1

6K 509 38
                                    


Bug!

Suara yang berasal dari buku pelajaran Nic yang lumayan tebal tersebut sukses mendarat di belakang kepala Kengkla.

Sedang seorang yang terkena pukulan tersebut hanya mengusap-usap belakang kepalanya dan masih setia memandang ke arah luar ruangan dari jendela kamar Nic yang berada di lantai dua dengan mata sendunya.

Nic bergidik, merasa aneh dengan sikap sahabat atau bisa dibilang teman yang saling menguntungkan satu sama lain itu (Nic merasa hubungan pertemanan dia dan Kengkla seperti selayaknya simbiosis mutualisme oleh karena itu mereka dekat)

Sudah sebulan semenjak hari dimana Kegkla bertemu dengan P'No di lapangan sepak bola, hampir setiap hari Kengkla berkunjung ke rumah Nic setiap pulang sekolah, bahkan pada hari minggu'pun Kengkla juga datang. Namun orang yang dicari selama sebulan penuh tersebut tidak Kengkla jumpai.

"Kla, ngapain sih malming kesini juga?"

Usir Nic yang jengah karena Kengkla masih belum pulang dari rumahnya padahal jam sudah menunjuk pukul 08:00 malam. Waktunya Nic untuk ngapel ke rumah pacar barunya yang ternyata sudah telat sejam dari jam janjian Nic dengan pacarnya.

"Yang ngenalin Fay ke kamu siapa?"

Jawab Kengkla masih dengan tatapannya yang fokus memandang ke luar ruangan.

Fay kakak kelas Nic dan Kla yang baru dipacari Nic selama dua minggu ini berkat bantuan Kla dengan imbalan Kla bebas berkunjung kapanpun di rumah Nic dan Nic menerimanya dengan senang hati.

Percuma dapet pacar baru tapi gak bisa pacaran, goblok banget kemaren-kemaren aku iyain aja maunya si, Kla.

"Ai Nic, kira-kira P'No malmingan kemana, ya? Masak dari tadi belum pulang juga? Gak mandi apa? Atau makan dulu sebelum keluar?"

"BODO!" Jawab Nic Ngegas

BUG

Giliran Kla melempar buku pelajaran Nic kearah Nic yang sedang fokus dengan HP nya dan dibalas dengan tatapan Marah Nic karena kepalanya yang sakit terkena ujung buku yang tebal itu.

"Biasa aja dong jawabnya, Mau aku telpon Fay, bilang kamu juga pacaran sama Lay tiga minggu yang lalu?"

Spontan Nic menyodorkan HP nye ke Kengkla.

"Nih"

"Oh udah siap putus sama Fay?"

Tangan Kengkla segera mengambil HP Nic namun ditarik kembali oleh Nic.

"Telp P'No dong, kamu pasti kangen banget sama Phi ku yang imut itu kan?"

Nic nyengir kuda tapi dalam hati dia ingin muntah memanggil Phinya sendiri dengan sebutan imut.

Kengkla menganggukkan kepalanya antusias.

Panggilan pertama

Tuuut Tuut dan diikuti jawaban operator

Panggilan kedua

Tuuut Tuut dan masih diikuti jawaban operator

"Coba lagi!"

Titah Kengkla

"Siap! Bos!" jawab Nic dengan memutar bola matanya karena merasa seperti diperintah Kengkla

Tuuut Tuut dan operator masih setia menjawab panggilan mereka

"Udah ah, lagi sibuk kali P'No"

Nic menyerah dan dia ingin cepat-cepat menuju ke rumah pacarnya, Fay.

"Udah mending kamu pulang aj—"

My Brother's Best FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang