7. Raspberry Cheesecake

10K 1.2K 251
                                    

Yoongi menumpuk berkas terakhir yang ia tanda tangani siang itu. Jemarinya tampak menyisir surai hitamnya ke belakang. Sungguh ia ingin segera pulang ke apartemen kemudian mengubur diri di atas ranjang kesayangannya.

"Aku pulang saja sekarang."

TOK! TOK!

"Apa lagi, ck." Gerutunya kesal. "Masuk!"

CKLEK!

"Yoongi-hyung?"

Rasa kesalnya seketika menguap begitu sosok pria pendek berpipi tembam muncul dari balik pintu.

"Jimin?"

Pria itu terkekeh seraya berjalan menghampiri Yoongi yang masih duduk di balik mejanya.

"Apa aku mengganggumu? Nada bicaramu terdengar kesal tadi."

"Tidak tidak, aku baru saja selesai memeriksa beberapa dokumen." Yoongi tersenyum kecil.

Biarlah kegiatan favoritnyaㅡtidurㅡ tertunda asalkan dia bisa menghabiskan waktu bersama Jimin.

Wait, dari mana dia tahu letak ruanganku?

"Kau datang sendirian?"

"Uhum. Pria berlesung pipi di lobi mengantarku ke ruanganmu." Ujarnya seraya meletakkan bungkusan di atas meja.

Si pria pucat mengangguk pelan, paham dengan orang yang dimaksud oleh Jimin.

"Aku bawa kue dari cafe yang baru saja ku review. Hyung mau?"

Jimin mengeluarkan tempat transparan berbentuk segitiga yang berisi sepotong raspberry cheesecake juga sebuah sendok plastik dari dalam bungkusan.

"Rasanya enak, tidak manis." Ia menyendok sedikit kemudian menyodorkannya kepada Yoongi. "Aaaㅡ"

Pria yang lebih tua menyambut suapan Jimin dengan senang hati. Meskipun dirinya bukan penyuka makanan semacam ini, tapi dia akan memakannya selama itu berasal dari tangan Jimin.

"Bagaimana hyung?"

Yoongi mengunyah potongan kue yang terasa sedikit asam sambil memandangi wajah pria yang berdiri di sampingnya.

"Manis."

Yang lebih muda terlihat mengangkat alisnya heran.

"Benarkah? Tadi tidak terasa manis saat kumakan di cafe." Ujarnya seraya memakan potongan kue di sendoknya. "Tidak manis, hyung menipuku ya?"

Yoongi tertawa melihat ekspresi kesal yang muncul di wajah Jimin. Pria ini sungguh menggemaskan.

"Kuenya memang tidak manis eoh."

"Hum? Lalu?"

"Kau yang manis, bukan kuenya."

Dan seketika pipi Jimin terbakar karena satu kalimat cheesy dari si pria pucat. Taehyung pasti akan mentertawainya jika tahu dia memerah hanya karna godaan kecil semacam itu.

Sugar Boy | YoonMinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang