Materi Kepenulisan ~Author Next Generation

26. Harus Bersama atau Dipisah

Materi: Harus Bersama atau Dipisah?
Tutor: Sugarluve (Kak Angel)

Abaikan judul materinya ya, bcz aku akan kasih materi ttg penggunaan di dan ke yg dipisah atau digabung.

Nah aku kasih materi ini juga karena ku lihat kemaren juga pas krisar sama ka vio masih ada yang dikritik perkara itu.
Jd yuk langsung aja ke materi!

Aku tegasin, buat kata di/ke yang berupa imbuhan maka dalam penggunaannya digabung.
Ex : dimasak, dimakan, dipecat. Kepotong, kemakan, dll.

Kalau di/ke ini menunjukkan suatu tempat dan sejenisnya, maka penggunaannya harus dipisah
Ex: Ke laut, di rumah, ke sekolah, di sekolah.

Atau, cek kata yang mengikutinya.

Untuk kata di:
• Kalau kata itu bisa menjadi pasif,
• Kalau kata itu di tambah imbuhan me dan engga mengandung arti yang ambigu
Berarti pemakaiannya digabung.

Tidak memenuhi dua syarat di atas berarti dipisah.

Untuk kata ke:

• Kata yang mengikutinya menunjukkan tempat.
• Kalau kata ke bisa di gantikan kata di yg menunjukkan posisi.
Maka penggunaan nya dipisah.

Tidak memenuhi dua syarat di atas? Digabung.
Kita masuk ke contoh:

• Dibunuh.

Apakah bunuh bisa jadi pasif? Iya, dibunuh itu pasif. Apakah bunuh bisa di tambah imbuhan me? Iya, membunuh, dan artinya jelas, di KBBI ada. Apakah dua syarat di atas terpenuhi? Iya. Jadi dibunuh itu digabung.

• Di rumah.

Kata rumah engga bisa di jadiin pasif, karena itu kata benda, bukan kata kerja. Kalo di tambah imbuhan me jadinya apa? Merumah? Artinya gajelas. Di rumah, dipisah.

• Angel berlari ke rumah Jimin.

Ke menunjukkan angel menuju rumah jimin. Menunjukkan tempat. Ke bila di ganti dengan di menjadi "Angel berlari di rumah jimin." Menunjukan posisi angel berlari. Ke rumah, dipisah.

• Ketujuh lelaki itu menyukai Angel.

Ketujuh menyatakan jumlah bukan tempat. Jadi sudah jelas, dipisah.

Bingung? Aku juga wkwk. Susah? Engga kok kalo kalian coba coba trs tar biasa pasti.
Yg suka bikin kalian bingung apa sih? Kalo aku sih jujur nih, kemana, di mana, keluar.

Kalo di mana itu sebenernya udah jelas dipisah. Mana itu bukan kata kerja, kalau mana di tambah awalan me juga gaada kan kata memana. Mana itu merujuk ke tempat, jadi bukan dimana, tapi di mana.

Lagi, keluar dan ke luar. Dua duanya bener, tergantung konteks.

Kalo keluar itu menunjukkan suatu kegiatan (ex: aku keluar dari rumah jisung. Disini keluar berfungsi sbg predikat, menunjukan kegiatan aku yg keluar dari rumahnya jisung.) Maka penulisannya digabung.

Kalo keluar itu menunjukkan keterangan suatu kejadian, contohnya kaya: Yaya berlari ke luar ruangan. Disini ke luar bermaksud buat menunjukan keterangan lokasi si yaya lari. Maka penulisannya dipisah.

Ke mana sama kaya di mana. Sama sama merujuk ke suatu tempat, jadi sudah pasti dipisah.

Itu aja dari aku ya guys, kalian bisa uji dan simpulkan sendiri.  Jangan males, bakal lebih bagus kalau dalam karya kalian itu penulisannya rapih dan benar sesuai kaidah.

Note dari Kak Angel: kalau tempat maka dipisah, kalau imbuhan maka digabung.

***

TO BE CONTINUED!