32. We're only break

6K 215 6
                                    

Happy reading!!!😊😊😊






Sejak saat Erika dan Reyhan break, mereka sedikit komunikasi di dunia mereka. Di dunia maya, tidak ada interaksi dari keduanya karena mereka tidak pertukar nomor ponsel maupun medsos.

Di sekolah, kabar (hoax) putusnya Erika dan Reyhan sudah tersebar tepat di hari setelah mereka putus. Erika masih seperti biasanya yang selalu berusaha agar tidak menonjol dan Reyhan yang kadang masih suka membuli teman-temannya.

Sejak itu pula, Erika tinggal bersama orang tuanya karena ia yakin Reyhan tak akan menjemputnya atau datang menemuinya dan sudah hampir sebulan ia tinggal.

"Dek," panggil Kanya, mama Erika.
"Dek," panggilnya lagi.

"Dek!" teriak Gerald tepat di telinga Erika.

"Apa sih lo? Tuli nih telinga gue," ucap Erika ketus.

"Dipanggil mama dari tadi tapi ga lo sautin," ucap Gerald kemudian mengalihkan fokusnya ke televisi. Sedangkan Erika menghampiri Kanya.

Gerald yang sedang asik menonton tv menggerutu karena getaran ponselnya yang menandakan pesan masuk bertubi-tubi, tapi gerutuannya itu berubah menjadi bingung setelah tau si pengirim pesan yang bertubi-tubi.

"Aish, ganggu orang lagi nyante aja sih," gerutu Gerald sambil meraih ponsel yang ada di meja depannya dan segera mengecek aplikasi yang membuat ponselnya bergetar.

Gerald segera menslide bar ponselnya dan seketika keningnya berkerut. Ia segera mengetuk notif pesan layennya untuk memperjelas isi pesan itu.

Reyhan

P
P
P
Bang
Bang
Need your help
P
P
P
Bales dong

Apa sih? Ganggu orang aja lo
Ga penting, awas lo ya

Bagi nomernya Erika dong
Layennya juga boleh

Lo kan pacarnya, harusnya
lo punya kontak dia dong

Hehe
Gue break sama dia

Lo apain adek gue heh?

Erika, bukan si Candra

Kan Erika deket sama
gue otomatis dia juga
adek gue

Ga bisa gue ceritain sekarang
susah kalo dibahas disini

Temuin gue di kafe Deon
Gue tungguin

Lah, bang?
Bagi nomer Erika dulu

Nanti gue pertimbangin
setelah gue tau ceritanya
GC

Hm, 10 menit otw

Setelah berbalas pesan dengan Reyhan, Gerald segera ke kamarnya untuk mengambil jaket dan kunci motornya.

Saat Gerald menuruni tangga, matanya menangkap kedua orang tuanya dan adiknya sedang bersantai menonton tv.

"Loh, Bang, mau kemana?" tanya Kanya yang lebih dulu menyadari keberadaan Gerald.

"Mau cari angin bentar, Ma. Oiya, aku pergi sekarang yaa," ucap Gerald kemudian mencium tangan kedua orang tuanya dan pergi meninggalkan ruangan itu.

TroublemakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang