Part 13

1.3K 79 6
                                    

"Anak* untuk kemping besok semua siswa di wajibkan untuk ikut, karena untuk menambah nilai kalian, bapak sudah menunjuk orang yang bisa mengkoordinir sekaligus jadi ketua dan wakil kemping kita!" ucap pak ridwan.

"Siap pak! Pasti saya yg jadi ketuanya kan pak?" irwan songong.

"Bukan kamu ketuanya irwan!" jawab pak ridwan.

"Astaga pak, biasanya kan saya pak?" Jawab irwan heran.

"Ketuanya sudah bapak tunjuk yaitu ketua osis dan wakilnya juga!" ucap pak ridwan.

"Wakilnya siapa pak?" tanya ridho

"Wakilnya bapak tunjuk yaitu adalah Rara!" jawab pak ridwan.

"Apppaaa..? Pak kok bisa saya?l rara kaget.

"Bpk nunjuk kamu karna bpk rasa kamu bisa di beri tanggung jawab itu!" Pak ridwan.

"Terima aja dehhh!" Selfi meledek rara.

"aduhhhh... Ngga ada jabatan kita lagi wan!" Rizki.

"Semuanya udh di ambil sama si rara?" lesti nyindir rara.

"Pasrah aja.... Adehhh!"

Pelajaran dimulai semua siswa di kelas fokus mendengarkan penjelasan dari pak ridwan, sementara irwan dari tadi sibuk memandangi selfi, selfi menolehkan badannya ia melihat irwan menatapnya.
Irwan melambaikan tangannya ke selfi, begitupun sebaliknya selfi juga megglontarkan senyum yang manis kepada irwan membuat hati irwan menjadi tambah meleleh.

"Astaga senyumnya begitu mempesona bagaikan bidadari..." Irwan terkagum.

"Tampan bgt si irwan!" Selfi.

"Kk selfi pinjem penggaris donk? Kk!" Rara berbisik ke selfi.

"Iya dek tunggu bentar?" jawab selfi sambil melamun.

"Mana penggarisnya kk?" rara kesel

"Tunggu bentar!..ini penggarisnya! dek!" jawab selfi sambil menyodorkan penggaris.

"Anak* jgn lupa minggu besok kita ualangan, jadi kalian catat materi ini dan jgn lupa juga di baca!" Perintah pak ridwan.

"Iya pak..." jawab murid*

"Sampai disini dulu semua siswa sekarang kita apel pulang di lapangan! Rara kamu temui bapak di ruangan osis!" ucap pak ridwan sambil menunjuk rara.

"Baik pak..." jawab rara.

"Dek kk tungguin kamu di gerbang yahh?!" Pamit selfi.

"Iya kk..." rara sambil menyandang tas.

"Ra, kami duluan yahhh!" Pamit ridho.

"Oke..." jawab rara.

Semua siswa segera berbaris dengan menyandangkan tas mereka, rara pergi ke ruangan osis bersama anggota osis yg lainnya. Dibarisan irwan berdiri tepat di samping selfi.

"Selfi?!" panggil irwan dgn pelan

"Ada apa irwan?" respon selfi

"Boleh kenalan ngga?" tanya irwan.

"Boleh donk!" jawab selfi.

Selfi menjabat tangan irwan.

"Halus sekali tanggannya..?" irwan halu.

Irwan menjabat tangan selfi agak lama.

"Hmmm...??" (melepaskan jabatan tangan) dari irwan.

"Maaf... Ohh ya gue boleh minta nomer teleponnya ngga?" pinta irwan sambil mengeluarkan hp nya dari kantongnya.

"Boleh...boleh! Catet sendiri yahh ini no hp gue sekalian wa nya juga!" jawab selfi dgn menyodorkan hpnya.

Selfi menyodorkan hp nya dengan irwan, irwan mensave nomor hp nya selfi. Tak berapa lama Kepala sekolah datang bersama pak ridwan rara, dan weni dan bersama guru* yang lainnya.

"Selamat siang semuanya!!" salam kepsek.

"Siang buk..." jawab seluruh siswa.

"Kalian sudah di kasih pengumuman untuk besok kan?" tanya kepsek.

"Sudah buk..." jawab lagi seluruh siswa.

"Ibuk berharap besok semua siswa sudah hadir di sekolah jam 6 pagi dan membawa perlengkapan yang di perlukan!" Ucap kepsek.

"Baik buk..." jawab lagi.

"Untuk kemping ini Kalian akan di pimpin oleh Ketua OSIS Weni dan wakilnya rara, jadi kalian harus mengikuti peraturan dan apa yang di perintahkan!" Tegas kepsek

"Iya buk..." jawab seluruh murid yg mulai geram.

"Sekarang semuanya bubar...!!" Kepsek.

Semua siswa pulang rara dan selfi telah di jemput, merekapun pulang rara diantar pulang oleh selfi terlebih dahulu.

Tibalah mereka di rumah rara, selfi tidak bisa mampir karena mau mempersiapkan peralatan kemping besok.

Hanya Sebatas Mimpi EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang