Behind The Smile

256 21 0
                                    

Karena peraturan Aisyah yang sangat menyeramkan, serta sikap Aisyah yang tegas, tidak suka basa-basi.  Rapat segera dimulai....

"Kalian tahu kasus penculikan yang terjadi akhir-akhir ini?" Sepasang manik mata menatap tajam wajah para pilot Tobot. Tatapan itu berhasil membuat para pilot Tobot hanya mengangguk tanpa bicara sebagai balasan.

"Angka penculikan meningkat, dan entah kenapa...." Aisyah menggantungkan perkataannya dengan mata yang masih menatap para pilot Tobot. Hingga akhirnya dia menarik nafas, kemudian meneruskan kalimatnya.

"Dan entah kenapa, angka pembunuhan serta penjualan organ manusia juga ikut meningkat." Aisyah mengeluarkan beberapa artikel yang bertuliskan...

Pada tahun 2018 ini, korban penculikan mencapai angka lebih dari 50% dengan sebagian korbannya adalah anak-anak dan remaja.

Singkap kasus penculikan anak, polisi berhasil menemukan beberapa anak yang diduga merupakan korban penculikan. Namun, tidak satupun korban penculikan itu ditemukan dalam keadaan sehat. Dokter menduga, bahwa mereka semua kehilangan beberapa organ dalam dan darah.

Kini Aisyah mengeluarkan kertas lain yang berisi informasi tentang masukan pasokan organ di beberapa rumah sakit. Semua rumah sakit itu, pasokan organ dalamnya meningkat! Disitu dikatakan bahwa mereka mendapatkan semua itu karena banyak yang menyumbangkan organ dalam mereka kepada orang lain.

Kemudian, Aisyah mengeluarkan artikel lain yang bertuliskan...

MIRIS! Polisi menemukan puluhan mayat yang mengambang di atas sungai. Diduga, bahwa mereka semua adalah korban penculikan.

Aisyah kembali bertanya...
"Kalian tahu, apa maksudnya?"

"Si pembunuh bekerja sama dengan rumah sakit itu." Ryan menjawab dengan wajah serius, sementara yang lain hanya mengangguk, setuju dengan apa yang dikatakan Ryan.

"Bukan hanya itu, fakta bahwa kita bisa saja menjadi korbannya, jangan lupakan itu."

'GLEK!'

Semua pilot Tobot menelan ludah mereka, merinding, ngeri, hingga bulu kuduk mereka berdiri gara-gara perkataan Aisyah bak malaikat pencabut nyawa.

"Jadi, apa yang harus kita lakukan?" Dylan, cowok ini benar-benar sangat terlalu to the point. Pilot Tobot yang lain masih ketakutan, sementara dia sudah bersikap normal, tenang, seperti profesional.👍

"Well, I'm captain but not boss. Jangan terlalu kaku, kita tim." Aisyah tersenyum hangat, senyum yang  bersahabat. Membuat para pilot Tobot tak begitu takut padanya.

"Baiklah, Ryan dan Nathan cari informasi lebih detail mengenai kasus ini. Jika perlu, organisasi mengizinkan kalian menghack semua situs. Kory dan Dylan pantau situasi kota dari dalam dan luar, laporkan jika ada hal yang janggal atau aneh. Sekian, terima kasih."

Tak ada yang menyela sewaktu Aisyah berkata, mereka mendengar dengan seksama dan tenang. Tapi...

"Tunggu, apa yang kau lakukan?" Kali ini Kory yang bertanya. Yap, baginya agak janggal yang lain kebagian tugas sementara dia tidak. Kalaupun memiliki tugas, apa tugasnya?

"Tugasku adalah mengecek semua hal yang janggal di dalam maupun luar kota. Dan aku sudah menemukannya satu. Selain itu..." 'Arrgh' Kory benci saat Aisyah menggantungkan perkataannya seperti ini. Matanya melihat Ryan yang hanya diam membisu.

" Karena tugasku ini, aku mungkin akan sering meninggalkan kalian, jadi jika aku tidak ada, Ryan yang akan menggantikan ku. Mengerti?"

Krik....krik....krik....

1 menit kemudian...

Tak ada yang menjawab.

Aisyah kembali berkata...
"MENGERTI?"

"SIAP MENGERTI!"

"Bagus, jika butuh bantuan jangan sungkan meminta tolong pada yang lain. Kita tim!"Setiap kali kata 'tim' keluar dari mulutnya, selalu tersungging senyum hangat di wajahnya. Semua orang yang melihat senyumnya pasti terpesona. Yah, dia memang gadis cantik.

Tapi tidak dengan Kory, baginya, ini terasa janggal. Kenapa dia melakukan tugasnya sendiri? Bukankah tugasnya yang paling berbahaya? Atau, dia sengaja mengambil tugas ini untuk menyembunyikan sesuatu. Apa yang dia sembunyikan?

Bersambung....

Dan, bagaimana nasib Neon ya?😂

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dan, bagaimana nasib Neon ya?😂

Bukan Orang BiasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang