Flux D'amour [END]

26

Happy reading all
~~~

Jungkook POV,

Beberapa bulan telah berlalu sejak kejadian di NightClub itu. Yang membuatku bingung adalah saat aku bangun dari kamar VIP dan mendapatkan tubuhku yang tidak memakai sehelai benang pun. Bukan hanya itu, keadaan di kamar itu sangat berantakan, dan yang sangat mengejutkan adalah sprei kasur yang penuh dengan darah. What the hell, apa aku mengambil sesuatu yang berharga milik orang lain saat aku sedang mabuk? Tapi kemana orang itu?

Segera aku memakai pakaianku yang tergeletak sembarangan dilantai dan keluar dari NightClub itu. Aku memanggil taksi dan memberikan alamat Dorm lalu berpikir keras.

Apa yang terjadi semalam? tanya batinku.

Semuanya sia-sia saja, jika aku memaksa otakku untuk mengingat kejadian malam itu kepalaku langsung sakit. Ditambah kami akan segera comeback dengan lagu I Need You. Semua hyungku tidak tahu apa-apa, aku merahasiakan sampai aku tahu semuanya. Dan yang lebih parah lagi, aku membayangkan Jennie yang tiba-tiba datang ke Club malam itu.

Dan juga tentang Jennie, kami tidak pernah berkomunikasi lagi. Aku sama sekali tidak tahu kabar dia sekarang. Namun, aku pernah berpikir, apa benar Jennie datang ke sana? Apa aku melakukannya dengan Jennie saat mabuk?

Kini kudapati diriku berada di ruangan latihan bersama dengan hyung-hyungku yang sedang istirahat. Bersisalah diriku dengan Taehyung di sini dan aku berniat bertanya kepada Alien itu yang sedang sibuk pacaran.

"Hyung," panggilku.

"Hmm," dia menjawab dengan dehaman tanpa menoleh kearahku.

"Hyung...." rengekku.

Dia menoleh, "ada apa Jungkook?"

"Aku ingin bertanya! Jangan sibuk pacaran, hyung membuatku cemburu! Hyung pacaran, Rapmon Hyung, pacaran, Jin Hyung pacaran, Suga dan Jhope Hyung memilih single, Jimin Hyung lagi masa PDKT, dan aku? PDKT yang tertunda :( " omelku.

Taehyung menampilkan mulut kotaknya terkekeh sambil menepuk-nepuk bahuku, "hehehe. Makanya gercep dikit sama Jennie. So, mau tanya apa Bapak Kookie?"

Aku protes, "heh hyung! Kookie masih muda! Btw kenapa Hyung gak jemput Kookie waktu di NightClub bulan lalu?"

"Kan sudah Hyung bilang kalau pada waktu itu Jin Hyung membutuhkan bantuan."

Aku bertanya lagi dengan agak ragu, "em... jawab jujur ya Hyung, waktu di NightClub itu, em... apa Jennie ada di sana?"

Raut wajah Hyung alienku satu ini langsung berubah drastis. Aku tidak tahu apa yang dipikirkannya, tapi aku merasakan bahwa dia menyembunyikan sesuatu dariku.

"Hah? Ap-apa? Gak mungkinlah Jen-Jennie ada di sana. Dia'kan di rumah Eo-Eommanya." Taehyung membalas terbantah-bantah membuatku semakin curiga dengannya.

Aku bertanya sambil menebak-nebak apa yang sedang disembunyikannya, "Hyung tahu dari mana kalau Jennie ada di rumah Eommanya?"

Raut Taehyung yang semakin aneh membuatku semakin curiga dan ingin bertanya lebih banyak lagi, jika saja Jin Hyung tidak menghalanginya.

"Semuanya kumpul dibawah, Manajer ingin bertemu...." seru Jin Hyung membuat Taehyung menghela napas lega (?).

"Ingat Tae! Kau berhutang budi denganku." bisik Jin Hyung masih dapat kudengar saat kami sedang berjalan ke bawah. Apa mereka berdua menyembunyikan sesuatu dariku?

***

Author POV,

Disebuah rumah yang mewah nan besar, terdapat 3 yeoja dan 1 namja sedang berkumpul di ruang tamu.