Seminggu setelah party di rumah Mia, spring break telah tiba. Mr. Winchester mengundangku untuk makan malam di rumahnya. Sebenarnya aku merasa sedikit gugup karena untuk pertama kalinya, aku akan makan malam bersama Nat dan ayahnya.
Aku menekan bel pintu rumah. Tidak lama kemudian, Nat membukakan pintu. Gadis itu masih berpiyama dengan rambut yang diikat seadanya, juga sheet mask di wajahnya.
"Aiden?!" Ia terkejut ketika melihatku di depan pintu. Dengan cepat ia melepas sheet mask-nya.
"Kenapa kau melepasnya?"
"Ah, tidak, aku hanya--kenapa kau ada di sini? Kenapa tidak bilang padaku kalau kau akan datang berkunjung?" Nat menjadi sedikit gugup.
Aku mengangkat salah satu alisku. "Mr. Winchester mengundangku untuk makan malam. Dia tidak bilang padamu?"
"Benarkah?" Ia menoleh ke dalam rumah dan berteriak. "Seriously, Dad!? Kau mengundang pacarku untuk makan malam tanpa memberitahuku?"
Mr. Winchester berteriak dari dalam rumah. "Kukira kau akan menyukai kejutan dariku, Nat-Bear!"
Nat melirik ke arahku, kemudian memalingkan wajahnya dariku. "Tentu saja aku suka." Ia memelankan suaranya sambil menggerai rambutnya, kemudian ia merapikan rambutnya. "Aku hanya tidak siap kalau kau melihatku sekarang."
Mr. Winchester menghampiri kami. "Aiden, ayo masuk!"
"Thanks, Mr. Winchester."
Kami masuk ke dalam rumah, aku dan Nat duduk di sofa ruang keluarga sedangkan Mr. Winchester pergi ke dapur. Ruang keluarga Nat cukup luas dengan sebuah perapian di dalamnya.
Aku menggosokan tanganku ke perapian. "Musim semi hampir tiba tetapi cuaca masih saja dingin."
KAMU SEDANG MEMBACA
Winter Serenade [END]
Teen FictionTahun ajaran baru, seorang pemain saxophone bergabung dalam klub band sekolah dan berhasil menyita perhatian semua orang. Selain sifatnya yang supel dan kemampuannya dalam bermusik, gadis itu berhasil menyatukan murid-murid yang berbeda kepribadian...