Part 18. Konflik hati

1.3K 49 1
                                    


Kasih Vomment itu gak susah-susah amat kok ya,please...

Sadarku datang di akhirnya

******

V

enus melambai pada mars dan berbalik pergi menaiki tangga, mereka akhirnya sampai di rumah walau dengan baju yang sudah setengah kering,beberapa jam menunggu montir dan memperbaiki mobil membuat keduanya bicara cukup banyak.

Hal yang tidak menyinggung tentang hubungan mereka pastinya,mars menemui mamanya yang duduk di sofa ruang tamu,wanita setengah baya itu terlihat fokus ke arah siaran tv yang tengah berlangsung.

"Ma..."panggil mars.

Wanita itu menoleh mendapati mars sudah berdiri di belakangnya,dengan hanya tersenyum ke arah putranya ia kembali menikmati siaran tv nya.

"Makasih"ucap mars akhirnya.

Ia pun melangkah gontai dari ruang tamu menuju kamarnya,
Ia melihat koper yang tergeletak di atas kasurnya,dengan kalender persegi di sampingnya.

Tepat di bulan april tanggal 9 ia memberi lingkaran merah,segala persiapan sudah ia lakukan tinggal menyelesaikan ujian dan pergi.

---

Venus menulis namanya di atas kertas ulangannya dan memberikannya ke depan,linda manyun melihat venus yang melambai ke arahnya sebelum ke luar dari kelas.

"Lin gue duluan ya.."ujar juna.

Linda mencekal tangan juna dengan wajah memelas,"tungguin dong jun,gue belum selesai nih,kan malu sendirian disini"
Rengek linda.

Juna mengedarkan pandangannya benar saja hanya tinggal ia dan linda yang belum menyelesaikan ulangan,ia akhirnya mengangguk membuat linda berjingkrak senang di kursinya.

Venus menyeruput jus nya mendengarkan susan memulai gosipnya.
"Kayaknya juna sama linda makin lengket,buktinya juna rela gak istirahat demi nemenin linda nyiapin ulangan"jelas susan.

Venus mengangguk setuju,"mungkin kita tinggal tunggu mereka taken san.."

"Iya,oya denger-denger mars dapat beasiswa ke luar negeri ya?"tanya susan.

"Iya,abis UN dia langsung berangkat" jawab venus tak bersemangat.

"Bagus dong,jadi kamu bisa lebih mudah move on dari dia"timpal susan.

Rangga merangkul mars menuju kantin hingga ia melihat susan di salah satu meja kantin.
"Mars,kita ke tempat susan yuk"

Rangga menunjuk meja yang bukan hanya ada susan disana tapi venus juga,mars menggeleng ia balik keluar kantin meninggalkan rangga sedangkan rangga malah bodo amat dan menghampiri meja susan.

"Boleh ikut gabung?"

Susan dan venus menoleh ke asal suara,keduanya serentak mengangguk.
"Sendirian aja kak? Mars mana?"tanya venus semangat.

"Mars ya? Kayaknya di kelas"jawab rangga ragu.

"Di kelas,ngapain?"tanya venus lagi.

"Gak tau ven,mending cari tau aja sendiri"ujar rangga.

Venus menghela nafas ia kembali melahap makanannya,di lain tempat mars tengah duduk di tepi lapangan basket,ia termenung menatap beberapa siswa bermain basket di tengah lapangan.

Forbidden Love(✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang