1 bulan kemudian...
Cekrek
Cekrek
Cekrek
Ya, hari ini diman Ahmad berwisuda, mereka sedang berfoto foto disaat ini moment yang dimana Ahmad sudah mempunyai gelar sarjana.
Anggota keluarga, sahabat-sahabat, dan teman-teman Ahmad memberi ucapan selamat kepada Ahmad.
"Selamat ya Kak, kakak sekarang sudah menyelesaikan study kakak. Dan selamat juga, untuk kakak yang nantinya akan juga jadi Direktur di perusahaan yang ada di Pekanbaru" ucap Liza kepada Ahmad.
"Iya iya terimakasih ya. Ngomong ngomong sekarang kamu cantik banget" puji Ahmad kepada Liza.
"Trus emang biasa biasanya aku ga cantik gitu maksudnya? "
"Bukan gitu sayang, tetapi sekarang cantiknya semakin berlipat lipat gitu"
"Lebay banget ya" ucap Liza sambil menjawil hidung mancung Ahmad.
Liza masih tersipu malu dengan ucapan Ahmad. Tetapi, kini wajahnya menjadi berubah menjadi raut wajah sedih, bagaimana pun juga, malam ini Ahmad akan berangkat ke Pekanbaru.
Secepat itukah?
"Liza, kenapa mukanya ditekuk gitu? " tanya Ahmad sambil merangkul Liza.
"Kak, malam jadi pergi ke Pekanbaru nya? " tanya Liza dengan mata berkaca-kaca.
"Iya sayang, soalnya senin kan udah pembukaan restorannya" ucap Ahmad
"Udah ah gausah cemberut gitu, nanti cantiknya hilang lho" goda Ahmad
"Mulai deh gombalnya"
"Gombalin istri dapat pahala loh yang"
Ahmad dan liza sedang asik-asiknya menggobrol, keluarga Ahmad dan Liza pun datang ke tempat Ahmad di wisuda.
Mereka pun difoto bersama, dan saling mengucapkan selamat kepada Ahmad, atas keberhasilannya dalam menyelesaikan di jenjang Perguruan Tinggi.
Tiba tiba Pak Asma menghampiri Ahmad.
"Papah sangat senang, kamu sudah menyelesaikan semuanya dengan kerja keras kau sendiri, papah sangat senang, kamu sudah bisa menunjukan kepada Papah dan Mamah bahwa kamu mampu menyelesaikan sampai di Perguruan Tinggi ini" ucap Pak Asma.
"Ini semua berkat Papah dan Mamah juga yang selalu mendoakan Ahmad untuk bisa menjadi lebih baik kedepannya. Dan dukungan Papah dan Mamah juga yang makin membuat Ahmad, bahwa Ahmad bisa"
"Mamah senang sama kamu sayang" ucap Mamah Dian sambil memeluk erat Ahmad.
"Sudah.. Sudah.. Sebaiknya moment ini, kita rayakan di restoran Ahmad aja deh, gimana setuju? Kan bentar lagi, malam ini, Ahmad mau pergi ke Pekanbaru" ucap Pak Asma.
"Mas Ahmad, take off jam berapa? " tanya Arhan.
"InsyaAllah pukul 9 malam Han" jawab Ahmad
"Kak Liza ikut? "
"Engga, aku ga ikut mas. Aku kan belum Ujian Nasional" jawab Liza kepada Arhan.
"Ohiya aku lupa, tapi mas Ahmad sering sering ke Bandung kan? "
"InsyaAllah Han, kalau gaada hambatan di sana, mas Ahmad pasti sering sering kesini" ucap Ahmad
"Sudah yang pasti, kita doakan saja, semoga Ahmad sehat selalu dan selalu dalam lindungan-Nya. " ucap Bang Arif
"Amin.. " ucap serentak.
"Yaudah yuk, kita langsung ke Resto mas Ahmad aja" ucap Mamah Dian.
Dan mereka pun berangkat, menuju restoran Ahmad yang ada di Bandung.
_____________________________________
Maaf semua, baru bisa upt lagi, dikarenakan aku lagi USBN, mohon doa nya semoga lancar..
Aku mau tanya sama kalian, cerita ini next 1 episode lagi atau 2 episode lagi?
#mohonsarannya.
Dan jangan lupa VOTE AND COMMENT ya semuanya..
KAMU SEDANG MEMBACA
This is My Future | END
Espiritual#2 in Spiritual #6 in Rohani #3 in Spiritual #9 in Muslimah #1 in Islami #4 in Islami #2 in Islami #7 in Rohani #3 in islami #1 in Religi #7 in Hijrah *** Cerita ini mence...
