4. Perasaan Wahid

4.1K 223 34
                                    

Wahid Islami Zaidan.
Pria tampan yang terkenal dengan rupanya yang dermawan dan dia juga menjadi seorang hafizh Qur'an sekaligus membuka tempat mengaji sendiri di area rumahnya.

Wahid pernah menyukai sekaligus mencintai satu orang wanita selain Umminya.

Andila Humairata Ridzuan. Sesuai dengan namanya, jika disebut maka hati menjadi tentram, parasnya anggun dan manis untuk di pandang.

Kisah cinta itu begitu runyam, Andila menyukaiku tapi tidak membalas surat lamaranku di SMA dulu, aneh ntah kenapa itu terjadi.

Setelah lulus SMA aku melanjutkan pendidikanku dan berakhir menjadi guru Agama di Pesantren sekaligus SMA yang di pimpinan Abi. Dan sejak itulah rasa cintaku perlahan hilang terhadapnya, mungkin karena aktivitasku yang sibuk sehingga rasa cintaku bisa sedikit terlupakan.

Kisah cinta yang begitu sederhana. Andilalah yang membuatku merasa hancur. Kini keberadaanya hilang ntah dimana semenjak pernyataan cinta itu aku katakan.

Di tempat kuliah, aku sempat menatap wanita yang berbeda. Dialah Annisa Fitriyal Jannah. Adik kelasku.

Sosok wanita yang mampu membuat hatiku penasaran, sombong, angkuh tapi berhati seperti salju, dingin dan juga pemalu. Hanya saja masa lalunya yang membuat dia tenggelam dalam keterpurukan. Dia membenci Ayahnya, aku mendengar langsung dari mulutnya. Dan dia menggangap semua laki-laki itu sama, tidak ada yang baik hanya pembual. Aku jatuh hati padanya meski dia bilang begitu dan terlihat sombong.

Dalam diam aku meliriknya dari kejauhan. Aku tau itulah dosa yang ku sadari menatap wanita yang bukan makhramku secara diam-diam. Sejak itulah aku menaruh hati padanya, aku mulai penasaran dengan dirinya. Aku akan mengkhitbahnya itu niatku. Hatiku berkata parau meski aku belum mengenalnya secara mendalam.

Di malam-malam sepertigaku, namanya selalu ku selipkan dalam do'a. Annisa Fitriyal Jannah. Aku tau meskipun dia tidak mengenalku, aku sangat yakin dia bisa menjadi makmumku. Semoga Allah merestui khitbahanku atas dirinya. Aku yakin dan berharap untuk bisa mengubah dirinya, selayaknya aku mencintainya karena Allah, dan aku ingin menjaganya seperti Nabi menjaga Shalatnya.

Seiring berjalanya waktu, aku memberanikan diri untuk mengatakan niatan baik ini pada keluarga. Abi dan Ummi sangat bahagia mendengar hajatku untuk mengkhitbah putri dari sahabat Abi itu. Nasib baiknya Abi dan Ayah Annisa pernah membuat janji pernikahan pula dengan ayahnya.

Malam itu Aku datang untuk mengkhitbah dia di rumahnya. Aku kaget mendengar jawabanya. "Ia tidak percaya akan cinta lagi dia sudah mati rasa dan dia ternyata mencintai orang lain". Sungguh aku sakit mendengarkan hal itu.

Tapi itu bukan usaha terakhir ku. Aku akan tetap menjadikanya sebagai pilihan Allah untuk aku khitbah dan aku rubah. Dan mendengar janji Ayah dulu, aku semakin yakin dengan hajatku untuk menjadikanya sebagai pendamping hidupku, aku akan menjaganya dari hati yang sakit itu dan aku akan melepaskan sesak di dadanya. Insyaa Allah.

Profesiku sebagai guru Agama membuat aku tidak dapat mengundur-undur waktu lagi. Hatiku terus bergelumut atas dia dan mataku sontak melihatnya tanpa sadar secara terus-menerus, ada dosa yang berkali-kali datang ketika aku di undang ke kampus.

Jika dia di takdirkan untuk ku, maka jadikanlah ia sebagai pendamping hidupku dan hatinya janganlah engkau penuhi dengan kegundahan ya Allah. Aku mencintainya dan mantapkanlah cinta ketigaku selain keagunganmu.

Dan semoga aku tidak melupakan tugasku sebagai hambamu yang akan melalaikan tugasku. Dan semoga ia tidak bisa memutuskan hatiku hanya untuk padamu, Ya Allah engkaulah tempatku bertaruh hati.

Semoga keputusanku ini bisa menjadi kisah yang bahagia dan dia dapat menerimaku dengan apa adanya. Semoga kamu memberikan hati ini rasa tanpa dapat berpaling lagi dan aku hanyalah aku yang boleh merasakan hangatnya pelukanmu dan tangismu itu Nisa.

Apa kau tahu akibatnya Dosa Zina Mata?. Ialah Neraka.

Allah SWT berfirman:

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنٰۤى اِنَّهٗ كَانَ فَاحِشَةً   ۗ  وَسَآءَ سَبِيْلًا

"Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk."
(QS. Al-Isra' 17: Ayat 32)

Allah SWT berfirman:

وَالَّذِيْنَ لَا يَدْعُوْنَ مَعَ اللّٰهِ اِلٰهًا اٰخَرَ وَلَا يَقْتُلُوْنَ النَّفْسَ الَّتِيْ حَرَّمَ اللّٰهُ اِلَّا بِالْحَـقِّ وَلَا يَزْنُوْنَ  ۚ  وَمَنْ يَّفْعَلْ ذٰلِكَ يَلْقَ اَثَامًا

"dan orang-orang yang tidak menyekutukan Allah dengan sembahan lain dan tidak membunuh orang yang diharamkan Allah kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina; dan barang siapa melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat hukuman yang berat,"
(QS. Al-Furqan 25: Ayat 68)

Allah SWT berfirman:

يُضٰعَفْ لَهُ الْعَذَابُ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ وَيَخْلُدْ فِيْهٖ مُهَانًا  

"(yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari Kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina,"
(QS. Al-Furqan 25: Ayat 69)

Itulah dosa yang selama ini aku jalani tanpa kamu ketahui Nisa. Allah maha tau itu dan ada malaikat yang diam-diam mencatat hal buruk itu ke buku diarynya.

***

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh semuanya.
Ada yang naksir sama Wahid ngak nih? Komen ya sahabat fillah.

Bagaimana ya hubungan mereka setelah menikah nanti? dan bagaimana ya sikap Annisa terhadap Wahid yang nantinya akan menjadi teman tidurnya? Eittss jangan Negatif thingking dulu ya readers semuanya udah ada di part selanjutnya dan selanjutnya oke😊😁.

Please jangan lupa Komen + Votenya ya.

Mari ke part selanjutnya.

*Jadikanlah Al - Qur'an sebagai petunjukmu yang tiada duanya.

Setulus Cinta WahidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang