r o o m m a t e s [ 1 2 ]

18.2K 1.8K 185
                                    

Chapter 12 : i t s t w e l v e a p r i l

Sebenernya chapter ini cuma selipan, nanti kalau udah selesai baca tau deh ya selipan buat apa.

Jadi kalau mau skip ke next chap juga bisa. Kalau mau baca ya monggo~ tapi jangan lupa VOTE.

Dah cuma mau ngasih tau itu aja si.

Cus langsung baca




•••





"Kaye"

Gue merasa pundak gue di toel-toel.

"Kaye"

Sekarang ketek gue yang di toel.

"Kaye, bangun"

Sekarang sudah bukan ketek yang di toel, tapi pipi.

"Bangun!!"

"BERISIK!" gue menarik selimut dan menutup seluruh tubuh gue mulai dari leher sampai ujung kaki.

Gue harus membungkus diri di dalam selimut, kalau tidak Sehun akan menganggu gue lebih jauh.

Terdengar suara helaan napas panjang. "Ya ampun..."

"Bangun" ujar Sehun kembali membangunkan gue. Tapi gue tidak bergerak.

"Dasar kebo, bangun hey!"

"BANGUN"

"Bangun sayangku"

"APA SIH? BERISIK!" gue melempar selimut gue ke arah wajah Sehun dengan kesal.

"Ck," decak Sehun sambil membuang selimut gue ke kasur. Matanya menatap gue tak kalah kesal.

"Ada apa sih? Gue tadi lagi mimpi di cium Maknae Exo, dikit lagi nempel, eh lo malah ngebangunin gue!"

"Mau dicium?" tanya Sehun tiba-tiba dan dengan polosnya gue menganggukan kepala.

"Sini" Sehun menyuruh gue untuk mendekat.

Entah apa yang sedang terjadi dengan gue saat ini, gue menuruti ucapannya.

Tak!

Alih-alih dicium, gue malah mendapatkan sentilan di dahi gue.

"Lo kalo abis bangun tidur otaknya sesat ya" ejek Sehun sambil menahan tawanya, puas melihat dahi gue yang memerah.

"Ih apa sih" omel gue turun dari kasur. Gue pun turun dari kasur dan berjalan menuju kamar mandi, tapi bayangan wajah Sehun tidak bisa lepas dari benak gue.

"Ish pergi!!" kesal gue sambil menghentakkan kaki. Sial, kenapa Sehun terus berada di dalam pikiran gue?

"Kok tau gue ngikutin?" terdengar suara dari belakang sana. Gue membalikkan badan dan mendapatkan Sehun yang ternyata sedang mengikuti gue.

Gue menatap Sehun sambil tersenyum, lalu setelah itu gue langsung mengacungkan jari tengah gue.

"Dih, ajaran siapa itu?" tanya Sehun tak percaya.

Roommates ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang