When You Believe 17

752 80 9
                                    

Mentari samar-samar mengelus-elus wajah gadis yg masih terlelap di atas kasur., perlahan sinarnya semakin nakal menusuk kelompak mata ishani.
"Ma shani masih ngantuk, 5 menit lagi ya itu hordengnya juga jangan di buka dulu silau"suaranya yg khas bangun tidur 1.. 2..3 tiga dekit kemudian ishani membuka matanya cepat menerawang langit-langit kamar yg asing baginya.

Sand Sea Resort
(Railay Beach)
Krabi- Thailand

"Oh my ini bukan mimpi..?" Jerit ishani yg langsung bamgkit dari tidurnya ia membuka pintu balkon kamarnya yg menghadap langsung kearah pantai, senyum ishani mengembang mengingat kejadian tempo hari.

Ishani berjalan beriringan dengan ranveer, dia sudah berada di ambang pintu kantor otomatis itu.
"Shan.. mau kemana?"
Mendengar suara yg berteriak memanggil namanya ishani langsung berbalik mencari tau sumber suara tersebut.
"Mba dewi kenapa?"
"Huh.. kamu udah liat papan pengumuman?"
"Belum mba ngapain toh aku.."
"Kamu ikut liburan gratis"
potong dewi yg masih ngos-ngosan karna mengejar ishani tadi bahkan dewi melupakan ranveer yg berada di samping ishani, ishani memasang wajah datar mencoba mencerna ucapan dewi.
"Ko bisa?"
"Heh ya bisa orang mertua kamu sendiri yg nyantumin kamu"
"Mertua?"
"Ih kamu kan pacaran sama pak aR...viii" dewi tersenyum kikuk saat menyadari keberadaan ranveer.
"Eh pak maaf"
"Jadi papa nyantumin ishani?"
"Begitulah pak bahkan nama ishani ada di urutan paling atas"
Ishani tersenyum merekah.
Ingatakannya kembali tersadar saat melihat air laut yg biru dengan  hamparan pasir putih yg lebih mirip salju, senyum ishani semakin mengembang melihat keindahan yg di ciptakan Tuhan untuk menyambut paginya tersebut, mata ishani kini terkunci pada sosok pria yg tengah mengambadikan pemandangan pantai,
"Bisa ganteng juga itu orang"
1..2..3 tiga detik kemudian..
"Eh bukan ganteng tapi lumayanlah.. hehe yakan kayanya butuh mandi efek bangun tidur sih jadi bisa bilang ranveer ganteng wajar baru bangun"
Oceh ishani menyakinkan diri sendiri, dan di saat seperti ini jantungnya berdeyut ketika ranveer melirik kearahnya, ishani langsung berbalik untuk bersembunyi.
Ya lantai atas kamarnya ishani memang bisa melihat ranveer yg tengah sibuk mengambil beberapa foto pemandangan pantai ranveer terlihat sexy dengan pakaian santainya dia mengenakan jeans abu denim dengan tang top putih di tambah kemeja kotak compang camping dan kaca mata hitam yg menambah karismanya,

Ya lantai atas kamarnya ishani memang bisa melihat ranveer yg tengah sibuk mengambil beberapa foto pemandangan pantai ranveer terlihat sexy dengan pakaian santainya dia mengenakan jeans abu denim dengan tang top putih di tambah kemeja kotak compan...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

kemeja tersebut sebenarnya tidak bisa di katakan layak pakai, tapi saat melihat ranveer mengenakan pakaian tersebut bahakan ishani merasa pipinya memanas.

Setelah membersihkan diri dan berdadan sealakadarnya ishani hendak berjalan menuju tangga.
"Ka shani" panggil oliv yg juga baru keluar dari kamarnya kebetulan kamar ishani bersebelahan dengan kamar oliv.
"hey.."
"Gimana udah inget sama aku?"
Ishani menanyunkan bibirnya, malam itu saat di pesta ia memang sedikit mengobrol dengan oliv, oliv bilang dia pernah bertemu dengan dirinya, ishani mencoba mengingatnya tapi sangat sulit menemukan seseorang yg hanya sekali bertemu.
"Yah ngga inget ya.. oke aku kasih sedikit bantuan kaka jadi badut istirahat di taman dan.."
"Livia?"
"Hehe asik masih inget ternyata"
"Heh ko kamu beda sih waktu itu ketemu kamu kaya ade-ade gemes yg baru masuk SMP loh ko sekarang.. hm lebih keliatan dewasa ya?"
"Hehe aku lagi ngambek ka ya biasalah cari hiburan"
ishani hanya mangut-mangut paham.
"Tapi waktu kenalankan nama kamu livia?"
"Hehe aku emang livia kan nama lengkap aku nih ya Olivia WV"
"Hmm tetep aja kamu ngambil nama yg ngga umum"
"Haha maaf ka"
"Iya di maafin liv, ayo kaka ipar kita kepantai" ajak bram yg langsung menarik lengan ishani menuruni anak tangga, sejak kapan dia datang?

When You BelieveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang