwa beberapa dari anggota Warriors senior tidak terlalu senang akan permintaan Aiden itu.
Mereka memang menganggapku sebagai "Nona Muda" karena Ibuku adalah Alpha mereka tapi bukan berarti mereka benar-benar menganggapku sebagai seseorang yang begitu penting hingga mereka bisa mempertaruhkan nyawanya. Apalagi alasan mengapa aku harus dilindungi masih belum jelas. Dan karena itulah aku memutuskan untuk meninggalkan ruang pertemuan itu supaya mereka bisa lebih leluasa dalam mengutarakan pendapat dan kemudian menentukan apa yang menurut mereka adalah solusi terbaik.
Jujur selama ini aku memang sadar bahwa aku hanyalah Half-blood tapi aku masih merasa bahwa apa yang kulatih selama ini sudah lebih dari cukup untuk melindungiku. Namun sejak pertemuanku dengan Vampire sialan itu kepercayaan diriku seakan runtuh secara perlahan. Aku bahkan masih mengingat dengan jelas bagaimana Ia dengan mudahnya bisa melempar tubuhku lalu sebagaimana kuatnya Vampire itu ketika Ia menggenggam pipiku dengan tangannya – seakan cengkramannya itu bisa menghancurkan tulang pipiku kalau Ia menambah kekuatannya sedikit saja.
Vampire memang termasuk Makhluk yang kuat dan mereka memiliki kemampuan khususnya masing-masing yang jarang diketahui oleh orang yang tidak dikenalnya apalagi orang itu adalah werewolf. Dan karena itulah tidak jarang para Werewolf memilih untuk tidak mengusik Vampire yang memang tidak bermaksud jahat sebab bagaimanapun kuatnya Werewolf itu kita tidak bisa meremehkan kekuatan Vampire begitu saja.
Apalagi seorang Werewolf yang terlahir sebagai Half-blood sepertiku.
"Ella –"
Aku langsung tersadar dari lamunanku dan mengangkat kepalaku untuk melihat sosok Bibi Lena yang sudah berdiri dihadapanku entah sejak kapan.
Aku menoleh sekilas kearah pintu ruang pertemuan dan melihat bahwa pintu itu masih tertutup rapat tanda bahwa apapun diskusi yang sedang mereka lakukan didalam masihlah belum selesai.
"Bibi – tidak ikut berada didalam?" tanyaku sambil kembali menatap kearah Bibi Lena, dan Ia menggeleng pelan lalu memposisikan dirinya untuk duduk di kursi yang berada di hadapanku,
"Aku memang ingin memperjuangkan keinginanku untuk melindungimu tapi menurutku apapun yang kukatakan di dalam sana tidak akan terlalu merubah banyak hal. Lagi pula aku sudah diwakilkan oleh Sam jadi menurutku itu sudah lebih dari cukup – Ia pasti melakukan hal yang terbaik untuk meyakinkan beberapa Warriors lain yang masih ragu akan hal ini." Jelas Bibi Lena padaku dan aku hanya bisa menghela nafas kecil ketika menyadari bahwa apa yang terjadi dengan diriku bisa saja memicu perpecahan yang tidak seharusnya perlu terjadi di Pack ini.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sacrifices | ✓
Loup-garou|HIGHEST RANKING: #29 IN WEREWOLF CATEGORY | "Jika kau tidak mau berkorban untuk mencapai apa yang kau inginkan, maka apa yang kau inginkan itu akan jadi hal yang harus kau korbankan." Kalimat itu adalah hal yang selalu diucapkan oleh Pamanku - Pam...