"Kau terus tersenyum sejak datang ke kantor pagi tadi."
Pria bersurai hitam di balik meja hanya menanggapi pernyataan sang asisten dengan sebuah gumaman. Kedua matanya tampak fokus pada sebuah dokumen yang sedang ia pegang.
"Apa badai rumah tanggamu sudah berlalu?" Tanyanya penasaran.
Bukannya menjawab, sang atasan justru menyodorkan map hitam ke hadapannya. "Sudah kutandatangani."
"Aish! Jawab dulu pertanyaanku eoh." Dengusnya seraya mengambil dokumen itu.
Yoongi mengecek jam tangan yang melingkar di lengannya. "Hari ini kau boleh istirahat lebih awal."
"What?"
"Kembali ke kantor sebelum jam satu." Ujarnya.
Mata pria bersurai ash brown seketika terbelalak. "Kau serius??"
Yoongi mengangguk kecil. "Pergilah. Kau bisa pergi makan siang dengan Shownu."
Senyum lima jari tampak terbit di wajah sang asisten. Oh tentu saja dia tidak akan menyia-nyiakan kesempatan langka ini. Kapan lagi bisa menikmati waktu kosong selama hampir empat jam lamanya di hari kerja? Sebuah hal yang notabene mustahil didapatkan di kantor milik seorang Min Yoongi.
"Baiklah! Kalau begitu aku akan pergi sekarang! Terima kasih!" Ujarnya seraya berlari keluar dari kantor. "I love you boss!! Sering-seringlah memberiku bonus istirahat begini!"
Seru pria itu sebelum akhirnya menutup pintu. Meninggalkan Yoongi sendirian di dalam kantornya.
Sebenarnya bukan hanya Kihyun yang berhasil dibuat terheran-heran oleh sikap atasan mereka hari ini. Bagaimana tidak? Aura super gelap yang menguar di sekitar tubuh Yoongi selama beberapa minggu terakhir mendadak menghilang begitu saja. Digantikan oleh aura positif yang membuat pembawaannya terlihat lebih santai dan tenangㅡmeski wajahnya tetap datar tanpa ekspresi.
Perubahan drastis itu tentu saja langsung menjadi perbincangan hangat di antara para staf kantor. Sedikit banyak mereka merasa lega karena sang atasan sudah kembali pada 'mode amannya'.
Karena Yoongi yang sedang bad mood bisa meledak kapan saja dan orang yang menyebabkan ledakan itu sudah tentu tak akan selamat.
Mengerikan.
Sangat.
CKLEK!
Suara pintu yang terbuka membuat Yoongi mengalihkan tatapannya dari layar komputer.
"Kata Sanha kau mencariku tadi."
Yoongi tampak beranjak dari kursinya menuju sofa hitam yang berada di dekat dinding kaca. "Duduklah."
Pria bersurai cokelat terlihat mengangguk kecil seraya mendudukkan diri di sofa seberang Yoongi.
"Apa sedang ada masalah hyung?"
"Tidak ada."
Jawaban singkat itu membuat pria di hadapannya seketika mengerutkan dahinya bingung.
"Aku hanya ingin mengobrol denganmu." Lanjutnya. "Dan minta maaf."
Oh, dia mulai paham ke mana arah pembicaraan ini akan berlanjut.
"Hyung, kau tahu kan semarah apapun aku padamu, aku akanㅡ"
"Tidak. Kali ini biarkan aku menjadi pria bertanggung jawab yang mau mengakui semua kesalahannya dan minta maaf secara langsung pada orang yang bersangkutan." Potongnya.
Pernyataan bernada tegas itu berhasil membuat Hoseok paham dengan perubahan sikap sang hyung yang sempat dibicarakan oleh asistennya tadi.
Sesuatu yang baik pasti sudah terjadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Boy | YoonMin
FanfictionNiat Yoongi untuk membongkar rahasia Hoseok seketika lenyap saat ia menemukan pria manis di live instagram milik akun bernama SugarBoy. Siapa sangka satu kejadian memalukan malah mengantarkan Yoongi semakin dekat dengan si pemilik akun. "Aku memang...