(Namakamu) perlahan membuka matanya, ia langsung mendapati iqbaal yang sedang menatapnya.
Ia menyentuh pipi iqbaal dengan senyum paginya.
"Good morning" iqbaal.
"Pagi" balas (namakamu).
Iqbaal bangkit dari tidurnya keluar dari kamar. Sedangkan (namakamu) melanjutkan tidurnya hanya untuk mencari waktu sebentar sebelum ia beraktivitas.
Ting!
Ponsel (namakamu) berbunyi tanda pesan masuk, segeralah ia membaca isi pesan tersebut dari Candra.
Candra
"Besok mulai masuk kuliah, jangan lupa dan jangan telat😉"(Namakamu) tersenyum membaca isi pesan itu, walaupun sudah tidak berhubungan seperti dulu tapi (namakamu) merasa Candra adalah tipe orang yang tidak mau bermusuhan dengan masa lalu, mantan lebih tepatnya.
"(Namakamu) sarapan udah siap" iqbaal baru saja masuk kamar.
"Hah?! Kamu masak? Siapa yang ajarin?"
"Dari youtube" iqbaal terkekeh.
"Astaga."
"Udah ayo sarapan!"
Iqbaal mendekat dan menarik tangan (namakamu) untuk keluar dari kasur.
Sampai diruang makan (namakamu) menatap beberapa sarapan sehat ala iqbaal yang tampak lezat. Ia duduk berhadapan dengan iqbaal.
"Kamu belum mau pulang ke indo?" Iqbaal menatap (namakamu) yang sedang menyantap sarapan.
"Hm... Belum." Jawab (namakamu).
"Kenapa?"
"Aku kuliah disini baal, nggak mungkinkan aku berhenti kuliah. Nanti dikira aku cuma main-main lagi soal pendidikan"
"Kamu kan pintar nggak usahlah"
"Heeleh! Ngeremehin banget lo!Janganlah, lagian aku juga masih mau disini" (namakamu).
"Berarti kalau aku pulang nggak bareng kamu"
"Itu tahu."
"Kuliah diindo aja nggak usah disini. Lagian kamu nggak ada keluarga disini semuanya di indo"
"Lah terus? Kamu pulang aja kalau mau pulang. Tunggu waktu sampai aku pulang"
"Lama dong, apalagi babynya"
(Namakamu) segera menjitak iqbaal dengan ekspresi kesalnya.
"Gila lo! Udah pikirin bayi, inikan cuma--"
"Pura-pura?"
"Maybe"
"Kali ini bukan pura-pura"
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetap Bersama Ku [COMPLETED]
Narrativa generaleJangan pergi dan tetap disini -Iqbaal