Part 14 . Benci

1.6K 51 3
                                    


Vote + komen = 😊😘

Terlalu banyak hati yang rela patah hati...

                        *****

Mars dan venus menoleh ke asal suara,ada juna dan di belakang juna ada ny.rasti yang menatap sinis kedua anaknya.
"Jauhi venus,mars"gumam juna.

Susan dan linda berlari menghampiri mereka dengan wajah panik,
"Siapa lo? Yang seenaknya nyuruh gue jauhin venus?"ujar mars dingin.

"Atas permintaan ny.rasti gue disini mengumumkan venus adalah pacar gue!"seru juna.

Linda menggenggam erat tangan susan dengan mata yang sudah membulat kaget,mars menggenggam tangan venus menarik gadis itu mendekat ke arahnya,kini mereka sudah menjadi pusat perhatian.
"Mama ngapain kesini?"tanya mars.

Ny rasti mendekati kedua anaknya ia melepas tangan mars dari venus,lalu tanpa memandang venus ia membawa mars pergi tanpa sepatah katapun.
"Ven ikut gue"

Juna meraih tangan venus namun ditepis gadis itu,
"Lo mau buat gue malu? Apa alasan lo ngumumin kayak tadi"tanya venus

"Mama kamu udah cerita ke aku,susan juga linda.Semua ini inisiatif aku sendiri dengan disetujui mama kamu"

"Siapa lo yang berhak nentuin ini semua! Gue cinta mars dan itu kenyataannya!"isak venus

"Aku temen kamu,aku gak mau kamu sengsara"

"Shit!"
Venus pergi diikuti susan dan linda tetap tinggal,linda menyentuh bahu juna membuat laki-kaki itu menoleh ke arahnya,
"Venus gak suka jadi pusat perhatian,yang aku tau ia cuma nyaman di saat ia sama mars yang jadi pusat perhatian,pertama kali jadi pusat perhatian dan itu karna orang lain mungkin ia agak gak suka"jelas linda.

"Maksud kamu?"

"Jun.. ia akan melakukan apapun jika itu bersama mars,bahkan hal yang gak dia sukai seperti jadi pusat perhatian,namun ia rela melakukan itu asal bersama mars,kamu tau artinya itu?"

Juna menunduk lalu memeluk linda membuat gadis itu agak kaget,
"Susah ya lin.. menyukai seseorang itu banyak resikonya"bisik juna.

Linda mengangguk masih gugup dengan perlakuan juna ini kepadanya,susan menahan venus saat gadis itu hendak masuk ke kelas.
"Siap jadi bahan gosip lagi?"tanya susan.

Venus mengangguk ia menggenggam tangan susan lalu tersenyum,keduanya pun masuk ke dalam kelas membuat seisi kelas yang tadi ribut seketika diam,mereka pun duduk di kursi mereka.
"Pura-pura pacaran tohhh, padahal selama ini mesra banget kayak bener pacaran!"

"Venus posesif banget kayaknya ke kakak sendiri,sampe mars pun diakui pacar,kasihan mars..."

"Mars pasti ke kekang banget selama ini,harus pura-pura pacaran sama adek sendiri yang posesif dan gak mau kakaknya di sukai banyak orang!"

Gunjingan teman sekelas venus sudah cukup menyudutkannya hingga susan melabrak siswi-siswi itu.
"Venus gak posesif ya! Gue tau kalian nge-fans banget sama kak mars! Kalian emang gak suka kan dulu venus deket sama mars,asal kalian tau ya! Venus dan mars pura-pura pacaran karna venus kasihan liat kakaknya digodain cewek gesrek dan ganjen kayak kalian!"omel susan.

Para siswi itu tergelak dengan omelan susan yang cukup membuat mereka tersinggung namun tak ada keberanian membalas,susan menatap sinis mereka sebelum kembali ke kursinya dan venus,susan menepuk bahu venus dan venus balas menoleh.
"Sabar ven,cewek cabe mah emang bisanya cuma gunjingin orang"seru susan berniat menyindir gadis-gadis tadi.

Mars dan ny.rasti duduk di taman sekolah,
"Mars,bahkan disekolah kamu pacaran sama venus,adik kamu sendiri"

"Jadi mama kesini cuma mau buat mars jauhin venus?"tanya mars

"Kamu tau itu mars ,kasih sayang mama ke kamu buat mama gak mau kamu jatuh ke dia"

"Maksud mama?"

"Mars,mama gak mau kamu sama venus,dia.. "

"Adik mars,aku tau itu ma... maaf kalau ini menyakiti hati mama"

"Mama ketemu juna,mama akan merestui mereka dan sepertinya kamu juga harus segera mencari orang lain... "

"Aku gak butuh siapa pun ma.. jika bukan venus maka setelah itu tidak ada lagi"

Mars mencium pipi mamanya dan pergi meninggalkan wanita setengah baya itu,ia tidak sanggup menyakiti wanita yang telah memberikan kehidupan ini kepadanya, lebih baik ia yangtersakiti dari pada wanita yang melahirkannya itu.Ny.rasti meremas tangannya ia tak sanggup melihat putra kesayangannya menjadi lemah seperti ini ,ini bukanlah gambaran kebahagian keluarga yang ia harapkan,sudah cukup jantung nya yang menjadi keresahan keluarga nya tapi kini kedua anaknya malah berbuat sekeji ini di hadapannya,kenapa mereka bisa saling mencintai? Itu adalah pertanyaan yang sangat menyakiti hati wanita ini ny.rasti.

Linda sedang  membahas soal dengan susan,namun venus malah terlihat melamun dengan buku yang sejak tadi ia anggurkan dengan tidak membacanya,juna mengambil satu buku berwarna merah dari rak buku,mereka berempat memutuskan menghabiskan jamkos di perpustakaan.Lalu disinilah mereka yang sibuk dengan aktivitas masing-masing tanpa berniat membahas kejadian tadi pagi,juna duduk di samping venus ia melihat wajah venus yang ditekuk,juna menyentuh punggung tangan venus yang berhasil membawa gadis itu keluar dari khayalannya.
"Dimana bunga yang selalu mekar selama ini? Apa hanya karna terpaan angin menyebabkan batangnya patah begitu mudahnya? Bukankah selama ini bunga itu sangat kuat?"

Venus menatap juna pria itu sedang memberinya dukungan, namun apa yang ia lakukan ia bahkan memarahinya tadi pagi,
"Aku gak sekuat itu jun,"

"Venus yang aku kenal adalah gadis ceria,lalu mars merubahnya muram hanya dalam beberapa hari"

"Nyatanya hanya mars yang bisa buat hatiku jungkir balik kayak gini jun"sesaat venus terkekeh lalu disusul tetesan air matanya yang semakin deras,

Juna menarik kepala venus bersandar dibahunya,lalu menepuk bahu venus yang sudah ia rangkul,linda membuang muka setelah sesaat melihat keduanya tadi sedangkan susan terlihat prihatin dengan kondisi sahabatnya itu.

Ny.rasti masuk ke dalam kantor suaminya ia duduk di hadapan suaminya yang sibuk di depan laptop di meja kerjanya,meja menjadi perantara mereka saat ini.
"Dari dulu aku gak pernah suka sama venus pa .. "

"Mama yang merawat dia,memberi kasih sayang,dari mananya papa liat mama gak suka venus?"

"Pap.. putra kita sudah terjerumus,bahkan jatuh cinta pa!"

"Papa sudah urus,mereka saudara mana mungkin bersama ma... "

"Semoga saja papa"
Ny rasti menerima segelas air putih yang diberikan oleh OB,ia meneguknya sampai habis.
"Kenapa mereka tega berbuat itu ke kita pa?"gumam ny.rasti

"Inilah cobaan kita yang lainnya ma .. kita harus bisa membimbing anak-anak kita lagi,agar tidak berbuat kesalahan lagi"

"Mama mau menerima perjodohan venus pa.."

"Perjodohan dengan kevin?"

Ny.rasti mengangguk,"mama cuma mau venus jauhin mars"

Tuan aditama menghentikan kerjanya ia menutup laptop,ia memandang wajah istrinya.
"Terserah mama,papa setuju"

Bersambung

Mami kok keliatan benci banget ya sama venus? Dicurigai nih mimi? Hayoo para reader mungkin akan mulai berspekulasi kan tentang kelanjutan mars dan venus? Sebentar lagi rahasia baru sepertinya akan muncul..

Salam sayang😘😘😘
From mars

Forbidden Love(✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang