5. Menulis Fanfiction

1.9K 154 0
                                    

Materi: Menulis Fanfiction
Tutor: Sugarluve (Kak Angel)

Karena kemaren sempet ada yang request materi Fanfiction, jadi aku memutuskan buat menggali dan membagi materi ini sama kalian. Jadi di sini aku akan memberi tips buat menulis Fanfiction.

Kita pasti udah tau kan, Fanfiction itu intinya cerita fiksi penggemar. Cerita nya murni fiksi dari imajinasi kita terhadap idola kita. Tokohnya juga otomatis idola kita. Itu baru namanya fiksi penggemar.

Sebelum membuat Fanfiction, kita harus menentukan dulu siapa yang akan kita pake sebagai tokoh, latar tempat, dan konsep atau tema nya. Misal gini, kita mau pake  jungkook sebagai tokoh dalam cerita kita. Terus mau berlatar di korea. Karena cast yang kita pake ini orang korea dan bertempat tinggal di korea, otomatis bahasa nya juga beda dari indonesia kan. Bukan berarti harus full bahasa korea. Kita pake bahasa indonesia tapi yang baku. Ga mungkin di korea ada bahasa lo-gue kan. Kita bisa pakai aku-kamu, saya-anda atau aku-kau.

Pokoknya bahasanya kita sesuaikan sama latar tempat. Atau boleh di sisipin sedikit bahasa korea. Misal yang umum di pake itu: hyung, oppa, noona, eonnie, eomma, appa, dll. Kalo latar nya di amerika dll juga bisa sisipin bahasa inggris. Biar lebih ketara di mana latar tempat ceritanya berlangsung.

Untuk membuat Fanfiction ini, tips pertama dari aku adalah, usahakan jangan merubah karakter tokoh.  kecuali kalo kita konsisten sama karakter yang kita buat, bisa menerima kritik dari orang lain terhadap karakter yang kita buat. Contohnya gini, kalo misalnya kita mau pake cast V bts yang selama ini di kenal bobrok, mood maker, dll. Terus di cerita kita, kita rubah karakter nya jadi cowok dingin, cuek, sadis, tukang bully. Mungkin beberapa dari pembaca agak ngga setuju sama karakter ini. Jadi kalian harus siap menerima kritik pembaca, dan yang pasti tetep harus konsisten sama karakternya. Bukannya malah merubah karakter tokoh di tengah jalan cerita.

Misal awalnya karakter tokoh itu sadis, trs tbtb berubah manja dll. Kalo misal dalam cerita kita si tokoh ini memang punya kepribadian ganda dll, itu ga masalah. Tapi kalau ngga pasti bakal jd agak aneh. Atau misal, tokoh kita itu memang karakter aslinya lembut dll, tp jadi sadis krn suatu peristiwa. Kalo sewaktu waktu kita mau rubah karakter tokoh gpp, asal ada perantara nya. Perantara nya ini bisa lewat tokoh lain atau sebuah peristiwa. Pokoknya ga bisa perubahan karakter itu kita buat terjadi secara tiba tiba.

Biar Fanfiction kita bisa lebih bagus, kita boleh kok kalo mau melakukan riset. Bisa dari internet atau film film. Bisa juga dari Fanfiction lain untuk percontohan. Maksudnya percontohan di sini bukan jiplak. Kita lihat Fanfiction lain biar kita tau konsep dasar nya. Apa apa aja yang di perlukan di sana. Terus kita bisa cari di internet tentang lokasi, budaya, dsb tentang negara yang akan kita jadikan latar. Misal kita mau latar di korea terus Fanfiction kita itu genre nya romance. Kan biasanya kita butuh tempat buat kencan dan sebagainya. Nah kita bisa cari di internet tempat yang kira kira menarik. Terus karena latar tempat kita itu ga selalu di dalam negeri atau di wilayah kita, kita bisa coba riset lagi tentang gimana sih perilaku orang orang sana? Apa aja yang kira kira ga boleh dan boleh di lakukan di sana? Kalo mau riset lewat film atau drama juga boleh. Misal kita suka nonton drakor, kita bisa jadiin itu inspirasi cerita kita. Inget, kalo terinspirasi itu bukan berarti mencontek jalan ceritanya. Kalo aku pribadi, biasanya nonton drakor itu buat  menambah kosakata. Karena biasanya kalo drama kaya gitu kan ada subtitel nya. Jadi aku dengerin omongan orang nya trs coba cocok in sama subtitel.

Selanjutnya adalah imajinasi. imajinasi ini so pasti jadi hal yang penting. Soalnya tanpa imajinasi cerita kita gaakan jalan. Kenapa? Namanya aja fan fiction. Fiksi penggemar yang berdasarkan imajinasi dari si penggemar itu. Sebenernya nulis cerita apapun itu tetep butuh imajinasi. Makannya imajinasi jadi salah satu hal yg penting bgt. Kita bisa buat Fanfiction yang real imajinasi kita dari awal sampai akhir. Atau buat Fanfiction yang imajinasi nya di awali dari suatu konflik. Kaya misal, akhir akhir ini aku baca Fanfiction yang isinya adalah imajinasi penggemar terhadap tokoh, di awali dari konflik yang di alami tokoh. Konflik nya adalah tokoh ini vacum selama 1 tahun dari dunia hiburan karena alasan kesehatan. Dan di sini, si penulis mengembangkan dengan imajinasi kalo si tokoh ini sebenernya ga vacum karena alasan kesehatan melainkan sesuatu yang lain. Itu namanya kita buat Fanfiction berdasarkan konflik yang terjadi pada idola kita, terus di kembangkan sendiri menurut imajinasi kita.

***

QUESTION TIME!!

1. Aku mau nanya
Berarti klo latarnya di daerah eropa gitu bahasnya juga menyesuaikan ya ?

Iya kan biasanya kita kl baca ff ada sedikit bahasa sana nya kan misal ff korea mesti ada sisipan bahasa korea nya sedikit. Tp selebihnya indo yg baku

2. Tapi cerita ff sekarang bnyak yg make lo gue dan bahasa gaul  indo laennya tuh. Malahan lebih banyak yg suka kaya gtu. Ratingnya tinggi, i mean.

Aku baca yg baku baku gitu juga akhirnya nyari nyari di blog orang yg nulis ff kek jaman dulu

Ini gmna yak?

Kalo yg non baku itu emang biasanya cuma buat lucu lucu an kak. Nulis ff tuh menurut aku sama kaya kita nulis genre lainnya jadi ya lebih baik pake bahasa baku. Kecuali kalau kaya cerita aku yg baru itu, latar nya di indo, cuma pake cast korea aja. Itu baru boleh kl mau pake bahasa gituan.

***

#Catatan dari Kak Angel

Usahakan jangan merubah karakter tokoh!!!!

Materi Kepenulisan ~Author Next GenerationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang