45 . Kapal Telah Berlabuh (END)

1.5K 27 7
                                    

Gak rela aku tuh tamat,beneran😭

Apalagi mars lagi hot-hot nya semalam,beneran banget deh,fresh from the oven

Enak,maknyoss,hatiku terombang-ambing di laut lepas deh mars,terhempas jauh ke samudera hindia:(

Lepas kontrol,gemesh sendiri sama tulisan semalam yang kelewat nalar,darah mendidih,panas dingin,dan author harap itu menjadi terakhir kali menulis hal berbau biologi itu.

Beneran,suer✌️>.<


















Hatiku sudah berlabuh
tak berniat berlayar lagi





*****









"Tuan adhitama"


Venus mengetuk-etukkan ujung sepatu bootsnya ia geram melihat pria yang hanya memberikan cengiran di wajahnya ketika melihat sosok sang istri berdiri di tepi jalan,salahnya karna telat menjemput,tidak ingat akan jadwal penuh wanita nya di hari itu dan ia berniat menghabis kan hari ini dengan bekerja penuh,berkutat di antara kertas putih yang cukup banyak.

Venus melipat tangan di dada nya ia menatap sinis mars bahkan peluh yang membasahi tak di hiraukan untuk sekedar di tepis ataupun di lap,dua tangan mars menyentuh lengan venus,"maaf sayang,udah nunggu lama ya?"mata memelas mars tak mendapat kan hasil apapun dari kekesalan venus ia agak sensitif akhir-akhir ini,sangat risih terhadap banyak hal apalagi wangi parfume,bahkan semua parfume mars menjadi sasarannya suaminya itu harus rela membuang semua parfume nya karna rengekan sang istri,marah mungkin sudah menjadi rutinitas yang sangat wajib setiap hari bagi venus.

"Tau ah,bodo amat,venus mau pulang,laper"omel gadis itu.

Ia memakai masker nya kembali setelah mengatakan hal itu,jangan lupakan ia yang tidak suka sekali dengan polusi kendaraan ia merasa aneh akan hal itu karna baru akhir-akhir ini perubahan signifikan itu ia alami,namun ia pun hanya berakhir dengan menghiraukan sama seperti mars selalu memaklumi dirinya.

Pintu penumpang terbuka menampilkan krissa yang selalu bergaya kalem tanpa ekspresi,"gue nebeng"gumam gadis itu singkat padat dan jelas,mars hanya mengangguk dan venus tak menggubris sibuk dengan ponselnya.krissa melirik perut venus ia beralih kali ini menatap mars.

"Ven kamu banyak makan ya? Makan apa yang buat perut kamu buncit bulat tapi yang lainya tetap pada size awal"ujar krissa.

Venus memutar bola matanya malas ia lelah di tanya seperti itu terus oleh krissa sejak terakhir kali di wc ia menyingkap bajunya karna sangsi dan jadilah krissa pun melihat,ia menoleh ke arah krissa dengan tatapan lelahnya"sensitif amat bumil"cetusnya.venus mengerutkan keningnya,"gue cuman masuk angin miss krissa,bukan gembung karna berisi"cetus venus,mars mulai menginterupsi perdebatan keduanya.

"Ven,kenapa sih? Kalian berdua kayak kucing dan anjing gitu"berusaha menjadi penengah di antara kedua orang yang bersahabat itu.

"Venus udah telat hampir dua bulan,loe mendingan periksa gih,jangan sampe orang kampus yanv tahu duluan loe udah berisi ya "tegas krissa.

Mars meminggirkan mobilnya ia menatap venus intens,"apa! mau percaya gitu aja sama krissa?!"venus menatap sinis mars dan mendengus kesal.mars beralih menatap krissa"loe segitu peka nya sama istri gue"ungkap mars pada krissa,gadis itu hanya menghela nafas jengah"salah kan iq gue yang kelewat tinggi"celetuk gadis itu lelah.







Forbidden Love(✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang