Pantai Kemala Balikpapan

33 0 0
                                    

Tiba saatnya untuk berpamitan kepada Mama, ku cium tangannya dan ku peluk mama, ku ucapkan beribu terimakasih dan diam-diam ku selipkan uang yang tak seberapa itu untuk membalas kebaikan mama, hanya itu yang bisa ku berikan mungkin itupun tak akan cukup. Ku titipkan salam untuk Papa yang hari itu pagi-pagi sekali sudah tidak ada dirumah
Semua barang-barangku sudah siap ku bawa, aku dan Erik berpamitan pada mama untuk berangkat ke Balikpapan yang akan memakan waktu kurang lebih 3 jam itu.

Aku dan Erik menikmati perjalanan kami, kali ini aku bisa memeluk Erik diatas motor agak lama karena memang perjalanannya jauh. Sangat disayangkan aku tak bisa mampir ke Mesjid Islamic Center, semoga lain waktu bisa kesana lagi untuk mengunjungi Mesjid termegah ketiga di Asia Tenggara itu.

Tak terasa hanya dalam hitungan jam, waktu akan memisahkan kebersamaan kami ini, kemudian kami akan kembali ke rutinitas masing-masing yang akan dipisahkan jarak lagi. Ada rona sedih di raut wajah Erik saat itu, namun aku akan menantinya lagi di bulan Maret, Erik sudah menentukan tanggal cutinya. sebulan lagi pasangan LDR ini akan bertemu kembali.

Kami hanya menempuh perjalanan yang memakan waktu dua jam setengah, Erik kan mantan pembalap jadi ini terasa enteng baginya karena jalanan juga sedang sepi. Kebetulan pesawatku take off pukul enam sore jika tak ada delay semoga saja itu tidak akan terjadi
Pukul 11 siang kami sudah ada di Balikpapan, karena masih banyak waktu, Erik langsung membawaku ke Pantai Kemala, salah satu pantai tercantik di kota Balikpapan, aku jamin kamu bakal jatuh cinta jika berkunjung ke Pantai ini apalagi datangnya bersama orang terkasih.

Sebenarnya waktu yang paling asyik mengunjungi Pantai ini adalah menjelang sore hari sembari menantikan sunset, namun sayangnya itu tak bisa ku nikmati lagi bersama Erik.

Pantai Kemala atau yang di kenal dengan sebutan pantai Polda atau juga Kemala Beach ini adalah sebuah objek wisata pantai yang ada di kota Balikpapan yang cukup ramai di kunjungi oleh para wisatawan, terlebih lagi jika hari libur tiba, pastinya Pantai Kemala ini akan sangat ramai di padati oleh wisatawan. Pantai Kemala yang berada di sebuah daerah jantung kota Balikpapan bagian selatan ini tepatnya di sekitar jalan Jend Sudirman, merupakan wisata pantai paling favorit yang menjadi kebanggaan warga Balikpapan. Yang mana di Pantai Kemala ini terdapat keindahan pemandangan alam yang sangat eksotis, dan lebih lagi jika Pantai Kemala ini juga sudah di lengkapi dengan berbagai macam fasilitas yang di butuhkan oleh para pengunjungnya, dan hal ini yang bakal membuat para pengunjung dari Pantai Kemala betah dan senang berlibur ke tempat wisata tersebut.

Senang sekali rasanya bisa menghabiskan momen-momen indah bersama orang tercinta, aku sering membayangkan jika aku tak akan bersama Erik, bisakah aku mencintai orang lain seperti aku mencintai Erik? Karena pada saat itu aku sudah meyakini Erik adalah jodoh yang dikirimkan Tuhan untukku.

Aku menyandarkan kepalaku dipundak Erik, dan Erik menyandarkan kepalanya di kepalaku. Kamu pernah nonton drama Kore yang berjudul Full house? Jika pernah, kalian ingat adegan waktu Young Jae dan Ji Eun ketika mereka dipantai dibawah sunset? Jika lupa, silahkan browsing dulu daripada nanti penasaran. Nah persis seperti itu, romantis ya? Iyaaa.. Lagi-lagi aku ingin menghentikan waktu.

Kami mengukir sebuah cerita, cerita indah untuk masa depan. Erik bilang:

"Jika nanti kita menikah, kita akan pergi ke Jogja dan Bali." Karena memang aku ingin sekali pergi ke Jogja bersamanya, pernah waktu itu kami berencana untuk liburan berdua namun karena belum halal tak kami lakukan.

"Jika nanti kita menikah, kita akan tinggal dengan mama sementara untuk satu tahun kedepan sampai aku punya rumah sendiri." Karena memang aku yang meminta begitu, tak tega dengan Ibunya jika harus langsung Erik tinggalkan.

"Jika nanti kita menikah, aku ingin setelah punya rumah sendiri baru kita mikirin punya anak." Karena memang dia ingin menikmati waktu berdua dulu selama masih tinggal bersama ibunya.

"Jika nanti kita menikah, aku berharap punya anak cowok." Karena memang itu sesuai dengan keinginanku.

"Tunggu saat itu datang ya yang, semoga kamu sabar dalam penantiam menuju hari bahagia." Katanya.

Aku mengangguk dan tersenyum senang.
Tak terasa, waktu berjalan cepat sekali. Aku dan Erik harus ke Bandara, walaupun aku sudah check In Online, tetap saja harus lebih awal ada di Bandara untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

"Jaga diri ya yang, jaga kesehatan, jangan nakal. Aku pasti kangen banget sama kamu." Erik memelukku erat sekali tak perduli dengan orang disekitar yang kebetulan memang tak terlalu banyak.

Rasanya aku ingin menangis, namun aku tak ingin Erik semakin sedih.

"Sayang juga ya, jangan nakal. Aku sayang banget sama kamu. See you soon in March beb. I love you." bisikku lembut.

"I love you too beb, waiting for me." Erik mengelus pipiku, perlakuan yang paling aku suka darinya.

"Pulang ke rumah hati-hati ya sayang, nanti kabarin." Aku mencium tangan kanannya. Erik hanya mengangguk, tak sanggup untuk berkata-kata lagi dan melambaikan tangan ketika aku harus masuk ke ruang tunggu.

Pesawatku take off tepat pada waktunya, sehingga aku tak terlalu malam sampai dirumah. Aku memberi kabar kepada Erik yang juga sudah tiba dirumah, Erik bilang, katanya ada yang hilang, katanya dia sedang tidak baik-baik saja setelah aku tinggal pulang, katanya dia masih kangen, katanya dia sayang banget sama aku.





Aku bersyukur ketika diberi kesempatan
Untuk menciptakan sesuatu yang lebih indah
Dari sekedar pertemuan setiap harinya.

Kedua KaliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang