45. ANIN

14.7K 1K 63
                                    

Sebelum lanjut, jangan lupa vote dan komentarnya 😉

Masih banyak typo dll.




Tanggal 02 Mei

Selamat hari pendidik 'kan Nasional 😊😊😊

.
.
.

Selamat membaca...

Anin tertawa kecil melihat raut wajah Bintang Liven serta Reza yang kini menatap tempat yang akan mereka makan. Di pinggir jalan.

"Serius Nih. Kita makan ke tempat kayak gini?" Tanya Reza tak percaya.

Tak percaya kalau Seorang Reza Andjaya, makan Di tempat seperti ini? Yang benar saja.

Reza menatap Wajah Bintang dan Liven sama yang sepertinya syok dan tak percaya itulah yang terlihat oleh Reza

"Serius Eja" jawab Anin

Anin mengambil tempat di bangku yang sudah tersedia di ikuti tiga sahabat Anin yang sudah terbiasa makan di pinggir jalan. Meski ketiga Sahabat Anin orang kaya tapi mereka biasa makan di tempat seperti ini.

Tidak seperti Bintang, Liven dan Reza yang memang tidak pernah makan di pinggir jalan.

Setelah beberapa menit berlalu Anin dan lainnya selesai makan meski sepanjang acara makan tersebut terdengar gerutuan dari Reza dan Liven sedangkan Bintang makan dalam diam meski ia makan di tempat tidak biasa ia makan.

Dan sekarang kini mereka bersiap pulang ke rumah masing masing, Reza segera mengambil kunci mobil Liven yang ia pegang.

"Pulang bareng Aku ya?" pinta Reza sambil menggandeng lengan Adinda dan membawa Adinda pergi dari teman temannya sebelum dapat protes dari Liven karna membawa lari mobil Liven.

"Lah tu Anak" ucap Liven

"main bawa kabur Anak orang dan bawa Mobil gue" gerutu Liven.

Bintang yang melihat tingah Reza dan medengar Gerutuan adiknya hanya menggeleng kepalanya

"Ven sama Kakak Bintang Aja, duduk di depan, nanti Anin sama dua temannya duduk di belakang" ucap Bintang

Bintang masuk kedalam mobilnya di ikuti yang lainnya.

"Kak sebelum pulang Anin mau singga di rumah Mama Dulu" ucap Anin.

Bintang menatap Anin melalui kaca spion yang ada di depannya, Ia mengangguk mendengar ucapan Anin, lalu segera menyalakan mesin mobilnya.

Setelah beberapa menit berlalu, Anin dan kedua kakanya sampai di rumah Mamanya setelah selesai mengantar Natal Dan Aisyah pulang ke rumah mereka.

Anin segera keluar dari mobil Bintang setelah Bintang memarkirkan Mobilnya di depan Rumah Lama Anin.

"Assalamu'alaikum Ma" Gumam Anin ketika ia membuka pintu rumah mamanya dan berjalan masuk kedalamnya di ikuti Bintang dan Liven.

"Kakak duduk dan tunggu di sini aja" ucap Anin,

Bintang dan Liven menatap Anin lalu mengangguk, setalah melihat Anggukkan kepala dari kedua kakaknya Anin segera berlari menaiki tangga menuju lantai dua di mana kamarnya dan kamar mamanya berada.

Anin memasuki kamarnya dan tak terasa air mata Anin terjatuh ketika ia melihat ranjangnya tempat biasa ia tidur dan di temani mamanya meski mamanya menemaninya di tengah malam.

Anin melangkah masuk dan mulai mengambil beberapa barangnya yang akan ia bawa dari aksesorisnya, beberapa Foto kenangannya bersama mamanya dan sebuah buku milik mamanya yang ia dapat di kamar mamanya dulu semua barang itu ia masukkan kedalam tas miliknya

Setelah selesai dengan urusannya Anin segera keluar dari kamarnya dan mendapati dua orang yang ia tinggalkan tadi kini masih duduk manis di sofa.

"Kak Ayo pergi" ajak Anin

Bintang serta Liven mengangguk mereka keluar dari Rumah Anin setelah meastikan rumah mamanya terkunci Anin masuk kedalam mobil yang sudah ada kedua kakanya dan menuju Mansion Andjaya.

***

Sementara itu di suatu tempat yang lain, seorang wanita menatap beberapa pria yang berbeda jauh dari umurnya.

"aku akan membayar kalian asal misi ini harus berhasil, pastikan Dia Mati menyusul wanita itu" ucap Wanita itu

"Baik." jawab beberapa pria kuda itu namun di amtara lainnya hanya diam.

"Gimana Lo siap?"tanya teman pria itu

"Gue siap menjalannkan rencana itu" jawab pria itu

Gue harus menjaganya dan mengagalkan rencana wanita itu, anggaplah itu salah satu penebusan kesalhan gue terhadapnya batin pria yang di tanyakan temannya.

Bersambung..

Jangan lupa Vote dan coment yah 😄😄😄

Byebye👋👋👋

Rabu 02.05.2018

A N I N. (Re-post)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang