THREE : 5. Anger

566 67 2
                                    

Shortly, langsung aja ya...

sambil denger fake love juga boleh sih.

*_*_*_*_*_*_*_*_*


"Kris!" Teriak Tao.

"KRIS! JIKA KAU DIAM SAJA MAKA PENGORBANAN LUHAN AKAN SIA-SIA!" Teriak benak Tao menyadarkan Alpha itu. Lehernya telah diterkam oleh Jungkook saat dia merasakan kehilangan yang amat sangat ketika Jiajin mematahkan leher Omega kesayangannya.

Dia mencakar perut Jungkook dan membuat Jungkook melepaskan terkamannya. Lehernya terluka, parah, namun saat ini dia tidak lagi memperdulikan nyawa, atau lukanya. Dalam pikirannya dan para red claw yang lainnya. Para silverbolt harus mati. Bahkan jika harus mati bersama mereka.

Kris berubah menjadi manusia dengan mata khas Alpha, silver bright,

"Kami hanya ingin hidup.... KAMI HANYA INGIN MENARI DAN BERJUANG SEBEBAS KALIAN!!" Teriaknya lantang dan melompat kembali berubah. Untung salah satu beta Silverbolt segera mendorong tubuh Jungkook

Beberapa anggota red claw sudah tak sadarkan diri karena luka mereka yang cukup parah, apa lagi setelah diserang oleh Main Alpha Silverbolt. Berapa kalipun Tao memikirnya, ini adalah rencana bunuh diri. Tidak ada cara untuk menang, tidak ada tempat untuk pulang. Namun, rasa kehilangan membuat mereka bahkan takkan ragu lagi untuk menyakiti semua orang disana. Benar, semua orang yang menolak dan memperlakukan mereka seperti ini.

Tae terkejut melihat kekasihnya dan ingin segera membawanya kerumah bersama Jin dan Jimin, namun dia bisa merasakan perasaan kekasihnya yang tak ingin menyerah, tak ada rasa takut ataupun ragu. Tae sendiri sedang berusaha menahan rasa sakit yang sangat menjalar diseluruh tubuhnya. Berada di perang terbuka tanpa menggunakan kalung pelindung seperti sedang menginjak ranjau untuk Tae.

"Tae... kita harus segera masuk kedalam sana." Ucap Jimin memegang tangan Tae yang kini sangat dingin dan gemetar. Sang Omega bisa merasakan seberapa menderitanya Beta tanpa harus memiliki kekuatan, tapi hanya satu cara untuk bisa pulang. Masuk dan menyelamatkan para manusia itu.

Jimin sebenarnya terkejut dengan pilihan yang akhirnya harus Junlee pilih, tepat ketika para serigala keluar. Mereka harus saling menyerang bahkan tanpa basa basi. Para omega yang awalnya dilindungi oleh Jungkook kini harus bersembunyi dibelakang mobil.

"Jika saja, vampire gila itu tidak membunuh omega mereka. Kita tidak harus sejauh ini." Ucap Jin.

"Tae, aku harus mendekat ke tim kita yang terluka, agar bisa segera membantu Jungkook dan Noona." Ucap Jin, memegang pundak Tae sembari memberikan healer untuk menenangkan Taehyung.

"I..iya Hyung, tapi terlalu beresi—"

"Aku akan... melindungi kalian." Ucap Kimi, sedikit terbata karena napasnya yang berburu akibat pertarungannya. Dia adalah Alpha muda yang juga main Pack dari awal. Teman Jungkook. Jungkook kembali dan mengendus ke pipi Tae dengan lembut, seolah mencari tenaga yang hanya bisa dia temukan di kekasihnya itu.

Tanpa komando Jin segera mendekati para Alpha dan menyembuhkan luka mereka. Jimin terkesima, karena untuk pertama kalinya dia melihat kemampuan Hyung-nya secara langsung.

"Ayo, para Red claw cukup kuat. Dan para vampire juga mulai menyerang. Kita akan segera bisa masuk." Ucap Jungkook berubah dan berusaha menangkap Tae yang tiba-tiba terhuyung merasakan luka dan pembantaian yang tersisa didalam terowongan itu.

"Di...didalam mereka semua menderita. Mereka menggigit dan membaiarkan mereka dengan luka yang terluka. Dan..." Tae tidak bisa melanjutkan kata-katanya.

1ST ARC : The Begin Of Silverbolt [Compelete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang