15.What happened?

8.3K 873 108
                                    

Dengan gaun yang diberikan oleh Jungkook
aku menghadiri pesta pertunangan temannya.

Dan dari sinilah aku mengerti maksud kalimat Jungkook, "Jadilah istriku yang sebenarnya". Ini bukan tentang perasaannya yang berubah atau dia ingin hubungan suami istri yang sesungguhnya.

Itu hanya tentang pesta ini, ia menginginkan ku bersikap dan berbicara layaknya istri sungguhan. Dengan kata lain, berakting.

Sebenarnya tidak masalah buatku aku bisa melakukannya. Meski awalnya aku sudah merasa deg-degan karena ucapannya itu. Aku sudah berpikir jauh, dan anehnya itu membuatku excited.

Kami berjalan beriringan hingga kurasakan tangan pemuda itu menarik tanganku ke dalam genggamannya.

Kutatap Jungkook saat merasakan hangat telapak tangannya.

Dia terlihat tenang, tapi tidak pada sorot matanya. Ada sedikit keraguan disana yang entah kenapa malah membuatku ingin membalas genggaman tangannya.

Jungkook yang menyadarinya menoleh padaku. Aku tersenyum dan pemuda itu membalasnya tipis.

Meskipun ada banyak pertanyaan yang berputar diotakku toh aku lebih memilih untuk memendamnya. Atmosfer di sekitar kami rasanya tidak cocok untuk sesi tanya jawab.

Aku dan Jungkook menghela napas bersamaan. Jujur saja aku merasa sedikit gugup saat melihat beberapa orang memfokuskan pandangan mereka ke arah kami.

Sedangkan helaan napas Jungkook aku tak paham artinya. Mungkin gugup seperti ku, tapi pemuda itu biasanya sanggup mengendalikan diri dengan baik.

Dari jarak tiga meter bisa kulihat dengan jelas wajah Yugyeom yang menyunggingkan senyum.

Disebelahnya ada Jaehyun pemuda tampan yang dulu di kenalkan Jungkook saat pesta pernikahan.

Dan diantara mereka ada seorang gadis yang kulupakan namanya, kupikir itu Mina. Entahlah.

Mereka bertiga tersenyum pada kami.

"Sudah datang" kata si gadis

Sedangkan Jungkook hanya menjawabnya dengan senyuman.

"Oh! Hi Lisa, kau ingat aku, Mina" gadis itu menyapaku dengan ramah, dan aku merasa senang karenanya. Selain karena sikap ramahnya juga karena ingatan ku ternyata benar.

"Tentu saja, senang bertemu denganmu lagi Mina-ssi" balasku.

"No no, Mina saja" katanya "kau istri temanku jadi kurasa kita juga teman"

Aku tersenyum lebar kemudian mengangguk. Kupikir situasi disini akan sangat canggung, ternyata malah langsung bertemu seseorang yang ramah seperti Mina.

"Bagaimana dengan ku, kau ingat aku?" tanya Jaehyun yang tiba-tiba menyela obrolanku dengan Mina.

"Ya Jung Jaehyun"

Jaehyun tersenyum lebar, "syukurlah aku akan sangat sedih kalau di lupakan" katanya yang ku tahu hanya sebuah candaan.

Kami pun tertawa kecil setelahnya.

"Gaun itu cocok sekali denganmu Lis" Yugyeom menunjuk gaunku. Beberapa saat aku tersenyum karena pujiannya lalu segera menyadari kalau pemuda itu tengah menggodaku.

Yugyeom pasti tahu kalau gaun ini pemberian Jungkook.

"Terimakasih" kataku.

Dan Yugyeom membalasnya dengan senyuman.

Kami memulai obrolan kecil, atau lebih tepatnya sesi tanya jawab dengan ku. Baik Mina ataupun Jaehyun cukup ingin tau tentang diriku.

Yugyeom tak banyak bicara, sebagai sahabat terdekat Jungkook kurasa ia sudah cukup tahu banyak hingga hanya sesekali menimpali.

Married [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang