30. Pertikaian

304 12 0
                                    

Para karyawan menyapa Alkan dengan sumringah ketika pria itu baru saja sampai ke kantor untuk bertugas.

"Pagi Pak Alkan!"

"Pagi!"

"Pak Alkan, selamat pagi
Pak!" sapa Nino.

"Pagi, oh iya data kemarin apa udah selesai?"

"Sudah Pak, nanti saya berikan pada Bapak."

Hani sendiri begitu sibuk ketika customer sedikit ramai hari itu. Dan terlihat Rama memasuki restoran. Ia menyapa Hani begitu girang.

"Han," tegur Rama.

"Rama, gue iri sama lo. Lo bisa libur dua kali dalam seminggu."

"Gue juga iri sama lo. Lo kerja cuma menyapa pelanggan, iya kan? Heheh."

"Sembarangan aja lo."

"Lo ada waktu?"

"Jam due belas gue istirahat, masuk lagi jam dua nanti."

"Kalau gitu sebentar lagi, ikut gue yuk?" ajak laki-laki tinggi berparas tampan itu.

"Ke mana?"

"Kita makan."

"Kenapa gak makan di sini aja Ram?"

"Lo belum pernah melakukan observasi kan? Penelitian ke resto lain?"

"Belum, emangnya kenapa?"

"Heh, siapa tau lo bisa nemuin masakan baru, lo bisa tambahin ke menu resto lo nanti. Cari inspirasi sebentar aja. Ayo."

"Wah bener juga tuh, ya udah gue ikut."

Hani melihat arlojinya. Jam istirahat untuknya pun tiba. Ia begitu senang ketika ia hendak pergi bersama Rama untuk makan di luar. Makan di restoran, begitu membosankan baginya.

"Resa, aku mau observasi makanan dulu. Kamu tolong jagain resto," teriak Hani.

 Kamu tolong jagain resto," teriak Hani

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Oke Kak!"

"Hemm kak Hani, sebenarnya yang dekat sama dia siapa sih? Sebentar-sebentar dia pergi sama Pak Alkan, sebentar-sebentar dia pergi sama Pak Rama, jangan-jangan ..... oh ya ampun Resa, lo gak boleh ngomong gitu, dia kan bos lo, maaf-maaf." Resa bermonolog sambil memukul-mukul mulutnya perlahan.

Hani dan Rama pergi ke restoran seafood, mereka makan bersama dan terlihat bersenang-senang.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MOONLIGHT (Love in Business)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang