Delapan Belas- Sesuatu

2.4K 206 51
                                    

Assalamualaikum budayakan vote sebelum membaca dan komentar sesudah membaca. Karena dari komentar kalian aku bisa makin semangat! Hehe

Yuk baca

•••

"Ma.. Maaf. Saya nggak tau kalau kamu.." ucap Asy merasa bersalah.

"Sttt..  Sudahlah saya pun maklum dengan respon kamu. Tadi kamu bilang apa ya? Saya deketin kamu?" tanya Huda dengan nada menggoda Asy.

Asy menoleh dan menatap sekilas mata pekat hitam itu.
"Nggak, itu kan reflek aja" jawab Asy asal.

"Ohh reflek, oke oke" jawab Huda dengan senyum mengembang.

Tak lama....

"Assalamualaikum"

"Wa'alaikumussalam, Abah! Amir!" jawab Asy langsung berjalan mendekati dua pria yang sangat ia sayangi.

"Kok Abah sama Amir udah pulang?" tanya Asy.

Gibran -Abah Asy- menatap Asy sekilas lalu menatap Huda.
Asy mengerutkan keningnya,  ada apa dengan Abahnya. Kenapa tatapannya seperti ada yang disembunyikan?

"Abah dan Amir ada urusan, kamu naik kekamar aja" jawab Gibran sambil mengelus kepala putrinya. Asy menatap Abah nya heran. Kenapa ia harus kekamar? Ia kan masih ingin melihat Huda.

Eh, Astagfirullah. Batin Asy

Asy pun berjalan kekamarnya. Bertarung dengan fikirannya dan
....

Hatinya.

••••

5 hari menjelang pernikahan Aisyah dan Adam.

Semua persiapan sudah rampung, hanya tinggal persiapan diri sendiri.

Aisyah, wanita cantik itu sedang memandangi gaun pengantin yang siap ia pakai dihari ijab qabul nanti. Senyum terukir dari bibirnya.

Namun tak lama setetes air mata jatuh dipipi mulusnya. Air mata bahagia dan sedih. Semua bercampur menjadi satu.

Ia bingung, ia masih sangat muda, 19tahun. Tapi ia juga sangat bahagia, seperti dicerita cerita novel. Menikah muda dengan penuh berkah, dan bahagia. Namun bisakah Aisyah bahagia? 

Air mata itu kembali menetes.

Disisi lain

Pria dengan mata lembut namun tegas itu sedang menikmati semilir angin malam di balkon rumahnya. Dia Adam, 5 hari lagi ia akan resmi menjadi suami Aisyah. Ia bingung harus sedih atau bahagia. Menikah adalah keinginan nya selama setahun terakhir. Dan akhirnya terwujud.

Namun apakah ia akan bahagia?  Menikah dengan wanita yang baru 2 bulan ia kenal?

"Ini semua karena perjanjian rumit itu" ucap Adam.

Flash back

Dua orang pria sedang terlibat dalam sebuah masalah yang sama. Yang harus mengorbankan sesuatu yang sangat berharga.

ASYSENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang