Midnight sky

20 4 13
                                    

Harry's pov

"sure, my hazza" jawab keira dengan nada lucunya, dia terlihat sangat menggemaskan, aku ingin sekali mencubit pipinya itu.
Ku dekati keira, kukecup bibirnya dengan lembut, lalu kukecup keningnya.

"i love you" bisikku di telinganya.

"love you too hazz" jawab keira.
Aku dan keirapun langsung memulai perjalanan kita, aku tidak memberitahu kita akan kemana pada keira. Aku ingin memberi keira sedikit kejutan, aku ingin keira lupa dengan masalah tadi.

Disini hanya ada aku, keira dan keheningan. Entah kenapa keira daritadi hanya terdiam dan memandangi langit malam ini dari balik jendela mobil, mungkin dia masih saja memikirkan masalah tadi.

"kei, are you oke?" ucapku memecah keheningan.

"im oke hazz, what do you think?" jawab keira.

"nothing, but why you just silent?"

"i just love midnight sky, and they sparklings stars" jawab keira dengan nada yang exaited.

"maukah kita berhenti sebentar dan melihat semua itu berdua?" ucapku senang melihat keira tersenyum lagi.

"sure, i need that" jawab keira sangat exaited, aku hanya membalasnya dengan senyumku.

Dengan itu aku memberherhentikan mobil ditempat yang pas, dan aku mencari tempat yang sempurna untuk memandangi langit malam ini seperti yang keira suka.

Aku pun keluar dari mobil dan segera aku membuka pintu keira, aku dan keirapun memandang langit malam ini. Keira tersenyum sangat bahagia memandangi langit, aku hanya memandangi wajah keira yang terlihat sangat cantik dari sini.

"why you like midnight sky?" tanyaku penasaran.

"i dont know why, but midnight sky's so beautiful, so amazing, beautiful view" jawab keira.

Saat kei menjawab itu aku jadi teringat sesuatu, aku segera merogoh saku ku. Aku mengeluarkan itu, sebenernya aku ingin memberikan ini kepada kei sejak lama, tapi aku memilih menyimpannya dulu dan memberikannya di saat yang tepat seperti sekarang ini.

"kei, i have something. Aku ingin memberikan ini sejak lama, tapi aku menunggu waktu yang tepat seperti sekarang" ujarku, akupun memperlihatkan itu kepada keira.

Kalung berwarna silver, dengan liontin berbentuk bulan sabit dan terdapat bintang kecil ditengahnya yang bersinar. Senyum keira terukir indah saat melihat ini, aku sangat berharga memiliki keira yang sangat manis seperti ini.

"apakah kau mau menerima ini? Dan bolehkah aku memakaikan ini?"

"yes i need, ini sangat indah hazz" jawab kei sambil tersenyum.

Aku pun memakaikan kalung ini kepada keira, kalung ini terlihat sangat pas dipakai keira. Terlihat sederhana tapi memiliki keindahan yang sangat luar biasa.

"so prety" ujarku.

"thank you, it's so beautiful" ucap kei.

Liontin bintang kecilnya berkerlap kerlip, matanya berbinar menatap bintang diatas sana. Bibirnya menyunggingkan senyum yang sangat lembut, aku dan keira saling berhadapan memandang satu sama lain.

You're hand fits it mine like it's made just for me
But bear this is mind it was meant to be
And im joining up the dots, with the freackles on your cheeks
And it makes no seens to me

I know you've never loved the crinkles by your eyes
When you smile you never loved, your stomach or your thigh
The dimples at your back at the bottom of your spine, but i'll love them endlessly

I won't let this little things slip out of my mouth
But if i do, it's you, oh it's you
They add up to, im in love with you
And all these little things

_________________________________
Chapter 17

Do you get the feel?

Thank you
-Hazza

Story Of Us,-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang