CP VS KB 30

2.4K 74 7
                                    

2 tahun kemudian..

Hmmm gak kerasa udah tinggal 1 tahun lagi. Aku udah ga sabar banget buat ketemu sama aldo. Aku kangen banget sama dia. Batin ria.

" aku kangen banget sama kamu al." ucap ria yang sedang duduk santai di taman kampus.

" hai ria." sapa Rasti, tiara dan mela bersamaan.

" hmm kalian itu ngagetian aku." ucap ria sambil mengelus pelan dadanya.

" hehehe maap maap." ucap Rasti sambil cenggir cenggir ga jelas.

" lagian kamu juga ngapain sih ria duduk sendirian disini terus kita liat kamu ngomnnge sendiri lagi. Kamu sehat kan ria." ucap tiara sambil memegang jidat ria.

" apaan sih kalian aku sehat lah." jawab ria ketus.

" lah terus kamu tu kenapa ngomong sendiri kayak orang kesambet ajah." ucap mela.

" aku lagi kangen sama aldo." jawab ria sambil senyum senyum melihat foto aldo yang ada di hpnya.

" hmmm iyah qw hampir lupa sama aldo. Gimana yah kabar dia sekarang." ucap Rasti.

" iyah ria, emang kamu gapernah di hubungi sama aldo." tanya mela.

" boro boro dihubungi, aldo ajah ga pernah pegang handphone karena mau fokus kuliah." jawab ria sambil cemberut.

" hmmm sabar yah ria. Aku kangum deh sama kamu. Kamu bisa sabar nungguin aldo selama 5 tahun. aku doain kamu sama aldo bakal langgeng teru ria." ucap tiara sambil memeluk ria.

" makasih yah tiara. Tapi aku kesel sama aldo." ucap tiara kesal.

" kesal kenapa?" tanya mereka bertiga bebarengan.

" aldo dulu pernah bilang mau ngirimin surat tiap minggunya tapi apa nyatanya gapernah cuman 1 kali ajah." ucap ria panjang lebar.

" mungkin dia lagi sibuk ria." ucap rasti.

" iyah ria apa yang dibilang Rasti. Mungkin aldo lagi sibuk sama kuliahnya." sambung tiara.

" iyah ria, yang penting kamu percaya sama aldo. Kamu percaya bahwa aldo gak akan kepincut sama cewek lain dan akan kembali ke Indonesia untuk melamar kamu." ucap mela.

" weh weh tumben ni anak ngomongnya teges gini." ucap tiara sambil tertawa lepas.

" iyah nih anak kesambet apaan coba." sambung Rasti yang juga ikut tertawa.

Akibat ucapan mela yang membuat teman temanya itu heran, mereka bertiga pun tertawa lepas. Diikuti dengan mela yang juga ikut tertawa. Dan tak meyangka bahwa dirinya bisa berkata se tegas itu.

" eh eh uda perut aku sakit nih ketawa mulu." ucap Rasti sambil memegang perutnya yang kesakitan akibat tertawa begitu keras.

" iyah nih mulut aku juga capek ketawa mulu." sambung tiara sambil memegang mulutnya.

" eh qw baru inget nih." ucapku mengagetkan mereka.

" appan ria." tanya Rasti yang kebingungan.

" 3 bulan lagi kan kita wisuda." ucapku.

" ya ampun iyah, 3 bulan lagi kita wisuda." sambung tiara.

" aku lupa belom ngerjain tugas nih dari pak Yatmo." ucap mela.

" qw juga banyak tugas nih, qw belom kumpulin bahan untuk tugas ku." sambung tiara.

" iyah nih aku juga." sambung Rasti.

" kalian banyak tugas yah. Yaudah deh kerjain dulu." ucapku pada mereka bertiga

" eh eh bentar sebelum kita berpisah kita berpelukan dulu yuk." usul mela.

Mereka berempat pun berpelukan satu sama lain.

" kita akan mulai hidup baru 3 bulan depan." ucapku.

" aku bakal kangen kalian kalo kita uda lulus nanti." ucap Rasti.

" kita akan tetep sama sama terus kan. Meskipun Akita semua uda punya hidup masing masing?" tanya mela.

" pasti donk." jawab ku, Rasti dan tiara serempak.

Kalian pasti nungguin aldo pulang yah.

Aldo pasti kembali kok sabar yah😊

Oh yah jangan lupa voment yah😉

Cewek Pendiam vs Kapten BasketTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang