Abyan Bara Wiryamata. Siapa yang tidak mengenal sosok playboy , bad bay, sekaligus tukang gosthing di sekolahnya? Namun hal itu tidak menutupi pesonanya yang begitu menarik di mata kaum hawa.
Seorang Bara tidak pernah serius menjalin hubungan denga...
"Hai gaes, kalian tau nggak SMA kita itu sekolahan yang besar, di dalamnya juga dihuni orang pintar, mapan dan yang terpenting KAYA " Nada dengan wajah sombongnya sengaja meninggikan volumenya.
"Tapi kok ada orang gembel yang nyasar disini ya?" tanya Dya menatap sinis ke arah Cinta.
"Ini cabe mau apa lagi sih!" batin Cinta tidak berniat membalas ucapan Nada Cs.
"Maksud kalian apaaan sih?!" bentak Abel yang tidak terima sahabatnya sendiri di hina, sudah cukup kesabarannya selama ini.
"Apa lo? mau jadi pahlawan kesiangan?" Nada mendorong Abel hingga terjatuh.
Cinta yang melihatnya langsung membantu Abel untuk berdiri kembali.
"Sudah! Hentikan Nad! Seharusnya lo gak boleh main kasar dong!" ucap Cinta tidak teriama, ia mulai geram dengan tingkah buruk Nada yang sudah kelewatan.
"Suka-suka gue dong! Lagian disini gue udah dijulukin PUTRI SMA jadi yg berkuasa disini gue hahaha"
"Terus gue harus peduli gitu?" balas Cinta tak kalah sengitnya.
"Eh cupu, lo itu disini hanya sampah!!! Mending lo pulang sana ke kampung halaman lo sono!" bentak Nada dan mendorong Cinta dengan sangat kerasnya sampai terjatuh, tak hanya itu ia juga menginjak betisnya.
"Auuu sakit bego tai badak kambing!" ucap Cinta sambil berusaha melepaskan kaki Nada dari kakinya.
"Diem lo!! jangan bergerak atau lo mau gue melakukan lebih dari ini!" ancam Nada dan terus menekan kakinya.
"Anjing sakit bego!!" pekik Dora kesakitan.
"Hahahaha liat deh gaes, ekspresinya dia unchhh sakit yaaa tapi gue seneng banget liat lo menderita," ujar Nada lalu ia tertawa dengan senangnya.
"Tenang Cin jangan kepancing emosi, ingat tujuan lo" batin Cinta lalu ia menghela nafas pelan, "Nad lepasin kaki gue sakit."
Abel tidak tega melihat temannya merintih kesakitan, "Udah Nad gue mohon hentikan Nad hentikan!"
"Diem lo jangan ikut campur masalah gue!!"
"Eh kalian jangan berani beraninya ngevideo atau lo mau gue banting sekarang hp lo! " ancam Nada dengan sinisnya dan menunjuk ke salah satu teman sekelasnya yang tadi ngevideonya untuk mencari sensasi, hmmm ada ada aja teman yang dibully bukannya ngebantu lah ini masih sempat-sempatnya ngevideo-video. Hmmmmm ngomong-ngomong authornya juga gitu loh kalau lagi dikelas, temenku lagi makan, nulis, ngobrol, tidur Ehhh author malah dengan seenaknya ngevideo-video gak jelas hehehe maklum lah authornya masih labil wkwk btw ngapain gue curhat yak plaakk gak jelas lu thor, kembali ke laptop!
"Dengar ya Adora Cinta Kamala, gue dengan senang hati akan ngebuat lo menderita disini!!" ancam Nada dan terus menekan kakinya ke betis Cinta.
"Dengan senang hati gua terima ancaman bodoh dari lo!" bentak Cinya lalu ia mendorong tubuh Nada agar menjauh darinya.
Kring kring kring
Bel kelas berbunyi Nada pun kembali ke tempat duduknya sementara Cinta langsung meninggalkan kelas, moodnya hancur dan tentunya itu dihancurkan oleh Nada.
"Kenapa sih orang sini pada rese semua! Mereka itu manusia bukan sih!"
Kalian harus baca!
Pasti Cinta sangat tertekan sekali dibully teman temannya, apalagi dia anak baru. Hm gak enak gaes rasanya:( siapa sih yang mau dibully. kalau author ada diposisinya pasti author lawan lah hm tapi kenyataanya gak semudah mengucapkan ya. Untuk kalian para korban di sana yang pernah dibully, kalian jangan takut ya, sebagai pelajar kita harus bisa memberantas bullying dan membangun keluarga yang rukun damai. Dan untuk para pelaku, stop lah kalian membully temannya karena teman itu saudaramu juga. Kita sebagai pelajar Indonesia yang satu hati harus damai karena kita saudara,kapan majunya Indonesia kalau sama saudaranya aja saling melecehkan.STOP BULLYING😇
Dihalaman belakang ekolah
Tiba-tiba Cinta mendengar ada seseorang yang sedang menagis lalu ia mencari ke sumber suara tersebut, ia kaget setelah ia tahu orang itu, ternyata Bara.
"Hah itu kan si kak Bar Bar kan? Tapi kenapa nangis? Nggak salah lihat kan gue? seorang preman ternyata bisa sesedih itu ya? Tapi kenapa?? Apa penyebabnya?? Emang ada masalah apa?? Apa iya dia patah hati?? Atau masalah lain?" batin Cinta yang diotaknya sekarang memikirkan seribu pertanyaan yang Ia harus ketahui, lalu tanpa ragu dora menghampiri kak Bara.
"Hai kak Bara!" sapa Cinta dengan memaksakan senyumannya.
Bara menyeka air matanya lalu ia mendongak ke sumber suara tersebut, "Elo? Ngapain lo disini?? Sejak kapan di sini?? Ngapain lo ikutin gu?? Lo tuh benalu banget dihidup gue!"
Cintw yang mendengar pertanyaan beruntun dari Bara ia meneguk salivanya, "Satu-satu Bang, murka banget ini orang " batinnya.
"Iya kak ini aku, Cinta. Aku disini sedang santai-santai aja, Aku disini sejak... hm barusan kok, Aku gak ngikutin kak Bara kok tadi kebetulan aja aku denger orang nangis lalu aku kepo, sorry ya kalo selama ini aku sangat mengganggu kakak yaudah aku pergi aja babay,"ucap Cinta yang mulai beranjak dari tempatnya, "Lagian gue gak mau lama-lama sama ni orang gila!" lanjutnya dalam hati.
"Tunggu!" ucap Bara, tangannya mencekal pergelangan tangan Cinta.
Sementara Cinta memutar bola matanya malas, "Apalagi sih nih kak Bar Bar"
"Maaf," ucap Bara lalu dengan cepat memeluk tubuh Cinta
Cinta tersentak ketika Bara memeluknya, "Ck emang biasa ya kalau orang lagi sedih ujung-ujungnya modus," batinnya, "Soal apa?" tanyanya pura-pura bego.
"Maaf untuk kata-kata gue barusan udah nyakitin lo."
"Hah nyakitin? Perasaan gue b aja kali lo nya aja yang baperan, eh atau jangan-jangan dia modusin gue karena dia mau gue jadi target selanjutnya, ets ini gak bisa dibiarin"
Dengan gesit Cinta mendorong tubuhnya.
"Kenapa?" tanya Bara dengan wajah watadosnya (wajah tanpa dosanya)
"Kenapa?? kurang ajar!! emang kak Bara pikir aku itu sama kayak anak lain yang mudah banget dibaperin gitu aja. Sorry kak aku bukan kayak gitu orangnya dan aku gak gampang dibodohin!" tegasnya dengan sinisnya lalu meninggalkan kak Bara gitu aja.
"Muka pas pasan aja belagu banget,ciiih emang kali ini aja lo cuek ke gue tapi liat aja nanti lo juga pasti luluh sama gue dan gue akan ngebuat lo malu sama ucapan lo sendiri hahahaha!"
Flashback on
Saat lagi asik main game, Bara melihat adik kelasnya yang akhir-akhir ini menganggu di pikirannya. Ia memiringkan bibirnya, Cinta adalah target selanjutnya.
Kemudian ia langsung memasang wajah sedihnya untuk memulai aksinya.
Flashback Off
Dan sial benar-benar sial Ternyata rencananya gagal total. Mengapa sangat sulit membuat gadis itu bertekuk lutut kepadanya.
Author said : Makanya Kak Bara itu stop deh jadi playboy dan sekarang fokus aja mencari cinta sejati contohnya aku sebagai author siap kok ngedampingin kak bara jadi istri ya juga boleh ea:v bercanda gaes😂
Cinta said : Jangan kumat ya:)
Bara said : Ngapain juga gua mau sama lu!
Author said : Tega kamu Bar:(
Readers said : Bacod
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.