CP VS KB 2

12.7K 360 4
                                    

Jam menunjukkan pukul 06:45.
" Ria bangun sudah jam 6 lebih tuh" teriakan khas dari mama yang terdengar nyaring di telingaku.

Aku pun terkejut dengan teriakan mama yang super kencang itu.
" apa sudah jam 6 lebih " ocehanku yang kaget melihat jam sudah menunjukan pukul 06:45. Akupun langsung bergegas mandi dan langsung turun kebawah.

15 menit kemudian aku pun sudah siap dengan seragam yang rapi. Aku pun segera turun dari tangga untuk menuju ke ruang makan.

" pagi ma pa " sapa ku pada kedua orang tuaku yang tercinta.

" pagi sayang " ucap mereka berbarengan.

Setelah itu pun aku langsung mengambil selembar roti yang terletak diatas makan.

" kamu gak sarapan dulu sayang?? "

" gausah deh pa aku langsung berangkat aja takut terlambat, bye m apa " ucapku sambil berlari menuju keluar pintu.

********

Akhirnya akupun sampai disekolah, untung saja gerbang sekolah belum ditutup. Aku pun berlari kecil dikoridor dan tiba-tiba.

Gubrak..

Aku merasa menabrak seseorang.

" maaf lo gapapa kan?? " terdengar suara seseorang yang menabrakku tadi.

" eh iya aku gapapa kok " Aku pun melihat seseorang yang telah menabrakku tadi dan betapa terkejutnya aku melihat seseorang di depan ku.

akupun terdiam sejenak melihatnya. Aku berbicara dalam batin.
" apakah dia Aldo si kapten basket itu " tanyaku dalam benak.

" halooo lo beneran gapapa kan?" lamunanku terbangun saat mendengar perkataan itu.

" ehh i iya aku gapapa kok " jawabku dengan sedikit gugup.

" oh oklah " dengan jawaban yang singkat itu dia pun meninggalkan ku dengan aku yang masih terduduk di lantai.

Kriiiing...

Kriiiiing..

Aku pun terkejut mendengar bel pelajaran pertama berbunyi, aku pun langsung berlari dengan cepat menuju kelas.

********

Bel istirahat pun berbunyi keras aku dan sahabat sahabat ku Mela, Rasti dan Tiara segera bergegas menuju kantin.

Setibanya kami dikantin yang berupa lautan manusia itupun kami mencari bangku yang kosong.

Dan kebetulan terdapat bangku yang kosong yang terletak di pojok kantin. Aku dkk pun segera mendekati bangku kosong itu.

Setelah mendapat tempat duduk kami pun segera memesan makanan.

Tak berapa lama makanan pesanan kami pun datang. Kami pun segera menyantapnya sambil sesekali kami berempat bergurau gurau.

Dan tiba-tiba ada segerombolan anak laki-laki mendekati tempat duduk kami. Mereka adalah anggota basket yang terkenal di sekolah ku.

" kita bolehkan duduk disini??" tanya salah seorang dari mereka.

" i iyah boleh kok " jawab Rasti gugup karena kagum melihat ketampanan mereka.

memang sih mereka tampan tapi mereka nakal meskipun kenakalan mereka tidak begitu menonjol.

" gue boleh duduk disini?" tanya salah seorang dari mereka yang membuyarkan lamunan ku.

" iyah silahkan saja."

OMG demi apa sekarang aku lagi duduk disamping kapten basket Aldo.

*******

Bel pulang pun berbunyi nyaring para siswa pun berlarian menuju gerbang sekolah untuk segera pulang. Begitu juga denganku aku pun segera beranjak pergi dari kelas bersama ketiga sahabatku.

Sesampainya didepan gerbang ketiga temanku berpamitan denganku karena mereka sudah dijemput oleh supir mereka masing masing.

" eh Riana kita pulang duluan yah." pamit mereka sambil masuk kedalam mobil mereka masing masing.

" iyah hati-hati dijalan." jawabku kepada mereka bertiga sambil melambaikan tanganku.

Setelah mereka bertiga pulang akupun langsung jalan kaki menuju rumah. Aku pun harus jalan kaki kerumah karena hari ini supirku pak Odi sedang pulang kampung. Aku hanya bisa menerima takdirku ini.

Makasih udah baca ceritaku. Jangan lupa voment yah😉😉

Cewek Pendiam vs Kapten BasketTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang