40. Cara Membuat Premis yang Yahud

445 37 1
                                    

Materi: Cara Membuat Premis yang Yahud
Tutor: Sugarluve

Oke, pertama-tama, kita kenalan lagi sama si premis. Soalnya, tak kenal maka tak sayang, kalo nggak sayang nanti susah bikin premis yang bagus. (Jangan kek aku udh kenal tp dia nggak sayang sayang -.)

Nah, jadi apa itu premis?

Menurut KBBI: premis/pre·mis/ /prémis/ n 1 apa yang dianggap benar sebagai landasan kesimpulan kemudian; dasar pemikiran; alasan; 2 asumsi; 3 kalimat atau proposisi yang dijadikan dasar penarikan kesimpulan di dalam logika;

Udah bisa tangkap kesimpulannya? Kalo belom biar aku bantu. Jadi kesimpulan premis adalah : dasar cerita yang isinya kesimpulan.

Tugasnya adalah untuk menyatukan aksi-aksi dari cerita, mulai dari awal, tengah, sampe akhir. Setelah premis dibuat, maka kalian bakalan lebih mudah untuk menentukan bagian yang bakalan dikembangkan, penambahan konflik dll.

Sejujurnya, premis ini sudah pernah dibahas sebagai materi paling awal waktu ANG didirikan, aku cuma mau ngulang sama nambahin beberapa.

Ada 3 formula untuk membuat premis. Sebut aja 3C : Character, Conflict, Conclusion.

Berarti dalam membuat premis, kita perlu :
1. Karakter
2. Konflik yang dihadapi karakter.
3. Kesimpulan atau penyelesaian konfliknya.

Nah, menyoal tiga hal tadi, kita bahas satu satu dulu.  Poinnya ada di konflik. Dalam sebuah cerita, yang bikin greget itu adalah konfliknya, dan buat mencapai konflik tersebut, kita perlu 3 hal : karakter+tujuan+tantangan. Hal itu yang bakal membawa kita ke kesimpulan alias penyelesaian.

Gimana biar premis cerita kita jadi terkesan kuat?

Kuncinya ada di konflik, yaitu karakter, tujuan, dan tantangannya.

Menurut aku, ada beberapa hal yang bisa jadiin konflik dan premis kita itu kuat :

1. Karakternya yang unik, punya ciri khas yg beda dari yg lain, nggak sempurna, tp nggak jelek juga. Pas. Krn secara realistis aja orang pasti punya plus minus.

2. Tujuan karakter itu nggak sederhana. Makin sulit tujuannya, makin banyak tantangannya, makin seru. Asal jangan terlalu belibet.

3. Tantangan yg dihadapi karakter juga nggak gampang. Kalo tantangannya sulit, otomatis karakter itu lbh bertekad buat nyelesaiin dan mencapai tantangannya.

4. Penyelesaian yg sulit ditebak.

Tbc

Materi Kepenulisan ~Author Next GenerationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang