Kaye berhasil masuk ke UWS, salah satu universitas terbaik di Seoul, dan mengira hidupnya akan lancar. Namun, takdir mempertemukannya dengan Sehun, si bad boy tampan yang menjadi roommatenya. Kehidupan bersama Sehun tak mudah, dengan berbagai cobaan...
Hari ini adalah hari terakhir gue berada di Hawaii.
Gue dan semua temen gue memutuskan untuk puas-puas main di pantai sebelum pulang dan menghadapi kenyataan.
Setelah selesai makan siang, gue dan yang lain pun masuk kembali ke kamar masing-masing untuk ganti baju. Kali ini gue memilih baju renang berlengan panjang sebagai atasan, dan celana dalam renang sebagai bawahannya.
Ya bahasa kerennya swimming underwear lah.
Begitu selesai ganti baju, gue keluar dari kamar mandi dan jalan menghampiri koper gue untuk meraih sunblock.
Pakai sunblock sebelum panas-panasan di pantai itu udah menjadi kewajiban gue. Bukannya gue ga mau item atau gimana, tapi gue paling benci kalau nantinya kulit gue kebakar dan berakhir ngelupas. Soalnya itu tuh perih like perih banget.
"Mau sunblock dong" ujar Sehun yang sejak tadi hanya duduk diam sambil memperhatikan gue yang sedang memakai sunblock.
Gue menatap Sehun bingung, "Ngapain? Lo kan pake baju lengan panjang."
"Ya nantikan di pantai gue buka" jawab Sehun dengan mukanya yang cemberut.
"Ck, tunggu" cepat-cepat gue meratakan sunblock pada kulit kaki gue, begitu selesai langsung saja gue tutup dan memberikannya pada Sehun.
Bukannya ngambil botol sunblock nya, Sehun malah diem sambil ngeliatin gue. Masih dengan muka cemberutnya yang asem, udah mirip banget sama keteknya bopak.
"Ini ambil!" pekik gue yang sudah mulai kesal.
Sehun ngegeleng, "Pakein."
Gue langsung menatap Sehun seolah gue mengatakan what-the-fuck.
"Kagok, tangan lo udah kena sunblock" lanjutnya.
"Ck, alesan aja lo." ujar gue kesel tapi akhirnya gue mau juga buat ngepakein sunblock di seluruh pergelangan tangan Sehun. Dan dia yang tangannya lagi gue elus-elus cuma diem sambil merhatiin pergerakan tangan gue persis kayak anak TK yang lagi di pakein lotion sama emaknya.
Setelah selesai, gue dan Sehun langsung keluar dari kamar dan jalan ke pantai.
Kali ini, suasana Hawaii tidak seramai kemarin. Kalau kemarin kan gue mau nyebrang aja harus nerobos banyak orang, lah sekarang jalanan kosong banget. Bahkan orang yang lewat-lewat disana tuh bisa di itung jari.
Gue langsung disambut dengan keindahan pemandangan pantai Hawaii ketika gue menginjakan kaki disana, terlihat juga ada beberapa turis yang sedang berjemur di bawah teriknya sinar matahari.
"Oi, Sehun Kaye sini!" gue mengalihkan pandangan gue ke arah sumber suara dan mendapatkan semua temen-temen gue sedang bermain pasir pantai.
Gue melotot menatap Ava dan juga Seon yang ternyata mengenakan bikini.
"Gak salah Se, lo pake bikini?" tanya gue sambil jalan menghampiri mereka yang berada cukup jauh dari posisi gue sekarang.
Gimana gue ga kaget, Seon tuh pake bikini kurang bahan yang atasannya cuman buat nutupin pentil doang kek begini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
