25. Honeymoon (5)

7.8K 692 40
                                    

Jungkook merubah posisinya kini dia berada diatas Lisa, tangan kirinya bertumpu pada ranjang dan yang kanan mengusap lembut pipi Lisa, sentuhannya perlahan turun ke bagian leher.

Sementara Lisa mengalungkan tangannya di leher Jungkook, menyadari Jungkook terlihat ragu untuk membawa turun tangannya Lisa pun memberikan kode bahwa ia mengijinkan Jungkook menyentuh bagian bawah lehernya itu. ia mengusap-usap lembut bagian belakang kepala Jungkook.

Benar saja pemuda itu kini mulai menyentuh dada Lisa mengusap beberapa kali hingga berakhir dengan meremasnya. Dan saat itu ia sadar bahwa Lisa sudah tidak memakai bra.

Jungkook meremas lembut dada Lisa sementara gadis itu terdengar melenguh di sela-sela ciuman mereka. Mendengar lenguhan Lisa, Jungkook merasa lega, itu artinya dia tidak bertepuk sebelah tangan karena Lisa juga menikmatinya.

Ia melepaskan ciuman pada  bibir Lisa, lalu beralih ke leher gadis itu. Ia mengecup, menjilat kemudian menggigit kecil dan meninggal kan tanda kepemilikan disana.

Sementara kedua tangannya sudah bekerja melepas kancing-kancing piyama yang dikenakan Lisa.

Jungkook manatap Lisa, mata istrinya tampak sayu dan wajahnya memerah. Terlihat cantik dan juga sexy. Lisa yang menyadari tatapan itu memberikan sebuah senyum manis pada Jungkook. Pemuda itu membalasnya lalu segera memberikan kecupan singkat di bibir sebelum akhirnya ciumannya itu berpindah ke dada Lisa yang sudah polos tanpa sehelai benang yang menutupinya.

Lisa mendesah saat merasakan lembutnya bibir Jungkook menyapu dadanya. Matanya terpejam dan tangannya mengusap tak beraturan rambut sang suami.

Tangan Jungkook tak tinggal diam jemarinya dengan lembut menari di area perut Lisa memberikan sentuhan-sentuhan yang membuat gadis itu menegang.

"Oph_paa.." Lisa mendesahkan nama Jungkook membuat nafsu pemuda itu kian naik.

Jemari Jungkook berputar-putar di perut bawah Lisa menyebabkan gadis itu menggelinjang, sementara bibirnya sibuk mencium, menghisap dan menggigit kecil dada gadisnya.

Jungkook menyudahi kegiatan dengan dada Lisa pemuda itu kini tengah menatap lekat wajah istrinya yang matanya tengah terpejam. Lisa kelihatan kacau tapi Jungkook menyukainya.

Pemuda itu lantas kembali menghujani ciuman di bibir plump Lisa, ciuman yang penuh gairah. Napas Lisa dan Jungkook memburu akibat pasokan udara mereka yang terbatas, namun hal itu jutrsu membuat pergumulan mereka semakin bergairah.

Tangan Jungkook dengan cekatan melucuti celana Lisa hingga meninggalkan panty nya saja.

Malam semakin larut dan kedua anak manusia itu semakin terjatuh dalam birahi yang dalam. Keduanya telah full naked, saling memberikan sentuhan dan kehangatan yang membuat suasana kamar yang full AC menjadi terasa panas.

Lisa menyerukan nama Jungkook begitu juga sebaliknya. Desahan dan deru napas keduanya terdengar indah seolah tengah beradu merdu.

Jungkook menatap Lisa yang sudah kacau dibawahnya, keduanya saling melempar senyum sampai akhirnya bibir mereka saling berpagutan.

Bersamaan dengan Jungkook yang memasuki Lisa.

Lisa berteriak tertahan merasakan sensasi nyeri dan nikmat bersamaan ketika Jungkook menguasainya.

Mata Lisa terpejam tetapi desahannya tak bisa keluar akibat terhambat bibir manis Jungkook. Sementara Jungkook bermain dengan begitu lembut berusaha menyalurkan gairah dan perasaannya dengan sangat kuat.

Malam ini adalah milik mereka, dua insan yang tengah memadu Cinta. Malam ini adalah sebuah permulaan untuk kehidupan dan hubungan yang sebenarnya.







Rencana bulan madu selama tujuh hari pun tak terpenuhi, urusan perusahaan memaksa Jungkook dan Lisa kembali ke Seoul lebih cepat dari jadwal mereka seharusnya.

"Tidak tidur?" tanya Jungkook saat menyadari istrinya hanya terpejam dengan gelisah.

"Tidak bisa" jawab Lisa masih dengan mata terpejam. Beberapa saat gadis lantas membuka mata dan membenarkan duduknya.

"Kenapa ada yang mengganggumu?" tanya Jungkook tanpa mengalihkan pandangan dari majalah fashion ditangannya.

Lisa tak menjawab hanya mengedikkan bahu,  kemudian gadis choi itu meraih jus di depannya.

"Teringat semalam?" tanya Jungkook dengan nada yang begitu santai.

Lisa yang masih menikmati jusnya agak terkejut, pertanyaan Jungkook ini memang tidak aneh hanya saja sedikit membuatnya malu.

"Tidak" jawab Lisa dengan cepat.

Kini Jungkook mengabaikan majalahnya dan mulai menatap Lisa dengan aneh. Seperti tengah mencari tahu tapi juga menuduh bahwa Lisa berbohong.

"Aku tidak memikirkan yang semalam, sungguh" tekan Lisa dengan mata yang berkedip-kedip lucu.

Jungkook tak menyahut hanya memutar posisinya menjadi miring untuk menatap Lisa dengan lebih jelas.

"Baiklah, kalau begitu aku tanya" Jungkook menjeda dan Lisa menatap suaminya itu dengan jantung yang sedikit berdebar. Ia berharap bukan pertanyaan aneh yang akan sulit Lisa jawab.

"Apa kau menyukainya?"

Mata Lisa membulat, sebenarnya ia tahu maksud Jungkook dengan jelas hanya saja tidak enak untuk menjawab. Rasanya seperti malu.

"Kau suka style ku tidak?  Atau kau punya style yang lain yang kau suka?"

"Jeon Jungkook!"

Jungkook melotot karena Lisa tak menggunakan embel-embel oppa untuk memanggilnya.

"Ah!  Maksudku oppa, jangan bicarakan hal seperti itu"

"Wae?"

Lisa berusaha mengalihkan tatapan dari Jungkook menghadap depan sembari membuka ponselnya asal.

"Ya tidak apa-apa, hanya tidak suka saja"

Jungkook diam sejenak, "kau tidak suka berteori tapi lebih suka praktek" celetuknya yang membuat Lisa terkejut tapi ingin tertawa juga.

"Apa-apaan sih!" gumam Lisa yang disambut senyum dari Jungkook.

"Ini kupinjami bahuku kalau ingin tidur, sepertinya kau lelah" Jungkook menarik kepala Lisa kemudian menyandarkan di bahunya.

Lisa agak terkejut tapi dia tak menolak, "aku sudah punya tempat yang nyaman" kata Lisa masih dengan posisi menyandar di bahu Jungkook.

"Aku tahu, tapi bahuku pasti lebih nyaman. Percayalah, kau akan segera tertidur"

Lisa tersenyum, tidak menjawab tapi juga tak berniat merubah posisi.  Jungkook  benar,  rasanya memang nyaman bersandar di bahunya. Dan Lisa juga baru menyadarinya kalau bersentuhan dengan Jungkook dan berada di sisinya kini mulai membuat Lisa merasa nyaman.






To be continued...

Maaf kalau aneh, tapi semoga kalian terhibur. Dan terimakasih banyak yang masih nunggu story ini, meskipun dah berdebu. i love you.

Married [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang