14

1.2K 54 7
                                    

 Saat jam istirahat, aku enggak turun kebawah, males mendingan di kelas aja duduk sendirian gini enak .
" Woi , sob . Lo enggak ke kantin . " Kata Jekie yang tiba - tiba menghampiri ku .

" Enggak kalian aja . " Kata ku .

" Yah enggak asik Lo sob, ayo dong, dikantin itu menyediakan berbagai macam kebahagiaan yang bisa kita nikmatin . " Kata Tungau .

" Yeee itu sih buat Lo , menurut gue kantin itu banyak cobaan nya . " Sahut seorang cowok yang enggak gue kenal lagi siapa .
" Oiya kenalin Nemo ini nama nya Albert cuman dia panggil Tukul , soal nya muka nya kayak Tukul . Hahaha . " Kata Jekie . Cowok yang bernama dipanggil si Tukul itu , langsung memukul Jekie . Emang iya sih .

" Enggak, gue disini aja . " Kata ku .

Tak lama ada seorang cewek yang tiba - tiba menghampiri kami .
" Hai murid baru ya . Kenalin gue Tami . " Kata cewek itu . Cewek lagi, males banget gue .
" nah Nemo, ini sekertaris fenomenal di negara ini , nama nya Tami tapi Lo panggil aja dia squidward, soal nya kalau ngambek muka nya kayak Squidward , hahaha . " Kata Jekie .

Wajah gadis itu kelihatan kesal . " Ih apaan sih Lo jengkol ! " Kata gadis itu . Au ah bodoamat .
...

Aku menatap wajah Keyla . Hanya di dalam foto . Hmm, sampai sekarang aku masih berharap bahwa aku bisa melihat mu secara nyata key .

Gadis itu nama nya Zara, ah kenapa gue harus ngelindungin dia sih waktu itu. Lagian tetap enggak ada guna nya dia tetap lumpuh kayak gitu .
Tak lama Afran masuk ke kamar ku, sambil membawa gitar .

" Hai Abang sayang . Main gitar yuk. " Ajak Afran tapi aku hanya diam .
Afran melihat foto siapa yang aku lihat .

" Yaelah bang, kak Keyla lagi . Move-on dong bang, mau sampai kapan Lo gini terus?! "

" Sampai hati gue siap . " Kata ku .

" Kalau kayak gini terus Lo enggak bakalan bahagia bang . " Kata Afran.

" Di kecelakaan itu .. gue meluk cewek fran." Kata ku .

" Hah ! Serius bang ? Siapa ? " Tanya Afran penasaran.

" Nama nya Zara. Dia duduk disamping gue pas dalam bus itu. Saat kecelakaan, entah kenapa gue enggak bisa aja ngeliat dia kenapa - napa . Gue ngerasa bersalah sama Keyla . " Kata ku .

" Oh bagus itu, itu artinya jiwa Lo udah ada perkembangan . "
Aku menatap Afran tajam .

" Lo pikir gue gangguan jiwa apa ? " Aku mengambil gitar dari tangan Afran .

" Yok, mau lagu apa ? " Tanya ku .

" Coba lagu jarang goyang aja. " Kata Afran . Aku tersenyum dan mencoba untuk memetik gitar . Tapi aku berhenti, kau tidak ingat sama sekali kunci nya. 

" Kenapa bang ? " Tanya Afran.

" Gue enggak ingat kunci nya . " Kata ku .

" Masa sih ? Bukan nya Lo yang paling bisa ya lagu itu . "

" Enggak tau, gue enggak ingat sama sekali. " Kata ku .

" Yaudah coba lagu Anji Dia. " Pinta Afran lagi .
Aku mencoba memetik gitar lagi, tapi aku enggak ingat, aku sama sekali enggak ingat kunci nya. Di dalam otak ku enggak ada satu lagu pun yang aku ingat kunci nya .

" Gue juga enggak ingat kunci lagu itu . "

" Aneh kok gitu ya bang, Lo inget nggak sih, apa lagi yang Lo bisa mainin . "

" Iya gue inget itu, tapi enggak bisa sama sekali gue buat ngingat kunci nya.  " Kata ku .

Ini aneh, aku bisa dibilang hapal kunci kedua lagu tadi, tapi kenapa sekarang enggak ? Apa efek dari gegar otak itu ya .

Wisheart [ Selesai ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang