Prolog

5K 404 184
                                    

Roleplay;
Fake world, real feelings.

***

"Kerja bagus, Jungkook!"

Itulah seruan yang terdengar di telinga pemuda yang baru saja menuju ruang pribadinya untuk istirahat setelah beraksi di panggung. Siapa lagi yang akan berkata seperti itu kalau bukan manajernya sekaligus ayahnya, Simon?

Jungkook hanya melirik sekilas, sebelum akhirnya membuka kenop pintu dan membantingnya hingga menimbulkan suara bantingan keras, lalu menguncinya rapat-rapat. Ia lelah dengan semua ini. Dengan semua jadwal konser juga latihan yang super padat. Juga dengan ayahnya yang terkesan terlalu memaksanya untuk tetap dibidang ini. Ia butuh istirahat. Ia butuh pelarian sementara untuk mengusir penat.

Jungkook menatap layar telepon genggamnya datar. Notifikasi dari benda pipih itu terlalu banyak, dan rasanya akan sangat melelahkan untuknya menanggapi seluruh pesan itu. Ia hendak mematikan ponselnya jika saja ia tidak melihat notifikasi pesan dari instagram yang cukup menyita perhatiannya.

kookiesforever._ : Ikuti tautan ini untuk bergabung-----

Gadis itu tengah memainkan aplikasi instagramnya ketika sebuah pesan masuk. Pesan tersebut berisikan sebuah link grup chat roleplay. Ia membacanya tanpa minat, hingga akhirnya ponselnya kembali berdenting. Sebuah pesan, masih dari orang yang sama.

Dineka Bawel: My beloved Syielaaaaaaa.....
Gabung ke grup gue yak?

Syiela mendengus. Ia tidak terlalu suka bermain chat grup, terutama grup whatsapp seperti yang diajak Dineka---karena nomor ponsel adalah hal yang sebaiknya tidak diketahui orang asing, sedangkan di grup chat, pastinya akan banyak orang asing yang menyimpan nomormu, dan Syiela yakin, dirinya telah menjelaskan itu pada Dineka berkali-kali. Ini adalah kali kesepuluh Dineka membujuknya bergabung ke grup whatsapp seperti ini. Dan ini akan menjadi kesepuluh kalinya pula Syiela menolak tawaran Dineka bergabung ke grup whatsapp.

Syiela mengetikkan pesan untuk membalas pesan gadis bawel itu.

Asyiela: Gak mau DinDin

Dineka Bawel: APA YANG KAMU LAKUKAN ITU, JAHAT, SYIELA!

Dineka Bawel: Sekali aja, mau ya? T-T

Asyiela: Enggak. Pokoknya enggak.

Dineka Bawel: Gue bakal lakuin segala cara biar lo mau main rp

Dineka Bawel: Ah, gue tau

Asyiela: ???

Dineka Bawel: Lo boleh nyuruh gue apapun. Bahkan kalo harus malu-maluin diri sendiri depan oppa

Asyiela: Beneran?

Dineka Bawel: Ho'oh

Asyiela: Kalo gitu, ajak my oppa jungkook gabung grup

Dineka Bawel: Jungkook my oppa, Syil

Asyiela: Enak aja. Punya gue.

Dineka Bawel: Huft. Oke, bakal gue lakuin.

Dineka Bawel: Siapa tau nanti oppa beneran masuk grup ye kan

Dineka Bawel: Nanti aku kirimin bukti kalo suamiku itu udah ku ajakin masuk grup

Asyiela: Bodo amat. Istri sah jungkook tetep gue

-------------

Udah, udah. Jungkook punya author *auto dibakar rame-rame*

My first fanfiction guys>~<
Hope you'll like this story>~<

Okey,
See you next chapter readers♡

Jan lupa vote dan komen

See you!

Roleplay: Take Me To Your Real Life [ Completed ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang