My Possessive Couple

• EXTRA PART 5 •

EXTRA PART 5 •Honeymoon or Babymoon•

•••

Dante, Kayla, dan Devan sudah memiliki rencana untuk berlibur di Los Angeles, dia memang sudah memiliki program untuk memiliki satu anak lagi.

Dante tak tahu apakah rencana ini di lakukan untuk Honeymoon ataupun Babymoon tetapi yang jelas tujuannya hanya satu.

Membuat istrinya hamil kembali.

Memiliki satu anak tidaklah cukup, Dante perlu satu anak lagi supaya Devan memiliki teman bermain dirumah.

"Sayang... Devan dimana, yang?" teriak Dante memanggil istrinya untuk menanyakan anak lelakinya sebab sedari tadi pria kecil itu tak muncul sama sekali.

Dari arah dapur, Dante melihat istrinya berjalan sambil membawa segelas jus mangga dengan wajah yang berseri-seri. Dante mengernyit bingung.

"Wajah kamu kenapa sih, yang?" tanya Dante heran, sebab tak mungkin hanya karena segelas jus mangga dapat membuat seseorang sebahagia ini.

Kayla menatap suaminya datar, lalu memalingkan wajahnya kembali. "Kepo!"

Dante terheran dalam benaknya, kenapa istrinya jadi begitu cuek dan terkesan kesal dengannya, apakah Dante membuat kesalahan?

Pria bertelanjang dada itupun menghampiri istrinya yang duduk di Sofa sambil menikmati jus mangganya, "Sayang.. Kamu marah ya sama aku?"

"Gak," ketus Kayla kembali terfokus pada TV di hadapannya yang menayangkan film bergenre romansa.

"Ayolah, aku mana tahu kamu marah sama aku karena apa. Kasih tahu aku dong, Cintaku." Dante mengambil posisi duduk tepat di sebelah sang istri.

"Cari tahu sendiri dong kalo kamu gak tahu!" sinis Kayla mendorong suaminya untuk sedikit menjauh darinya.

Enak sekali dia sudah membuat kesalahan tetapi masih saja bertanya apa kesalahannya, tidakkah ia ingat bahwa ia melakukan apa tadi malam?

Kayla sudah tak tahan lagi menahan emosinya, ia beranjak dari sofa berniat ingin kembali ke kamarnya tetapi lengannya di tahan oleh sang suami.

"Kemana, yang?"

"Ke rumah bang jali!" balas Kayla sengit menghempaskan lengan suaminya.

Tangannya masih melayang di udara, Dante terbengong dengan tatapan polosnya mendengar jawaban tak berperikebahasaan dari istrinya.

Istri Durhaka!

"Maksudnya apa sih, kok nyambung ke Bang Jali?"

Dante kembali mengingat-ingat apa yang ia lakukan sehingga membuat istrinya menjadi seperti singa betina.

Namun apa yang berkicauan saat ini adalah malam tadi, YA! Malam Tadi! Dia dengan Devan sedang mengotak-atik ponsel Kayla lalu...

Ponsel itu jatuh dari kasur dan kacanya retak, memang tidak retak-retak parah juga tetapi tetap saja ponselnya tak akan terlihat cantik lagi.

Dante segera berlari secepat mungkin memeluk istrinya yang beberapa centi lagi bokongnya akan menyentuh sofa, "Aku minta maaf, sayang."

Kayla berteriak tertahan saat dalam hitungan detik dari yang tadinya ia dipeluk tiba-tiba sudah berada dalam gendongan suami jahanamnya.

"Maaf, kenapa?" ketus Kayla.

"Yaaa... Maaf soal tadi malem, yang."

"Tadi malem emang kamu ngapain?" pancing Kayla agar suaminya itu mau mengakui kesalahannya.