26

539 29 0
                                    

Aku mengetukkan jariku diatas pegangan kursi roda. Ceritanya kami sedang nunggu Imam, dia bilang mau ngasi foto cetak aku sama Naufan waktu itu.

" lama juga ya, padahal tinggal ngambil doang. " kata Dara.

" iya nih. "

" buletin tentang lo sama Naufan paling banyak dibaca tuh. " kata Arlin. Aku menoleh ke arah mading sekolah, yang memang ada beberapa siswa melihatnya.

Sebenarnya buletin itu bukan tentang pasangan hot tahun ini. Tema buletin itu menerima kekurangan pasangan dan juga bagaimana cara kita berjuang dalam kecelakaan bis itu kemudian kami masih memiliki semangat untuk sekolah, jadi yah...itu bisa dibilang sebagai motivasi buat yang lain juga.

" ih enek banget gue ngeliat mading sekolah isi nya sampah. " kata Tami nyempil gitu aja dan ngomong kayak gitu.
Heran deh, maunya apa sih tuh orang, suka banget ngurusin hidup orang.

" kalau enggak suka, yaudah enggak usah diliat, ribet amat sih jadi manusia. " kataku tak kalah sengit, abisannya kesal aja, masih aja ada manuska kayak dia dimuka bumi ini.

Bagaimanapun nih ya, disetiap doa ku itu aku selalu menyelipkan dia dalam doa, supaya dia itu diberi hidayah sama Allah, takutnya kena azab, trus dijadiin sinetron indo**** .

Ih enggak boleh gituin orang, Asstaghfirullah.

" heran juga sih gue, kenapa coba Naufan itu mau pacaran sama cewek lumpuh kayak lo. " kata Tami yang makin mendekat di dekatku. Ih enggak ada abis - abis nya masih aja.

" ya..daripada dia pacaran sama cewek sehat - sehat tapi mulutnya enggak sehat, kayak lo. " sahut Dara sengit.

" gue tuh enggak ngomong sama lo ya, alay!  "

" tapi lo tuh ngomong nya depan gue ! Dasar squidward nyasar!  " kata Dara, pengen ketawa sih dengar perdebatan mereka ini.

" ih, lo tuh diem aja udah, jangan nyambung omongan orang! "

" ih justru lo itu, yang diem jangan ngurusin idup orang mulu! Bilang aja lo iri dengan semua kebahagiaan yang Zara dapat ! "

" udah lah Dar. Tami lebih baik lo udah deh ngurusin hidup orang. Sebaiknya lo tuh lebih bersyukur dengan apa yang udah lo punya. Lo kan udah punya segalanya, lo kaya, lo ratu balet sekarang, jadi apa lagi yang perlu lo dapatkan dari orang lain? " kata Arlin.

Tami terdiam. Ya..kata - kata Arlin memang jleb banget, entah lah apakah si Tami ini bisa sadar apa enggak.

Tak lama Imam keluar sambil membawa 2 foto cetak aku sama Naufan.
" sorry ya lama, tadi tuh mau nge restart komputer nya dulu, belum dicetak anak - anak fotonya. " kata Imam.

" iya enggak apa - apa, makasih ya Mam. " kataku.

" sama - sama. "

Kemudian Aliv mendorong kursiku.
" kasi Naufan aja satunya. " kata Alivya.

" mau nggak dia nya. " kataku.

" masa dia enggak mau nyimpen foto sama ceweknya sih. " kata Dara.

" yaudah entar aku coba kasi ya. " kataku.
...

Papi killer membagikan kertas surat yang berisi pemberitahuan kalau minggu depan libur, karena anak kelas 12 bakal usbn, jadi kami diliburkan.

" jalan - jalan yuk pas liburan. " ajak Dara.

" alah, nanti jadi hoax. " kata Aliv.

" iya, lo nya tuh, ngajak jalan tapi enggak pernah jadi - jadi. " sambung Arlin.

Wisheart [ Selesai ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang