Rumah tangga adalah perhiasan dunia yang paling berharga. Tak ada kebahagiaan sempurna selain kehadiran keluarga di sisi kita. Suami, istri, dan anak adalah anggota inti keluarga. Adapun keluarga kecil yang masih menunggu kehadiran anak alias hanya beranggotakan suami dan istri.
Kehidupan di dunia tidak selamanya mulus dan tanpa masalah. Tak jarang jika manusia dihadapkan pada sebuah masalah yang membuat mereka harus cek cok. Begitu pun dengan kehidupan rumah tangga yang seringkali datang ujian dan cobaan. Ada saja fitnah yang terkadang datang sehingga pertengkaran tidak bisa dihindari. Hal tersebut jugalah yang terjadi kepada pasangan berikut.
Ketika cek cok muncul di antara sang suami dan sang istri, tak jarang jika tubuh kita diselimuti oleh emosi yang berlebihan sehingga menimbulkan kejadian yang di luar dugaan. Itulah yang terjadi pada pasangan yang tinggal di Jeddah, Mekkah ini. Suami menampar istrinya sehingga sang istri pun menangis. Tak lama kemudian, datanglah ibu si istri dan keluarganya. Istri pun sontak membersihkan mukanya dari isak tangisnya.
Sedangkan sang suami dengan rasa bingung dan takut ia membukakan pintu untuk ibu mertuanya. Setelah ibu mertuanya masuk ke dalam rumah dan mendapati muka anaknya yang sembab usai menangis, ibunya pun bertanya tentang kejadian apa yang telah menimpanya hingga ia mengeluarkan air mata.
Dengan tanpa ragu ia mengatakan bahwa ia menangis lantaran rindu berat akan bertemu sang ibu. Ibunya lantas memeluk anak perempuannya tersebut, sehingga air mata si istri ini langsung tumpah ruah menyelimuti wajahnya. Melihat kejadian tersebut, sang suami kaget, ia mengira bahwa rumah tangganya akan hancur lantaran apa yang baru saja terjadi antara dirinya dengan sang istri, namun malah sebaliknya.
Kemudian sang suami berangkat menuju ke pasar untuk membeli hidangan bagi tamu yang datang. Ia tak hanya membeli makanan untuk disajikan kepada tamunya, namun ia juga membeli perhiasan emas yang sangat mahal bernilai 1.000 real atau sekitar 33 juta rupiah. Untuk siapa perhiasan tersebut? Tak lain dan tak bukan, perhiasan tersebut dihadiahkan kepada istrinya tercinta.
Setelah menjamu tamu-tamunya, si suami langsung memberikan perhiasan mewah tersebut kepada istrinya. Istrinya langsung kaget saat menerima kejutan dari suami yang berupa perhiasan bernilai mahal tersebut. Sang istri pun akhirnya menanyakan kepada sang suami apa gerangan yang membuat dirinya membeli barang mahal untuknya. Si suami kemudian menjelaskan kepada sang istri. Ia berkata bahwa si istri berhak untuk mendapatkan itu semua bahkan tak hanya barang-barang mewah, nyawa sang suami juga berhak untuk dimiliki wanita yang ia cintai tersebut. Ia juga menyebutkan bahwa ia sangat bahagia mempunyai istri yang solihah yang tidak mengumbar aib rumah tangganya.
Dari kisah di atas, ada beberapa hal yang harus kita ingat bahwa wanita adalah makhluk Tuhan yang sangat mulia. Sehingga sepatutnya kita menghargai manusia yang memiliki kelembutan hati tersebut. Tak pantas bagi kita untuk menyakitinya.
Jika wanita telah mempunyai status sebagai istri, ia layak untuk menghormati dan menghargai apa yang telah suaminya lakukan, begitu pula sebaliknya. Istri yang solihah adalah istri yang bisa mempertahankan rumah tangganya dengan menjaga lisan dari perkataan buruk atau pun aib rumah tangga kepada siapapun selain pasangan kita terlebih kepada orang tua. Jika orang tua mendengar peristiwa buruk yang terjadi pada rumah tangga anaknya pastinya akan menjadi beban bagi mereka. Nah, jika Anda menginginkan rumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah, selayaknya Anda mempraktikkan apa-apa yang sudah tertera di dalam syariat agama dalam menjaga mahligai rumah tangga. Dengan begitu, bahtera rumah tangga Anda akan membawa Anda kedalam kebahagiaan dunia dan akhirat.
KAMU SEDANG MEMBACA
CURHAT Pasutri
Non-FictionMembaca Ini Akan Membuka Cakarawala Pengetahuan Tentang Kehidupan Dari Segala sisi Cinta,Pernikahan,Anak,Rumah Tangga Jangan Lupa Vote :)