Langkah kakinya memasuki sebuah ruangan dengan tingkat kesunyian hampir 80%, ada banyak orang di perpustakaan itu tetapi mereka diam dan sibuk sendiri-sendiri dengan buku bacaannya. Karin mengeluarkan kartu pelajarnya untuk akses masuk melewati mesin pembuka otomatis dengan barcode yang ada di setiap kartu pelajar sekolah tersebut.
Langkahnya langsung menuju ke sebuah komputer sebagai sarana untuk memudahkan mencari letak buku yang diinginkan. Jari-jari manisnya mengetik cepat judul buku, pengarang dan penerbitnya agar lebih cepat menemukannya. Hanya beberapa detik loading, akhirnya muncul juga nomer rak tempat peletakkan buku yang dibutuhkannya. Karin segera berjalan menuju rak yang dimaksud.
Bingo!!! Akhirnya masih ada yang tersisa, beruntung gw dapat buku yang terakhir walo udah lecek gini sampulnya, batin Karin. Setelah mendapatkan buku yang diinginkannya, dia segera menuju ke petugas penjaga perpusatakaan. Hanya beberapa pijakkan kakinya melangkah, matanya melihat sosok yang dikenalnya sedang duduk sambil membaca sebuah buku di bangku pojokan perpustakaan. Sejenak dia ragu untuk mendekatinya tetapi entah kenapa kakinya malah berbelok dan menuju ke tempat duduk orang tersebut.
"Hai, lagi baca buku apa?" tanya Karin setengah berbisik, takut mengganggu pengunjung lain di perpustakaan tersebut.
"Novel, buat tugas sastra." jawab Itachi datar, matanya masih terus membaca.
"Oh novel, judulnya apa?" Karin duduk di bangku hadapan Itachi.
"Lolongan, karya SyevaNenma." Itachi mulai mengerutkan dahinya, merasa terganggu karena kedatangan Karin."Gw udah selesai baca tuh novel, tau gak itu no.." kata-kata Karin terpotong.
"Bisa gak sementara jangan ganggu dulu, gw lagi konsen nih." potong Itachi, wajahnya tanpa senyum dan bahkan dia tak menatap Karin sekalipun.
"Baiklah, maaf kalo ganggu. Ya udah gw pergi dulu." Karin beranjak dari tempat duduknya, kemudian melenggang pergi tanpa menunggu jawaban apapun dari Itachi.Karin bisa memaklumi sikap Itachi yang dingin, dia berfikir Itachi merasa terganggu bukan karena kehadirannya di meja tempat dia membaca, tetapi karena Itachi masih kesal dengan penolakan Karin saat dia menyatakan cintanya kepada gadis bersurai merah tomat tersebut.
Karin menghela nafas dengan tatapan sayu ke Itachi yang masih duduk sendirian di pojokan perpustakaan saat Karin menyerahkan buku yang ia pinjam untuk pendataan di komputer petugas perpustakaan. Setelah selesai proses pendataan dengan petugas, Karin menuju ke pintu keluar ruangan tersebut. Karin mengambil ponselnya di saku kemeja seragamnya kemudian mencari nama seseorang.
Tuuuut.. tuuuuut.. tuuuuut...
Panggilan suara pada ponselnya tak diangkat di seberang sana, Karin mematikan dan segera mengetik sesuatu dengan cepat kemudian mengirimnya. Karin kembali memasukkan ponsel ke saku kemejanya, langkah kakinya menuju tangga untuk turun ke lantai dasar meninggalkan ruang perpustakaan yang terletak di lantai tiga.
:::::
Dreed.. dreed... Dreed.. dreed..

KAMU SEDANG MEMBACA
Because I Love You
FanficKakashi Hatake adalah murid kelas XII, dibalik sifat malasnya. Dia merupakan kapten klub sepak bola di sekolahnya. Kegemaran membaca novel dewasa membuat seseorang memberi julukan "cowok mesum." Daya tarik Kakashi memikat banyak cewek-cewek kesengse...